Sekarang jenlisa tengah menikmati sejuknya angin pantai setelah drama playing victim Lisa dengan jurus baby voice Jennie masalah mereka telah selesai dan mereka pun memutuskan untuk pergi ke pantai
mereka menikmati sunset di sore hari dengan di temani kelapa hijau muda, Jennie sedang duduk di pangkuan Lisa
Lisa dengan sayang mengelus puncak kepala Jennie ya meskipun sesekali dia nyosor ke payudara milik Jennie
"indah banget ya santet nya" ucap lisa membuat jennie melotot dan langsung menampol mulut lisa
"santet matamu" cecar Jennie yang di omeli pun terkekeh pelan lalu memeluk erat tubuh mungil kekasihnya itu
1 jam berlalu sanset pun telah pulang dan berganti dengan bulan bahkan Langit yang tadinya orange berubah menjadi gelap terang
beberapa menit kemudian bintang mulai muncul dan juga introvert mulai bermunculan di pantai
"mereka itu introvert" ucap jennie menunjuk kepada orang orang yang tengah memotret bintang,awan,pantai
"guna buat aku apa?" bingung Lisa lalu mengangkat tubuh mungil kekasihnya ke dalam gendongannya membuat jennie kaget dengan refleks dia mengalungkan tangannya di leher Lisa
"jangan gitu, mereka itu sukanya sendirian ga kaya kamu hobinya keluyuran tauran ga jelas arah" maki Jennie membuat lisa terkekeh dan mengecup pelan bibir ceri kesukaannya
"jelas soalnya aku suka dada sama bibir kamu" jawab Lisa, mereka sudah sampai di mobil milik Lisa, Jennie menyandarkan tubuhnya di kursi dengan lembut Lisa memasangkan sabuk pengaman
"buka dong baju kamu"ucap lisa lalu membuka baju milik Jennie hingga menyisakan bra Calvin clean berwarna hitam
"dingin tau"
"ga papa nanti panas kok" alis Lisa naik turun membuat jennie menghela nafas dan menganguk
sepanjang jalan pulang Lisa memainkan payudara milik Jennie sesekali dia mencubit puting favoritnya
"kocokin dong" ucap lisa Karna sudah tidak tahan membuat jennie menganguk dan langsung menghadap ke arah Lisa lalu mengeluarkan penis milik Lisa
Jennie pun mulai mengocok penis Lisa dengan pelan tangan jennie dengan lihat mengurut batang besar itu
Jennie selalu membayangkan apa muat milik Lisa masuk ke dalam vagina kecil nya
bahkan badan mereka sangat beda jauh,dada Lisa yang lebar dengan tangan yang berotot besar membuat badan jennie tengelam
"ahhh ohhh lebih cepat beb" desah Lisa dan langsung di turuti oleh Jennie,Lisa memberhentikan mobilnya sejenak untuk menikmati pelepasannya
"ahhh" desah panjang Lisa di ikuti spermanya yang keluar Jennie pun duduk di posisi semula sedangkan Lisa dia membersihkan sperma nya
Lisa melanjutkan perjalanan dengan Jennie yang sudah memakai pakaian, tidak butuh waktu lama mereka pun telah sampai di rumah jennie yang di sambut oleh dady Kim
"dari mana kalian" tanya dady Kim yang sedang duduk di luar teras sambil menatap putri sulungnya
"dari pantai" acuh Jennie berjalan meninggalkan kedua pria itu di luar sedangkan Lisa dia duduk di samping mertuanya
"sabar ya dad,dia sebenarnya kangen cuman kehalang gengsi" ucap lisa membuat dady Kim menganguk setuju
"ini salah saya yang sering ninggalin dia sendirian di rumah, bahkan istri saya juga sibuk" jawab dady Kim sambil menunduk dia seperti gagal menjadi orang tua,dia mementingkan bisnisnya di banding anaknya
mereka pernah miskin membuat dady Kim trauma karena Jennie sering di bully dan berakhir di rumah sakit
dady Kim pun bekerja sangat keras dengan menanamkan saham dan berakhir memiliki perusahaan di berbagai negara
"istri dady ada?" tanya Lisa membuat dady Kim mengeleng sedangkan lisad ia menghela nafas panjang lalu menepuk bahu mertuanya
"sesibuk sibuknya om minimal ibunya ga ikutan juga" ucap lisa lalu berpamitan untuk pulang karena sudah sangat malam
dady kim diam di luar Lisa benar Harusnya istrinya diam di rumah bukan membantunya
dia akan bicara dengan istrinya agar tidak ikut mengurus perusahaan nya
Jennie duduk di ranjang dengan pikiran kosong dia merindukan dady nya tapi gengsi nya lebih besar dari rindu
"nini ini dady" ucap dady Kim lalu Jennie berjalan ke arah pintu dan langsung memeluk ayahnya
"hiks Nini kangen" tangis Jennie membuat dady Kim terkekeh geli lalu membawa Jennie kedalam gendongnya
"aigoo anak dady sudah besar hm" ucap dady Kim menghapus air mata Jennie lalu mendudukan Jennie di pangkuan nya
"mommy mana?" tanya Jennie membuat dady Kim menunduk namun sedetik kemudian dia tersenyum
"besok mommy bakal netap di sini" ucap dady Kim sehingga mata Jennie berbinar
"beneran dad?" antusias jennie lalu guru di pangkuan dady nya dan melompat lompat seperti anak kecil yang di beri mainan baru
"kamu seneng?" tanya dady Kim yang di angguki oleh Jennie
mereka pun asik berbincang hingga pukul 1 malam bahkan Jennie sudah tertidur membuat dady Kim terkekeh geli dan langsung mengendong anaknya lalu membawanya ke kamar milik Jennie
"mimpi indah princess dady" gumam dady Kim dan mengecup sekilas jidat Jennie
Jennie tidur dengan damai bahkan raut wajahnya menampilkan kebahagiaan
keesokan harinya Lisa sudah rapih dengan seragam nya dia bersenandung kecil dari apartemennya,Lisa tinggal sendirian di apartemen orang tuanya berada di Thailand dengan adiknya
Lisa membuat roti lalu memakannya dia pun berjalan ke arah lift apartemen dan menekan tombol 1
sesampainya di parkiran Lisa berjalan menuju mobilnya yang terparkir di ujung
selang beberapa menit Lisa telah sampai di sekolah dia melihat kekasihnya yang di antar oleh dady nya bahkan kekasihnya itu menunjukkan gummy smail
"pagi princess nya Lisa" ucap lisa yang menghampiri Jennie membuat jennie terseyum dan langsung memeluk Lisa dengan erat
"hari ini dan seterusnya mommy ada di rumah" senang jennie sehingga Lisa ikut senang dan langsung mencium brutal pipi milik kekasihnya itu
"bagus dong,kamu ga kesepian" jawab Lisa lalu merangkul tubuh mungil itu dan membawanya ke kelas
sesampainya di kelas Lisa duduk di samping Jennie dan Jennie duduk di samping jendela kelas
mereka mengobrol sambil sesekali Lisa mencubit pipi gembul milik Jennie
"ga bisa gerpe gerpe dong" ucap lisa membuat jennie kaget dan langsung mencubit perut sixpack kekasihnya
"di apartemen kamu juga bisa,ga usah teriak juga"kesal Jennie sedangkan yang di maki malah terkekeh gemas dan langsung bersandar di pundak Jennie
"aku semalam ga tidur" ucap lisa yang mengelus paha terkepos milik Jennie
"kenapa?"
"soalnya kalau tidur suka ga sadar punya pacar cantik kaya kamu" gombal Lisa, Jennie memutar bola matanya malas lalu beralih kedepan
"Jen kamu di panggil ke ruang kepala " ucap salah satu murid yang menghampiri jenlisa
KAMU SEDANG MEMBACA
yadong boyfie
Fantasyselingkuh? rugi dong udah gua bentuk body cewe gua masa gua tinggalin -lisa