Mas² Jawa itu Milikku!!! (ON GOING)

4- teman lama

"Hay"
Ucap asya sambil tersenyum dan hal itu membuat lamunan irana buyar.

"Hay juga"
Ujar irana sambil tersenyum. Asya perlahan memberikan tangan dan bertujuan untuk berkenalan dengan Rana.

"Salam kenal saya Asyaratun sayqiah, sering dipanggil dengan asya. Saya sekretaris pribadi bapak"
Ujar asya memperkenalkan diri kepada irana sambil tersenyum.

Irana diam membeku, ia tak menyangka bahwa ia bertemu kembali dengan teman lama yang dulu pergi tanpa kabar dan sekarang telah bertemu kembali dengannya.

"Marsya?!"
Ujar irana memanggil asya dengan ejekan yang ia buat dulu,

"Rana?!"
Ucap asya yang kemudian ia memeluk tubuh irana.

"Kamu apa kabar??"
Ucap asya excited karena akhirnya ia bertemu kembali dengan teman yang ia tinggalkan dulu karena ia harus pindah ke luar kota.

"Aku baik sya"
Jawab irana kemudian asya melepas pelukannya.

"Akhirnya kita bisa bertemu kembali"
Ucap asya senang.

"Hhaha iya akhirnya kita dipertemukan kembali yahh"
Ujar irana, rajif dan biduan Hambalang lainnya heran melihat irana dan asya, kenapa tiba tiba bisa kenal? Pdhl baru kenal??? Apa sebelum nya mereka saling kenal??

"Ternyata saling kenal ya?"
Tanya rajif kepada irana dan asya.
Asya dan irana hanya mengangguk iya.

"Oh"
Jawab rajif.

"Mas rajif kyaknya Deket banget yah sama irana??"
Ledek asya kepada rajif yang membawa bawa nama irana

"Hah?!"
Jawab irana yang menatap sinis asya

"Engga mbak sya, kami jg baru kenal."
Ucap rajif yang menjelaskan

"Oh, saya kira tadi kalian berdua pacaran soalnya-"
Ujar asya yang terpotong oleh omongan rajif karena ia berusaha ganti topik pembicaraan

"Rana jdi gimana suasana di sini nyaman kan?"
Tanya rajif yang mengganti topik pembicaraan

"Nyaman bngt malahan, disini banyak temen nya."
Jawab irana sambil mengancungkan jempol

"Di tempat polo kan banyak temen nya?"
Tanya rajif lagi

"Iya king mojo milik kamu kan mas? Sama kuda kuda yang lainnya?"
Jawab irana ke rajif

"Hahah tau aja"
Ujar rajif sambil tertawa

Asya menyenggol lengan Deril dan Deril pun sontak menyenggol balik agung seperti memberikan sebuah kode dan mata mereka jg ikutan memberikan kode.

"Ekhem!!!"
Ucap Deril dan asya. Rajif pun menatap sinis ketiga manusia jahil itu.

"Blom jadian Lo jif, minimal jadian lah"
Ledek agung dari blkng

"Ekhem betul!!"
Jawab asya dan Deril dengan muka usil. Irana mendengkur kesal dengan ulah asya dan teman teman nya karena berupaya menjodoh jodohkan nya dengan rajif.

"Diem lu pada"
Ujar rajif yang kesal karena ia dijodoh jodohkan dengan orang yang baru saja ia kenal.

"Dek ran yuk mas anterin pulang, Soalnya takut kamu kena virus mereka"
Ucap rajif yang mengajak irana pulang. Irana hanya mengangguk yang artinya ia menerima tawaran rajif.

"DIH!!!"
Ucap agung, Deril dan asya bersamaan.

***

"Demi apa?"
"Demi apaaa tdi bisa ketemuan sama mas rajif sekaligus teman temannya langsung!!!"

"Mana tadi jg ketemu teman lama lagi, seneng bangett"
Ucap irana salting

"Jdi Dejavu sama pertemanan asya dan aku yang dulu sebelum kenal wkwkwk"
Ujar irana yang terkena Dejavu soal pertama.kali berteman dengan asya

Flashback :

Pada bulan juli tepatnya pada tanggal 17 irana masuk ke Sekolah menengah pertama singkatannya SMP. Disana irana masuk ke lokal/ kelas unggulan, sebenernya irana pertama masuk tidak suka dengan kelas nya, karena kelas itu ia terpisah oleh teman teman masa SD nya karena teman masa SD nya masuk di kls lokal biasa dia sendiri yang masuk ke dalam lokal unggulan.

Baru saja irana masuk tidak ada orang yang mau duduk di sebelahnya entah knp mereka tidak mau duduk di samping Rana, irana berpikir mungkin karena ia jelek dan mungkin tidak selevel dengan orang orang disana karena tau sendiri orang tua irana dulu sebelum mempunyai tempat polo hanya seorang serabutan.

Tetapi tak lama kemudian ada seorang anak cewe yang mendekati nya, anak itu tinggi bahkan lebih tinggi dari irana soalnya irana pendek heheh. Cewek itu pun duduk di samping irana tanpa mengucapkan sepatah kata pun, irana ber feeling mungkin masih malu, ragu and canggung kali yah nama nya jg baru kenal.

Akhirnya karena cewek itu tidak mau mengucapkan sepatah kata pun, irana akhirnya mengeluarkan topiknya.

"Hay? Nama kamu siapa?"
Tanya Rana ke teman sebangku nya

"Asyaratun sayqiah, panggil aja asya"
Jawab teman sebangkunya yang bernama asya, sambil tersenyum manis

"Oh, salam kenal jg yah. Nama saya novelinda irana nareswari, semoga kita bisa berteman yah"
Ujar irana tersenyum akhirnya ia bisa mendapatkan teman jg di kelas unggulan.

Asya kebetulan sama seperti irana tidak ada teman di kelas unggulan karena temannya jg masuk ke dalam kelas tidak unggulan.

Ada suatu ketika asya mengatakan sesuatu ke irana bahwa ia akan pergi dari kota ini ketika naik ke kelas delapan, ia harus pergi keluar kota karena pekerjaan orang tua. Asya jg memberi tahu irana saat mereka sudah sangat dekat. Dan asya mengatakan itu ketika mau menjalani semester ke dua.

"Ran kayaknya pas naik kls 8 aku akan pergi dari kota ini deh"
Ujar asya sontak irana terkejut mendengar itu

"Ha? Kenapa?"
Tanya Irana

"Orang tua ku pindah tugas disana, seharusnya sih aku perginya waktu lulus SD tetapi kata papa ku nunggu abangku lulus SMA ini baru aku pergi ke luar kota,"
Jawab asya

"Oh gitu yah?"
Ucap irana yang berusaha tersenyum di hadapan asya, sebenarnya irana tak kuat menahan tangisnya tetapi masa harus nangis di depan asya? Bukan karena irana malu tapi irana tau sendiri dengan sikap asya entar di blng lebay karena asya paling ga suka kalo ada orang yang ia buat sedih.

"Gpp yah hhehe, entar kalo ada waktu aku kesini lagi deh"
Ujar asya tersenyum

"Hhehe iya"
Ucap asya

Hari kenaikan kelas sudah tiba, dan di saat itulah hari dimana asya dan irana berpisah.

"Makasih udah nemenin aku yah"
Ucap asya

"Hehhe jaga kesehatan mu"
Ucap asya

"Jngan lupain aku yah"
Ucap asya lagi dan kemudian berpelukan dengan irana.

Itulah terakhir kali irana bertemu dengan asya. Sehabis irana dan asya berpisah malamnya irana menangisi asya walau kata orang orang hal itu lebay masa menangisi sahabat saja sedih?? Itu sudut pandang orang lain, beda dengan irana, irana kalau udah terlanjur sayang dengan orang itu dan orang yang ia sayang pergi jauh dari nya, pasti ia menangisinya walau pun tangisan itu tidak bisa merubah apa yang sudah terjadi tapi tangisan itu lah yg bisa membuat irana lega.

Flash back off :

***

994 kata ygy
Hehhe beteweh kagak nyambung yang ceritanya???
Kalo kalian ada saran sama cerita ku blng yah soalnya aku baru bljr bikin cerita giniin jdi aku minta saran sama kalian apa aja sih sebenarnya yg kurang :)))

Hhehe jangan lupa baca bab berikutnya and jangan lupa vote yah ;)