Maaf ya author up tiap hari gak bosen kan sama cerita nya?kalo bosen bisa skip aja okey 😁👍🏻
-------
Di pagi hari yg cerah terlihat seorang lelaki yg masih tertidur pulas karena ia sedang sakit sekarang dan di samping nya ada istrinya hm ah tidak tidak kekasih nya"hoam pagi" Eyli turun dari ranjang dan membuka gorden kamar dan matahari langsung menyinari wajah Merlin yg masih tertidur
"Aaa Eyli jangan di buka gorden kamar nya" ucap Merlin yg masih menutup matanya
"Hei tuan,apa kah kau tidak melihat matahari sudah terang?kau masih tidak ingin bangun?bangun lah cepat ini sudah pagi"
"Baik lah aku akan bangun" Merlin membuka matanya
"Nah begitu kek,sini aku cek apa kah kau masih panas?" Eyli berjalan ke arah Merlin dan menempelkan tangannya di kening Merlin
"hm sudah tidak terlalu panas"
"yaa karena kau merawat ku saat sakit dengan benar jadi aku cepat sembuh"
"bisa saja kau ini,ayo turun ke bawah" ajak Eyli
"ayo deh"
mereka turun ke bawah karena mereka lapar ingin makan
"hm El apa kah kau tidak butuh pembantu?" tanya Merlin
"Pembantu?aku saja sudah bisa mengurus ini semua sendiri" jawab Eyli dengan percaya diri
"kau tidak kerepotan?" tanya Merlin
"hm tidakkk aku di kirim ke sini untuk mandiri tapi aku jika sendiri di rumah sebesar ini aku merasa takut" jawab Eyli dengan muka sedih
"siapa bilang kalau kau sendiri hm?aku ada di sini" Merlin mengelus rambut Eyli
"terimakasih"
"ah tidak harusnya aku yang berterima kasih " jawab Merlin
"untuk apa kau berterimakasih?" tanya Eyli
"ehm berterimakasih karena kau sudah membolehkan ku untuk mencoba payudara mu" saat berbicara pipi Merlin memerah
"e-eh, iya sama sama" menjawab ucapan terimakasih itu dengan malu malu
"oh ya kali ini kau tidak usah memasak, kita memesan makanan saja aku tidak ingin kau kecapean hari ini"
"hm baik lah aku akan turuti permintaan mu" jawab Eyli
setelah mereka memesan makanan, mereka berdua mengobrol dan ya mereka menggila karena Eyli mengajarkan Merlin bahasa Sunda 'bahasa Sunda gak tu:v'
"Merlin nyanyi bahasa Sunda yuk" ajak Eyli
"boleh tuh lirik lagu nya mana?" tanya Merlin dan Eyli mengambil handphone nya dan menunjukkan lirik lagu nya
"kamu duluan okey?" tanya Eyli dan hanya di jawab dengan jempol
"hamparan rasa" Memulai nyanyi
"nga gedur rasa ka cinta" Eyli melanjutkan kan
"moal rek cacat" Merlin menyanyi lagi sambil memegang tangan Eyli
"nepi ka akhir dunia"
"sagara cin-" baru ingin di lanjut bell rumah berbunyi
"ish siapa sih ganggu" oceh Eyli dengan kesal
"positif thinking aja lah, mungkin kurir" jawab Merlin
"bisa jadi sih,tapi barang kali tamu kan"
"iya juga sih"