"LO BISA GAK SIH GAUSAH NYUSAHIN GW ANJING" sentak Irino kepada samuel
semua yang ada di dalam rumah ikut tersentak mendengar teriakan irino di pagi hari
"m-maaf Kak... " ucap samuel yg sedang menahan Tangis nya
itu membuat Irino emosi, entah mengapa rasanya ketika melihat muka samuel yg ingin menangis membuat emosinya meluap2
tangan Irino hendak menampar pipi samuel, tapi dengan cepat di tangkap oleh Moreo, " bang, lo gila apa gimana sih?" ucap Moreo kepada Irino
Irino langsung menarik kasar tangannya dari genggaman Moreo, dan pergi melenggang begitu saja.
"Sam Lu gapapa?" tanya Moreo pada samuel, "gapapa reo, makasih ya udah nolongin aku" Moreo hanya menanggapi dengan anggukan.
*skip di sekolah
"Wii Irino,napa muka lo kusut amat" tanya guanlin yang secara tidak sengaja bertemu dengan Irino di lorong.
Irino berhenti sejenak, lalu menatap guanlin dengan tatapan yg sangat tajam
membuat guanlin panas dingin melihatnya, "bacot lo anjing" ucap Irino, ia kembali Melangkahkan kakinya.
"tu orang ngapa sih, Sensi bet" ucap guanlin,setelah itu pergi menuju kelasnya
*di lain sisi
samuel masuk ke kelasnya dan menaruh tas nya di bangku,"hallo Sam" ucap fero yang tiba2 saja berada di depan nya
"eh, halo fero" ucapnya menanggapi fero, "lo tadi pagi di marhain bang rino ya? " tanya fero
"iya" jawabnya,fero hanya meng angguk2 saja,dia kembali ke kursinya karna guru sudah datang.
"Selamat pagi anak2 " ucap bu irene, "Selamat pagi bu", " baiklah pelajaran akan segera saya mulai" ucap bi irene.
*skip istirahat
"jin lu gak istirahat? " tanya nathan kepada, "enggak aku gak bawa uang"
nathan langsung menarik tangan samuel tanpa aba-aba, "e-eh, ini mau kemana? " tanya samuel yang masih terlihat shock karna dia di tarik dengan tiba2
"kantin, gw jajanin" ucap nathan yang sudah duduk di hadapan samuel, "gausah than, aku balik ya" samuel hendak pergi
namun dengan cepat nathan menarik tangan samuel, samuel terjatuh di sampingnya sedikit mengenai tangan nathan "e-eh, than sorry2" ucap samuel
"santai2 udah lu di sini aja gw pesen makananya, lo mau makan apa? " tanya nathan.
"eumm, aku samain aja" nathan hanya menganguk lalu pergi meninggalkan sam
*skip pas pulang
"gw pulang dulu ya sam, bye" sam hanya menganguk, stelah itu nathan pergi meninggalkan samuel di halte bus
"ini bus nya lama bangwt, aku udah 2 jam di sini, pasti nanti kak rino bakal marah aku takut di pukul... " ucap samuel yang tanpa sadar irino sudah berada di sampingnya.
*PLAK, Irino memukul belakang kepala belakang samuel, saking kerasnya samuel terkulai lemas pandangan nya buram dan, hitam
*BRUK, samuel terjatuh dalam dekapan irino "ck, nyusahin" irino membopong samuel untuk naik ke mobilnya.
____________________________________________
"eumh, aku dimana? " samuel terbangun, ia berada di dalam kamarnya ia mendesis pelan kepalanya sangat sakit
"apa iya kak. irino bawa aku pulang? " batin samuel, saat tengah melamun tiba2 pintu kanarnya terbuka
moreo tersenyum, memeluk samuel ia hendak pergi namun tanganya di tahan oleh samuel.
"kenapa? " tanya moreo, "aku boleh nanya? " ucap samuel
"biasanya juga ga izin, mau tanya apa? " samuel terkekeh "hehe,eumm apa kak irino yang bawa aku ke sini? "
moreo teridam sejenak, lalu menganguk lalu pergi meninggalkan samuel, sejujurnya samuel sangat senang
ia kembali istirahat.
Author: emm udah bagus belum sii?, kok kaya bukan angst ya?, okeh chap selanjutnya nya gw bakal bikin samuel menderita, siap2 ya para readers 🤍🤍 babayy
