Chapter 18 Fact

543 63 5
                                    

Sudah hampir dua jam lebih Wangji menunggu La aAra pulang, dan akhirnya yang dia tunggu tunggu datang juga. Selama Wangji menunggu La aAra pulang dia menceritakan semua cerita yang nenek nya cerita kan kepada nya tadi siang kepada Wang Yibo dan Yang Yi.

"Bibi aAra! " Panggil Wangji saat melihat La aAra dan sang jenderal yang bisa di panggil Yang Yang keluar dari dalam mobil.

"Wangji! " Ucap La aAra kaget saat melihat wangji, Wang Yibo dan Yang Yi ada di depan rumah nya.

"Mau apa kalian kemari? " Tanya La aAra.

"Bibi tolong jelas kan kenapa mommy pergi meninggalkan Wangji dan bagimana bisa mommy terkena racun dan bom dulu" Mohon Wangji kepada La aAra, saat ini mereka berdua sedang berada di ruang tamu rumah La aAra.

"Untuk apa lagi? Bukan kah kau tak menginginkan nya! Sekarang kau lihat Xiao Zhan sudah menghilang! Dan kau baru mencari nya" Teriak marah La aAra kepada Wangji.

"Tolong bibi Wangji ingin meminta maaf kepada mommy" Mohon Wangji sambil terus menangis di kaki La aAra.

"Maaf! Untuk apa lagi Wangji! Di saat dia ada di hadapan mu kau dengan terang-terangan menghina nya di depan umum! Kau umum kan kesemua orang bahwa kau tak menginginkan nya! Dan kau Wang Yibo! Xiao Zhan rela merendahkan diri nya meminta kesempatan kedua kepadamu dan dia juga ingin mengatakan semua nya kepada mu tapi apa kau malah melukai nya Yibo! Di saat dia benar benar pergi meninggalkan kalian, kalian datang menemui ku dan mengatakan ingin meminta maaf kepada nya! Apa kali tidak salah memilih kata! Dan kau Yang Yi! Aku benar-benar kecewa kepadamu jangan kira selama ini aku di luar negeri aku tak tau apa yang kau lakukan selama ini, kau sebagai paman untuk Wangji tak sepantasnya kau berikan pandang buruk tentang Xiao Zhan kepada nya! Aku tau kau membenci Xiao Zhan. Tapi apa kau tau satu rahasia yang selama ini Xiao Zhan sembunyikan dari kita! Apa kau tau di rela mengorbankan dirinya demi menyelamatkan kita dulu! " Jelas La aAra membuat Yang Yi terkejut.

"Maaf" Hanya itu yang mampu mereka bertiga katakan sekarang.

"Kata kan itu kepada Xiao Zhan nanti saat dia kembali, dia yang pantas memaafkan kalian atau tidak" Jawab La aAra.

"Cukup La aAra, percuma saja kau marah kepada mereka Xiao Zhan tak mungkin bisa kembali. Kemari biar aku cerita kan sekarang" Ucap Yang Yang.

Mereka duduk di sofa tak jauh dari Yang Yang mereka mulai mendengar kan cerita awal mula Xiao Zhan terkena racun dan bom yang di tanam di dalam tubuh nya.

"Xiao Zhan dulu adalah polisi yang paling berbakat di kepolisian. Berkat kepintaran dan ke ahlian nya kami bisa dengan mudah menangkap semua penjahat dan beberapa kelompok mafia yang sering menyelundupkan barang barang ilegal keluar negeri. Karena itu Xiao Zhan selalu menjadi incaran para mafia mafia diluar sana. Sampai kejadian yang tak di ingin kan itu terjadi, demi menyelamatkan Yang Yi dan La aAra Xiao Zhan rela mengorbankan diri nya " Jeda Yang Yang.

"Mengorbankan diri untuk kami maksud jenderal? " Tanya Yang Yi.

"Kau ingat kasus mafia Yang kalian tangani 18 tahun yang lalu, dimana Xiao Zhan menyuruh mu dan La aAra pergi meninggalkan nya seorang diri" Ujar Sang Jendral dan Yang Yi menganggukkan kepala tandanya dia ingat.

"Itu karena dia menerima suntikan racun di punggung nya, dia mengira dia tak akan selamat waktu itu. Karena dia tak ingin kalian terkena racun juga dia menyuruh kalian pergi. Tapi tebakan Xiao Zhan meleset pemimpin kelompok mafia itu tak langsung membunuh Xiao Zhan melainkan dia memanfaatkan kepintaran Xiao Zhan dengan menanam bom di salah satu bagian tubuh Xiao Zhan agar Xiao Zhan menjadi bawahan nya dan dia juga selalu menyuntikkan racun ke dalam tubuh Xiao Zhan yang mengharuskan Xiao Zhan meminum obat penawaran setiap bulan" Jelas Sang Jendral.

"Jadi Xiao Zhan selama ini... "

"Dia sudah banyak berkorban untuk kita dan Yibo perlu kau tau dulu Xiao Zhan tak ingin mengandung itu bukan karena dia membenci anak itu, melainkan karena ada racun yang terus menyebar di dalam tubuh nya dia tak ingin anak nya tersiksa di dalam sana sehingga dengan terpaksa dia ingin mengugurkan tapi kau menghalangi nya"

"Jadi jenderal tau" Ucap Wang Yibo dia tak percaya kalau rencana yang dia susun dengan rapi bisa bocor.

"Aku tau semua nya, dan apa kau ingat saat Xiao Zhan hilang tanpa kabar 16 tahun yg lalu. Kau tau Yibo saat itu Xiao Zhan sedang berjuang antara hidup dan mati dia sedang melakukan operasi pengangkatan bom dan racun yaang ada di dalam diri nya. Setelah di sembuh dia melakukan pengejaran ketua mafia itu yang sudah membuat nya menderita bertahun-tahun. Awalnya Xiao Zhan berhasil mengalahkan ketua mafia itu, tapi sayang saat akan di tangkap ketua itu kabur dan sekarang kembali lagi mengincar Xiao Zhan " Jelas Yang Yang.

Tbc....

Love Different Opinions (Yizhan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang