1. Awal Pertemuan

332 17 0
                                    

Pada hari ini, adalah hari pertama Adara masuk ke Sekolah baru. Adara adalah anak yang sangat cantik, namun sayangnya, orang tuanya meninggalkan Adara di Jakarta dengan rumah dan beberapa bodyguard pembantu untuk mencari seorang laki-laki yang sudah dititipkan untuk menjadikan Adara sebagai anak angkatnya. Siapa ya kira kira?! (Ya tunggu aja sampe akhir!)

Gadis cantik itu bangun dari tempat tidurnya dan mulet sebentar.

"Ah, udah mulai sekolah lagi ya mbak?" tanyanya kepada Mbak Siti, ART yang menemani Adara.

"Iya non, liburan sekolah sudah selesai, sekarang non Dara mandi, Mbak Siti buatkan non Dara sarapan, non Dara mau sarapan apa?" tanya Mbak Siti kembali.

"Roti pake selai coklat aja deh Mbak! " jawabnya sambil berdiri dari tempat tidurnya.

"Baik non! "

Setelah Mbak Siti keluar dari kamarnya, Adara pun langsung melaksanakan rutinitas paginya. Setelah itu, ia pergi sarapan. Lalu, ia pun berangkat dengan bodyguard nya. Ternyata, jalanannya sedang macet.

"Haduh, udah jam 07.05, pake macet segala, bisa telat nih, Dara! " katanya mendengus sebal.

"Iya non, yang sabar ya! " jawab bodyguard nya itu.

Adara tetap memasang muka cemberutnya.

Akhirnya setelah menempuh perjalanan yang macet itu, Adara sampai di depan Sekolahnya, Mega Kreasi High School. Satpam di sekolah itu, hampir saja menutup pagar sekolah.

"Pak, tunggu dong pak, jangan ditutup dulu! " Kata Adara sambil berlari.

Disebelah satpam itu, terdapat cowok tampan yang sedang berdiri disana, ia memegang notebook dan bolpoin untuk siap siap menghukum murid yang telat, siapa lagi kalau bukan Gibran.

"Gimana den? " Tanya satpam itu pada Gibran.

"Biarin aja dia masuk! " Jawab Gibran dengan tegas.

"Oke, silakan non, " Kata satpam itu.

"Makasih ya pak! " Jawab Adara sambil tersenyum lebar.

Satpam itu mengangguk. Adara pun berjalan melintasi pagar sekolah dengan lega. Tiba tiba, Gibran mencegatnya.

"Lo anak baru ya! " Tanya Gibran pada Adara.

"Ya, nama gue Adara Ruby Sanjaya, panggil aja Adara! " Kata Adara sambil mengulurkan tangan kanannya.

Gibran pun memandangi Adara sebentar lalu pergi tanpa membalas perkataan Adara.

Ih, tuh anak ngeselin banget dah, orang ngajak kenalan malah dicuekin, keknya osis deh, gerutu Adara.

Tiba-tiba, Gibran kembali membalikkan wajahnya.

"Jangan lupa, habis istirahat, bersihin lapangan! " Kata Gibran lalu langsung pergi.

"Lah, buat apa? " Tanya Adara.

"Hukuman telat! " Jawab Gibran dengan tegas.

Ih, baru masuk juga udah sial bgt, apalagi setahun, gerutu Adara lagi.

Ia pun langsung menuju kelas barunya.
Ia pun disuruh untuk memperkenalkan diri.

"Helo guys, nama gua Adara Ruby Sanjaya, panggil aja Adara, semoga kita bisa berteman dengan baik! " Ucap Adara dengan ramah.

"Ok Adara, kamu bisa duduk disebelah Naura ya! " Ucap bu Deva.

"Naura yang mana ya? " Tanya Adara.
Naura pun mengangkat tangannya.
Adara menghampiri Naura dan duduk dibangku kosong sebelah Naura.

CINTA SEJATI (GIDARA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang