help me (Tidak Di Lanjut)

4

Bible masi menemani Biu di dalam kamarnya, Biu langsung jadi pendiam setelah bible mengecup bibirnya wajahnya berubah jadi merah, dia juga sangat gugup saat bible melihatnya

"Biu bagaimana kalau kamu kerja di sini saja, aku akan memberimu uang setiap hari agar suamimu berhenti berbuat kasar padamu" Bible membuka suara lebih dulu setelah beberapa lama mereka saling diam

"Kerja di sini, kalau aku kerja di sini apa yang harus aku kerja bible" Bible tersenyum pada biu

"Layanani aku setiap hari" Biu sangat kaget mendengar perkataan bible

"Masksudmu aku menjual tubuhku padamu" Tanya Biu, bible tertawa mendengar pertanyaan bible

"Memangnya kamu mau" Biu dengan cepat menggelengkan kepalanya

"Ahhaha.. Bukan itu maksudku Biu, melayaniku bukan berarti aku mau memakai tububmu setiap hari Biu, tapi kamu harus selalu di sampingku membantu ku menyiapkan segala keperluanku, bagaimana kamu mau, tenang saja aku akan memberikan gajimu setiap hari" Biu terlihat berfikir, bible mengelus pipinya

"Aku yakin suamimu pasti senang dan tidak akan memarahimu lagi Biu, tidak usah di pikirkan Biu pasti dia senang kalau setiap hari Kamu bawa uang untuknya" Kata bible, dia masi mengelus pipi Biu dan Biu Suka di perlakuan seperti itu

"Tapi apa yang harus aku katakan padanya, kalau aku kerja sama kamu kalau dia tanya aku kerja apa" Tanya Biu

"Bilang saja kamu kerja sebagai maid dan katakan kalau kamu di gaji setiap hari" Biu tersenyum lalu mengangguk kecil

" Emmmm... Bible bisa aku memelukmu" Bible tidak menjawab dia langsung membawa Biu dalam pelukannya, dia sangat senang melihat Biu seperti itu padanya, Biu juga merasa senang berada di dekat bible

"Bible boleh aku tinggal di sini saja"tanya Biu tiba-tiba dan semakin mengeratkan pelukannya pada bible

" Tentu saja Biu.. Kamu bisa tinggal di sini aku sangat senang kalau kamu mau tinggal di sini" Bible sangat senang Biu merasa nyaman di rumahnya

"Tapi tidak sekarang bible, aku masi bersama suamiku dan aku tidak Bisa meninggalkannya begitu saja" Biu melepaskan pelukannya dari bible

"Tidak apa2 Biu, kamu bisa ke sini kapan pun kamu mau pintu rumah ini selalu terbuka untukmu" Bible kembali memegang pipi Biu, bible kembali mendekatkan wajahnya ke wajah Biu, Biu menutup matanya bible merasa Biu tidak menolaknya bible langsung melumat bibir Biu, mereka saling melumat Biu membalas ciuman bible dan dia suka tanpa sadar dia naik ke pangkuan bible dan mengalunkan tangannya di leher bible

"Mphhhh...mphhhh... " Biu mendesah, bible mengisap lidahnya bible mengelus punggung Biu dari luar

"Ssshhh... Aw.... " Biu tiba-tiba melepaskan ciumannya lebih dulu dia meringis kesakitan saat bible meremas pantatnya, bible sangat panik mendengar Biu meringis

"Biu.. Kamu kenapa, apa aku menyakitimu" Biu menggeleng dia tersenyum melihat bible panik

"Pantatku sakit bible, kamu meremasnya terlalu kuat" Bible bernafas lega, dia langsung mengusap pantat Biu dengan lembut

"Maafkan aku Biu, aku tidak tau" Bible mengecup bibir Biu kemudian memeluknya.

Sementara itu ping dan kia juga baru selesai melakukan kegiatan panas mereka

"Phi.. Kamu mau menikahi ku kan, kita sudah melakukannya sejauh ini, aku sudah menentang orang tua ku agar tetap bersamamu"ping memeluk tubuh kia

" Kita akan menikah diam2, jangan sampai Biu tau kalau kita menikah aku tidak mau dia meninggalkanku dia adalah penghasil uang untuku" Kia memanyu bibirnya melipat tangannya