The Return of Superman || Albecale

14. Yeong dan Raon

Cerita ini hanya karangan seorang fans. Seluruh nama pada cerita ini berasal dari novel "Trash Count Family". Karena alasan pribadi cerita ini akan bersifat umum, lalu ada beberapa bagian yang saya ganti, seperti panggilan. Jadi untuk genrenya bisa kalian tentukan sendiri. Bisa BxB, GS, Straight. Tapi niat awal saya memang menulisnya mengarah ke BxB. Dan jikalau tulisan ini membuat tidak nyaman, tolong tinggalkan lapak tanpa menghujat. Terimakasih ☺️

Chapter ini akan penuh dengan drama dan menguras emosi (kalau menurut saya)

####

"Alberu!"

Sepeninggal dokter yang menangani Cale Alberu menyerah dengan tubuhnya. Setelah tidak kuat lagi menahan rasa lelah baik fisik dan mental, Alberu pingsan. Untung saja Clopeh yang berada disebelahnya sigap menangkap tubuhnya sebelum menyentuk lantai rumah sakit yang dingin.

Tentu saja sebagian orang yang ada dengan sigap membawa Alberu ke UGD untuk ditangani. Sebagian lagi menunggu Cale yang akan segera dipindahkan ke ruang rawat.

Menurut keterangan dokter yang menangani Alberu, dia pinsan karena kelelahan dan shock berat. Tapi tidak perlu khawatir, karena dengan istirahat yang cukup sudah bisa melepas infus.

Setelah memastikan kondisi Alberu tidak terlalu serius, member The Herros kembali ke hotel seperti rencana sebelumnya. Basen dan Lily yang awalnya kembali bersama The Herros mengurungkan niat mereka, dua saudara ini akan menemani Cale diruang rawatnya. Sedangkan Tasya akan menemani Alberu.

####

Tiga hari telah berlalu, Cale untungnya telah sadar, dan tentu saja Alberu juga. Jika Cale memerlukan waktu sehari semalam untuk sadar atau pagi hari di hari kedua pasca kejadian itu dan menurut dokter itu adalah waktu paling cepat. Sedangkan Alberu sadar saat matahari mencapai titik tertingginya di hari yang sama saat dia pingsan.

Jenazah putra Cale dan Alberu sudah diterbangkan ke Korea untuk dimakamkan pada hari kedua Cale sadar. Pada awalnya keluarga besar yang tiba siang hari ingin menyembunyikan fakta bahwa Cale mengandung anak kembar. Namun Alberu sebagai ayah tidak bisa menahan rasa bersalahnya lagi pada putranya. Rasa bersalah karena tidak bisa melindunginya ditambah dengan rasa bersalah karena berusa menghapus keberadaanya dari dunia.

Alberu sendiri yang akan mengambil tanggung jawab menyampaikan berita ini pada Cale. Menyampaikan kabar kematian putra mereka pada Cale adalah hal tersulit selama hidup bagi Alberu. Cale sadar saat Alberu sedang sendirian menjaganya, keluarga yang lain menetap di rumah keluarga Henituse yang ada di negara ini.

Awalnya saat Cale sadar setelah operasinya dia langsung menanyakan bagaimana kondisi kandungannya. Setelah menyadari bahwa perutnya tidak lagi membesar dia menanyakan keberadaan putranya. Cale sempat tidak terkendali karena mengira putranya tidak selamat, namun perawat datang dengan mendorong ranjang bayi. Walaupun sebelumnya bayi itu perlu dimasukkan dalam inkubator dan di rawat di NICU, namun kondisinya stabil dengan cepat sehingga dapat dikeluarkan dari inkubator.

Cale sangat bahagia melihat putranya yang lahir dengan sehat. Dia mendengarkan dengan seksama hal-hal yang diajarkan oleh perawat. Bagaimana cara mengendong bayi yang benar? Bagaimana cara memberi susu pada bayi agar tidak tersedang? Dan lainnya.

Beberapa saat kemudian perawat pergi meninggalkan orang tua baru dan buah hati mereka. Cale sangat bahagia bisa bertemu dengan putranya. Namunsaat dia melihat Alberu ada sesuatu yang aneh.