chapter 29 (jaman' skolah)

2.6K 194 20
                                    

lanjutan kemarin..

ི𝄞 Caine [13.20]
setelah perkumpulan tadi, mereka semua sudah pulang kerumah mereka masing masing. dan caine tak lupa untuk membersihkan rumahnya lagi

setelah selesai ia duduk di sofa dan mengingat momen yang sangat membuat mukanya sangat merah, momen apa? momen ketika pahanya disentuh rion

Caine: "akh apaan sih! dasar rion gila!" itulah perkataan yang sering dikatakan

meski ia berkata seperti itu, ia tidak kesal atau marah bahkan senyumnya tak pernah pudar mengingat kejadian itu

caine bersantai, ia membuat teh lalu kembali duduk di sofa ruang tengah. sendirian sudah pasti, ia sudah jarang ketemu dengan papanya dan terakhir mereka bertemu awal awal caine pindah sekolah

terkadang caine berfikir 'centil tuh kaya mana sih' karna dia mendapatkan dare yang belum sama sekali ia coba

ketika malam tiba, ia tidur lebih cepat karna ia tidak ingin terlambat sekolah

.👻

pukul 4.20 pagi, tentu saja caine sudah bangun dan bersiap siap menuju sekolahnya

setelah selesai bersiap. ia bingung karna tidak ada rion yang menjemputnya biasanya juga jam 5.00 pagi rion sudah ada didepan rumahnya

caine menunggu hingga jam 6.27 pagi. tiba tiba saja ia teringat bahwa dari kemarin ia lupa untuk membuka hpnya

Caine: "dasar caine gila" ucapnya sambil menepuk keningnya sendiri

ia membuka hpnya, ternyata rion sudah izin di grub sekolahnya bahwa ia tidak sekolah dengan alasan sakit. rion juga sudah mengirim pesan ke caine bahwa ia sakit tapi caine saja yang lupa membuka hpnya

caine tidak curiga, memang dari kemarin tingkahnya rion terlalu terdiam. tidak banyak ngomong seperti biasanya

setelah membalas pesan rion, ia segera memesan gojek online lalu menuju kesekolahnya

.👻

untung saja tidak telat, tepat pada pukul set7 ia sudah datang disekolahnya. tidak ada upacara atau kegiatan di lapangan hari ini

ketika sampai ia segera berlari sampai didepan kelasnya

Aenon: "halo mami!"

Echi: "mami tumben telat"

banyak pertanyaan juga sapaan, caine membalasnya satu persatu hingga selesai

di mejanya, ia meletakkan tasnya lalu mengatur nafas karna ia terlalu lelah

dari kanan, ada mia yang mendatangi caine lalu duduk disebelahnya. caine tersenyum dan ia tidak bingung karna ia sudah terbiasa seperti ini

Mia: "mami pasti nungguin papi ga dateng dateng, makanya mami telat" ujarnya

Caine: "iya, soalnya kemarin aku belum sempat buka pesan" balasnya dengan senyuman

waktu terus berganti, caine di kerumbuni banyaknya teman temannya yang mengobrolkan hal yang berbeda beda

Caine: "hari ini ga usah dulu ya? aku takut nanti rion tambah banyak pikiran. nanti dikiranya aku apala apala" ucapnya

teman temannya berfikir lagi, mereka melirik lirikkan dan bola mata caine kemana mana sekarang. menatap kekiri kekanan dan kedepannya

Mako: "aku setuju sih sama mami, nanti aja gimana?"

Selia: "bener tuh, nanti aja. kalau besok papi udah bisa masuk sekolah besok aja mi darenya dimulai"

the love ❪ rioncaine × tnf gen⁰¹ ❫ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang