11|• Sma Galaksi vs Sma Budi Bhakti

11 6 0
                                    

Kamu tidak akan bisa maju jika terus-terusan
menatap bayangan masa lalumu.
-cmwiettzz

Happy reading
Hari yang paling ditunggu oleh warga sekolah Sma Galaksi jatuh pada hari ini ,pertandingan yang akan membawa pulang piala dan maju ke jenjang berikutnya .
Sorakan demi sorakan antar sekolah semakin menggema bermaksud menyemangati dan mendukung.

Di sana terlihat juga Aurel ,Laura, dan Barisan pertama di isi oleh Lea ,Chelsi begitu pun teman sekolah lainnya. Lea tidak berhenti tersenyum ketika melihat Rasya yang sedang ada di depan sana. Berbeda dengan Chelsi yang asyik melihat cogan cogan di depan.

Terlihat juga di depan ,tim basket dari Sma Galaksi sedang berusaha untuk memenangkan pertandingan tersebut akan tetapi sebaliknya ,Sma Budi Bhakti terlihat sangat santai sekali saat pertandingan berlangsung. Bahkan sekarang terlihat sangat meremehkan Sma Galaksi.

Melihat hal itu, Rasya langsung mengatur strategi lewat lirikan mata dengan anggota kelompoknya. Keringat bercucuran di tubuh Rasya ,semakin panas dan semakin menegangkan ketika akan menembakkan bola.

Suasana menegangkan kembali dirasakan oleh tim Rasya ketika tembakan bola dari Rasya hampir saja di ambil alih oleh tim lawan, namun dengan secepat kilat Nevan menghalang lawan dan bola pun masuk ring dengan tepat.

Melihat hal itu dari tim Sma Galaksi langsung memeriahkan suasana dengan sorakan sorakan yang menandai kebahagiaan dan juga kemenangan yang di peroleh tim Rasya.

Rasya melakukan salam dengan tim lawan di ikuti dengan anggota lainnya, namun Leon tidak menerima jabat tangan dari Rasya.

"Oke sya kali ini lo masih beruntung liat aja lo ga akan berhasil nanti di tingkat Provinsi." ancam Leon.

(Mengingatkan Leon adalah ketua basket dari Sma Budi Bhakti yang sangat sangat membenci Rasya)

"Ck, sampe kapan lo akan berhenti benci sama gue?." tanya Rasya dengan wajah serius.

"Lo nanya sampe kapan? hahaha lo mana tau jadi gue sya dan lo jangan harap gue berhenti benci sama lo." tertawa hambar dengan menunjuk nunjuk dada Rasya.

Melihat hal itu Rasya langsung memegang tangan Leon dan menurunkan dari dadanya.

"Iya gue tau ,dan jangan pernah lo berpikir kalo disini cuman lo doang yang sakit ." ucap Rasya lalu meninggalkan lapangan.

Aurel menyodorkan botol minum untuk Rasya tapi ia mengacuhkan Aurel dan menuju ke arah Lea.

Aurel jelas kesal dengan Lea kenapa juga harus Lea sih padahal dirinya lebih sempurna di banding Lea. Apa masih kurang pelajaran buat Lea?pikir Aurel kesal.

Flashback on
Di taman, keadaan Lea jauh dari kata baik baik saja ketika tiga gerombolan cewek mengobrak abrik penampilan Lea.

"Ck mau kalian apa sih? seneng banget ganggu idup gue." bentak Lea.

"Masih berani nanya lo hah? udah gue jelasin kalo Rasya pacar gue dan lo jangan deketin Rasya lagi." ucap Aurel menarik kerah Lea hingga ia kehabisan nafas.

"Sialan lepasin gue." berontak Lea.

"Haha kenapa ga bisa napas? mampus siapa suruh berurusan sama queen kita." sinis Laura.

"Orang kayak lo tuh ga pantes kalo disandingin sama Rasya." sambung Bela.

"Dan sekali lagi gue liat lo deketin Rasya awas aja lo." ancam Aurellalu mendorong Lea hingga terjatuh kebelakang.

"Jauhin Rasya mulai sekarang atau nanti lo berurusan sama kita lagi." sambung Aurel lagi.

"Kalian berempat silahkan ikut saya sekarang di ruang bk." tegas bu Sri.

Mereka berempat pun terkena hukuman untung saja bu Sri melihat dengan jelas jika kesalahan ada pada Aurel beserta antek-anteknya dan ya jelas hukuman nya membersihkan wc putri sedangkan Lea dihukum membantu membawakan buku ke kantor.

Lea jelas tersenyum puas berbeda dengan Aurel yang terlihat sangat sangat kesal dengan Lea bahkan dari matanya saja sudah menjelaskan bahwa Aurel menyimpan rasa benci terhadap Lea.

Flashback off

Entah kenapa Rasya tertarik menuju ke Lea. Melihat Rasya ke arah dirinya mematung seketika pada saat Rasya mengambil botol minum di tangannya.

"Ehh,,." kaget Lea saat melihat Rasya meminum air nya.

"Makasih ya Azaleaa." mengelus kepala Lea tiba-tiba dan langsung pergi meninggalkan Lea yang masih mematung. Begitupun dengan Aurel ,Laura dan Bela ikut pergi.

Jangan di tanya keadaan Lea sekarang sudah pasti ia terkejut ketika ia mendapat perlakuan tersebut. Chelsi menyenggol bahu Lea menyadarkan bahwa ia baru saja diajak bicara dengan sang ketua.

"Lea udah deh mending sekarang lo jadian aja sama itu si Rasya ,daripada lo masih ke inget si Jayden-Jayden itu ." menyadarkan Lea.

"Hah udah deh ya jangan gitu lagi ah ,lagian juga suka suka gue kali mau suka sama siapa toh lo juga ga ngasij gue makan ." jawab Lea cepat.

Chelsi jelas kesal ,Lea selalu saja masih mencintai masalalunya toh kata orang-orang masalalu biar masalalu tapi apalah daya itulah Lea yang masih saja gamon.

Ketika melihat seseorang yang Lea rasa ia kenal dirinya pun mendekati orang tersebut. Bahkan ia meninggalkan Chelsi tiba tiba.

Siapaa ya orang itu??

✧ ▬▭▬ ▬▭▬ ✦thank you✦ ▬▭▬ ▬▭▬ ✧
yang penasaran angkat tangann nyaa dongss.
oh iyaa apaa yang terjadi di part selanjutnya yaa?
siapa ya orang itu?
apakah diantaranya adaa:
jayden?
aurel?
laura?
bela?
nevan?
siapaa yang bisa nebakk?
jangan lupa vote yaa biar semangat up


Sembuh, Namun Terluka ||On Going✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang