DYRUBY?

#BAGIAN 8

BACA AJAAA

KEKNYA BAGIAN INI GA SERU SERU AMAT!
................................

"Akh!! P-pergi! " grenger menyuruh mereka untuk pergi "d-dyrroth ada apa? " silvanna mulai mendekat ke arah dyrroth "ratu, jangan mendekat!" tigreal mencoba menahan silvanna tapi sudah terlambat "m-maaf kan kakak... Kakak hanya takut kau terluka.. " kata kata silvanna membuat dyrroth tersadar

"Akh! " dyyroth melepaskan cengkramannya "u-uh.. " grenger bernafas lega karena tidak di cekik lagi "k-kak? " dyyroth melihat ke arah kakaknya "kau tidak apa?" silvanna membantu dyyroth berdiri "aku tidak apa, hanya lesu sedikit" jawaban dyyroth membuat silvanna sedikit tenang "grenger? " tigreal mendekat ke arah grenger "aku tidak apa hanya kekurangan nafas saja.. " ucap grenger

"Baguslah kalau begitu! " jawab tigreal "harith?" miya memangil harith "ya ada apa? " harith memasang wajah bingungnya "kau bawa nana jalan ke luar ya.. " permintaan miya itu di angguki oleh harith

"Nana!, ayo kita jalan ke luar" nana menganguk "ayo" mereka berdua berjalan ke luar istana "fuuh.. Aku sangat lelah! " miya memijat tangan kanannya karena sakit "kembalilah ke kamar mu.. Istirahat lah bersama perempuan ini, apakah boleh? " tigreal menitipkan ruby kepada miya
"Ya tidak apa.. " miya memapa ruby

"Lama sekali dia tak bangun... " bingung miya

......

Miya berjalan di lorong istana itu sambil memapa ruby yang belum bangun itu "ada apa dengan moniyan ini? " miya merasa tidak ada yang beres di moniyan

CKLIK!

Miya masuk, dia membaringkan ruby di ranjang kamar nya, miya membuka jendela kamar itu"u-uh.. "
Ruby mulai membuka matanya "eh? Ruby sudah bangun! " miya mendekat ke arah ruby "h-huh.. A-aku diamana" ruby mencoba berdiri

"Jangan berdiri dulu ruby Kau di moniyan" jawab miya, sambil
menahan ruby ajar tidak berdiri

"M-miya? K-kenapa kau ada disini? " ruby mulai bertanya kepada miya
"Nanti akan ku jelaskan kau istirahatlah dahulu oke? " ucap miya
"Hm.. Terimakasih miya " miya mengganguk, apakah kau haus?"miya bertanya kepada ruby

"Hu.. Tidak aku tidak haus"jawab ruby" hm.. Baiklah kalau begitu.. "Miya duduk di samping ruby" kepala mu tidak pusing? "Tanya miya lagi kepada ruby " tidak.. Terlalu "jawaban ruby membuat miya tidak khawatir lagi " baguslah kalau begitu, tapi aku punya pertanyaan untukmu"miya mulai bertanya lagi

"Apa? " tanya ruby bingung "bagaimana bisa kau bertemu dengan pangeran? " ucapan miya membuat ruby bingung "pangeran? Siapa? " Jawaban ruby membuat miya juga bingung "apakah kau tidak tau?, pangeran membawamu kesini.. Namanya dyyroth " ucapan miya membuat ruby kaget "p-pangeran? "
Ruby terdiam "ya.. " ucap miya singkat

"Aku tidak tau bahwa dia pangeran.. "
Ruby merasa malu "ruby... " miya mengucapkan nama ruby tapi ruby hanya diam "aku malu.. " ruby sangat malu, karena lancang kepada pangeran moniyan "tidak apa.. Kau tidak tau.. " ucapan miya tidak membuat ruby menghilangkan kesedihan nya

"Ruby kau tidak tahu bahwa itu pangeran.." lama lama ucapan miya membuat ruby tenang "terimakasih miya... " ucap ruby pelan "jika kau sudah pulih apakah kau bisa menceritakan semuanya? " permintaan miya diangguki oleh ruby

"Baiklah istirahatlah dahulu aku akan keluar " miya keluar dari kamarnya itu meninggalkan ruby, ruby hanya diam mencoba tidur

...........

"Nana!! " seseorang memangil nana yang berlarian "harith kejar aku kalau bisa! " harith menggunakan Blink nya agar lebih cepat, saat harith
Sudah dekat dengan nana, nana menggunakan molinanya, harith terkena monalina nana "HAHAHA!! "
Nana tertawa dari jauh sambil berlari
Menjauh

"Dasar nana!! Kau! " harith mencoba melepaskan diri, saat dia sudah terlepas, harith melihat nana di tarik oleh tangan besar "n-nana!! " harith berdiri saat ia akan menyusul nana, tiba-tiba ada sesuatu yang mencakar nya dari belakang, reflek harith me lompat sedikit jauh sambil memegang luka di belakangnya "sh..! A-apa apaan! " harith melihat ke belakang, dia melihat monster abbys yang ada di belakang nya

"N-nana!! " harith berlari menuju jejak yang ditinggalkan oleh monster tersebut, akan tetapi para monster yang menyerangnya tadi tidak membiarkan harith kabur begitu saja, jumlah monster itu sekitar 5

"N-nana! K-kau dimana!! " harith mencoba mengecoh parah monster tersebut "hah.. Hah!! " harith mengambil nafas dengan tergesa gesa  dia mencoba terus berlari sambil menggunakan sihirnya untuk menutup lukanya sendiri , memang mereka bermain sampai ke hutan

Harith terus menerus mencari nana, walaupun begitu dia terus di kejar

........

Silvanna menyuruh semua squad lighbroon untuk berkumpul ke ruangan nya bersama dengan miya

(gini wir kalau kalian bingung sama ratu yang lainnya kemana? Mereka udah pulang saat dyyroth pingsan kecuali miya, dia mengirim surat belum akan pulang sementara waktu)

"Apakah semua sudah berkumpul?? " tanya grenger "ya.. " ucap fanny singkat "huh.. Jadi apa yang akan kau katakan? " tanya silvanna kepada grenger "hm.. Jadi ini tentang pangeran dyyroth" ucapan grenger membuat silvanna makin serius apalagi tentang adiknya

"Apa? " tanya alucard bingung "diamlah dulu semua.. Akan ku jelaskan " mereka semua mengganguk mengerti

"Jadi.. waktu itu aku menjalankan misi,aku menemukan perpustakaan tua yang penuh debu sebagian dari buku itu sudah robek dan terbakar, dan aku menemukan buku, yang menjelaskan tentang para iblis, dan iblis itu adalah pangeran.. Disana tertulis bahwa seorang pangeran lahir di sisi cahaya namun dia dibesarkan di sisi kegelapan.. Di sana tertulis 'sang kakak tak akan meninggalkan adiknya begitu saja, dia terus mencari adiknya itu' " kata terahkir grenger membuat mereka bingung

"Maksudmu sang kakak itu ratu? " tanya tigreal "aku tidak tahu.. Tapi" silvanna membuka mulut "diamlah.. Lanjutkan ceritanya grenger" grenger mengganguk paham

"Lalu aku aku terus membaca dan.. Sampai kepada kalimat yang sangat mengherankan 'seorang laki-laki itu jatuh cinta kepada perempuan, dan perempuan itulah yang akan menyelamatkan sang laki laki tersebut (dunia) dia akan mengembalikan laki laki itu ke sisi cahaya' " mereka sangat bingung perempuan apa yang kau maksud grenger?? "Silvanna bertanya tanya

" aku juga tidak tahu.. Tapi selanjutnya 'masa kecil sang perempuan sangat kelam.. Semuanya dibantai, di ditinggalkan oleh ayah tirinya, cintanya ditolak seorang laki laki"mereka makin heran perempuan yang dimaksud siapa dan laki laki itu

"Apakah itu benar benar dyyroth? " silvanna sedikit percaya sedikit tidak "apakah bukunya masih ada disana? Atau sudah kau bawah kesini? " tigreal bertanya "hm.. Aku meninggalkan buku itu di perpustakaan tersebut.. " jawab grenger

"Baiklah, bisakah kau mengambil buku itu? " pinta fanny

Sorry cok kalau gw buatnya setengah setengah karena gua buta alur😁
Dan juga gw bakal ujian bentar lagi😌😌
Vote lah bjirrrr😭😭