KANARA'Z TWO

132 11 7
                                    

"Patah hati terbesar gue adalah keluarga sendiri."

Jangan lupa berikan vote⭐

***


"KAU ADALAH DARAHKU..."

"KAU ADALAH JANTUNGKU..."

Suasana kelas 11 MIPA 2 saat ini sangat berisik. Disaat kelas yang lainnya sudah mulai kembali belajar, maka kelas ini tidak. Guru yang seharusnya mengajar tengah berhalangan hadir. Alhasil mereka semua menggunakan waktu kosongnya untuk membuat konser dadakan dengan Bayu sebagai vocalis utamanya.

kreatif kan?

"KAU ADALAH HIDUPKU, LENGKAPI DIRIKU, OH ARANIA KAU BEGITU..."

"SEMPURNAAA..."teriak siswa sekelas ikut menimpali.

Ara yang namanya dijadikan bahan lelucon lagu Bayu pun tak terima.
"Suara lo jelek! Bisa diem gak?!"

"Gak bisa beb, lo terlalu indah untuk dilewatkan." Bayu menjawab dengan alis yang di naik turunkan. Ara yang mendengarnya memegang perut dengan ekspresi seolah ingin muntah. Sedangkan siswa yang lainnya sudah tertawa.

"Kalian udah cocok, pacaran aja sana." Kana menggoda Ara dengan menyenggol lengannya.

"Ide bagus tuh Na! Amin yang paling keras semoga kita berdua berjodoh ya." ucap Bayu semangat sambil melompat turun dari panggung mini yang terbuat dari meja yang digabungkan menjadi satu itu.

Dia melangkah menghampiri Ara lalu berdiri di depannya tanpa menghiraukan tatapan sinis yang sudah sejak tadi gadis itu layangkan padanya.

"Perhatian semuanya! Gue Bayu samudera ingin meminta doa pada kalian semua!" ucap Bayu lantang. Kini pandangannya jatuh pada seorang gadis didepannya. "Semoga kita berjodoh ya..." ucap Bayu dengan sorot mata teduh yang mampu menghipnotis perempuan mana saja. Untuk sesaat Ara seolah lupa caranya bernafas saat di tatap sedemikian rupa.

"AAMINNN!" semua orang serempak mengaminkan.

"Anjayy! Si Bayu nembak Ara!" celetuk siswa bernametag Arno ikut menggoda.

"Pajak nya woii!" timpal siswa lain.

"Pacar Bayu yang ke 99 baru launching nih, senggol dong!" ucap yang lainnya saling bersahutan.

Ara yang sempat tersipu lantas melotot seketika. Dia mendorong Bayu seraya menggeleng keras. Pacar Bayu yang ke 99? Gila apa?!

"GAK! Amit-amit jabang bayi gue jodoh sama lo!" Ara memandang Bayu dengan ekspresi jijik.

"Amit-amit apa amin-amin nih Ra?" Kali ini varo ikut menyahut. Dia berdiri diantara Bayu dan Ara. "Setelah gue perhatiin dengan baik, ternyata bener kata Kana. " Varo mengangguk-anggukan kepalanya seolah memahami sesuatu. "Kalian berdua ...," tunjuknya pada Bayu dan Ara. "emang cocok pacaran. BETUL GAK?!" soraknya meminta persetujuan.

"IYAAAA!" satu kelas kembali kompak menjawab.

"NAJISS!"

***

"Na, lo pulang bareng siapa sekarang?"

"Gak tau."

"Emang orang tua lo gak bakal jemput?"

Gadis itu hanya menatap lurus pada jalanan yang ada didepannya. Ia menggeleng lemah.

"Mau pulang bareng gue aja Na?"tawar Ara.

"Gak perlu Ra, rumah lo jauh." Kana menolak tak enak.

Saat Ara hendak kembali angkat bicara deru mobil mengintrupsi atensi keduanya, ternyata itu adalah supir yang menjemput Ara.

Kanara'z Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang