"boleh sih, emang punya duit lu om?" Eyli malah menanya balik
"punya lah banyak lagi" jawab Merlin
"hm iya deh iya"
tiba tiba ponsel Merlin berdering "Wait a moment " ucap Merlin
"baik lah"
Merlin pergi ke luar dan mengangkat telfon dari sekertaris nya
"hallo pak,bapak ke kantor sekarang , sekarang sedang ada masalah di kantor nona Clara mantan bapak datang dan mencari bapak ia bilang jika bapak tidak datang kami semua di pecat" ucap sekertaris Merlin
"yg bos siapa dah main pecat pecat aja,oke Lina kau lanjut bekerja saja saya akan ke sana secepatnya" perintah Merlin
"baik pak "
mematikan telfon nya dan langsung bergegas masuk dan mengganti baju lalu setelah itu meminta izin kepada Eyli ingin pergi kekantor
"El aku ke kantor dulu ya soalnya ada masalah di sana baik baik ya di sini" mengelus rambut Eyli lalu Merlin pergi ke garasi mobil lalu langsung berangkat kekantor
-----
sesampainya di kantor Merlin langsung menunju ruangan nya dan pas ia membuka pintunya ia melihat ada Clara mantan pacar nya
"hai sayang akhirnya kau datang juga" ucap Clara mantan pacar Merlin
"sayang?kita sudah putus lagian saya sudah mempunyai pacar!" tegas Merlin
"tidak!siapa wanita itu, beraninya dia merebut kau dari ku!" tanya Clara
"kau tidak perlu tau, merebut? saya tidak salah dengar?kau selingkuh di belakang saya dan saya tau kau hanya ingin harta saya saja kau juga tidak mencintai saya kan?"
"tidak itu semua tidak benar,kau tega sekali memfitnah ku" Clara mengelak
"tidak benar?saya sedang tidak memfitnah mu!saya hanya berbicara fakta!" bentak merlin
"aku tidak seperti itu tolong kau kembali kepada ku jangan dengan wanita itu" mata Clara berkaca kaca
"ck wajah melas mu tidak bisa membuat saya kembali kepada mu lagi, ingat saya hanya mencintai Eyli dan saya hanya ingin menikah dengan Eyli!" jelas Merlin
"oh jadi nama wanita itu Eyli,baik lah jika kau tidak menerima ku wanita itu akan mati di tangan ku" ucap Clara
"jadi mainnya bunuh bunuh an nih cerita nya?" tanya Merlin lalu mendekat lalu berbisik "kau berani melukai Eyli kau akan habis juga di tangan saya,jika Eyli terluka sedikit saja saya akan membunuhmu dan tidak lupa saya akan menyiksa mu" Merlin menjauh dari Clara
"bunuh saja kalau bisa" tantang Clara
"baik lah,tapi ingat kata kata ku tadi,dan sekarang kau pergi dari sini cepat!" bentak merlin kepada Clara
"baiklah aku pergi" Clara pun pergi
------
17.30
Merlin sampai di rumah memarkir kan mobil nya di garasi dan langsung memasukkan rumah tiba² ia mencium bau masakan yg sangat harum ia pergi ke arah dapur dan melihat Eyli sedang memasak dan langsung Merlin memeluk Eyli dari belakang
"eh,sudah pulang duduk sana bentar lagi makanan nya jadi nih" ucap Eyli
"gak mau mau nya peluk" Merlin memeluk Eyli dengan sangat erat sampai sampai Eyli susah untuk bergerak ' lucu banget,semoga dapet suami yg kek gini ya tuhan:)'
"minggir dulu,aku mau masak ni mending kamu duduk aja di sana" ucap Eyli sambil melepaskan pelukan Merlin tapi tidak bisa
dan akhirnya Eyli lebih milih mematikan kompor nya dan berbalik ke arah Merlin
"sudah puas mengganggu ku memasak hm?" tanya Eyli
"hehe bukan itu maksudku" jawab Eyli
"kau lapar kan,ya sudah duduk sana sebentar lagi masakan nya akan siap" perintah Eyli
"hm baik lah" Merlin duduk di meja makan sambil melamun dan ia masih kepikiran dengan kata kata Clara tadi ia tidak ingin Eyli kenapa kenapa
beberapa menit kemudian tidak terasa Eyli sudah selesai memasak dan ia mulai duduk di hadapan merlin
"hei,kau kenapa apa kah kau mempunyai masalah jika benar cerita kan kepada ku aku akan mendengar nya" ucap Eyli
"ah tidak tidak aku tidak apa apa" jawab Merlin
"hm ya sudah lah kalau begitu,nih makan dulu nanti sakit perut kalo gak makan" Eyli mengambilkan nasi untuk Merlin
"terimakasih" ucap Merlin
"sama sama"
-----
keesokan harinya
"hoam" Merlin menguap lalu beranjak dari kasur dan langsung memasuki kamar mandi
setelah selesai mandi ia kembali ke kamar dan memakai baju tapi ia tidak melihat Eyli tidur Merlin berpikir mungkin Eyli sudah bangun
setelah memakai baju Merlin ke dapur dan ya ia melihat Eyli di sana sedang memasak betul betul istri idaman yah
Merlin duduk di meja makan, tumben sekali ia tidak menggangu Eyli sedang memasak biasanya ia memeluk Eyli dari belakang
"sebentar lagi makanan siap tunggu ya di situ" ucap Eyli
"hmm"
'tumben banget diem gini biasanya ngeganggu' batin Eyli
5 menit kemudian masakan nya pun siap dan Eyli langsung menaruh makanan nya di meja makan
Eyli ingin membuka suara terlebih dahulu tapi ia takut karena tidak biasanya kekasih nya mendiami diri nya
Eyli mengambil nasi dan menaruh nya di piring dirinya sendiri dan ia juga mengambil kan nasi untuk Merlin, tapi merlin diam saja
'plis jangan gini dong,lu boleh marahin gw tapi jangan di diemin lah' batin Eyli
mereka pun sarapan tanpa ada mengobrol biasanya mereka mengobrol setiap makan atau tidak mereka bercanda
setelah selesai makan Merlin ingin berangkat ke kantor tapi ia tidak lupa meminta izin kepada Eyli
"El saya berangkat ke kantor dulu ya" ucap Merlin
' hah saya?gak salah denger,kan biasanya aku kok ini jadi saya mana dingin banget lagi' batin Eyli
"baik lah hati hati " jawab Eyli
setelah itu Merlin langsung rangkat ke kantor
sementara itu Eyli sedang memikirkan mengapa Merlin berubah ia tidak mempunyai salah kepada nya tapi mengapa Merlin mendiami diri nya
Eyli menangis karena ia merasa Merlin tidak mencintai nya lagi dan Eyli pikir Merlin mempunyai simpanan
"baik lah aku akan ke kantor nya siang nanti aku harap ia tidak akan marah " ucap Eyli sambil mengusap air matanya
-----
11.49
Eyli sedang di kantor Merlin sekarang dan ya para karyawan langsung menyambut nya dengan baik
"bu Eyli ingin menjumpai pak bos ya?" tanya karyawan wanita yg sangat cantik bernama Alice
"iya nih,btw saya boleh masuk kan ke ruangan bos kalian?" tanya Eyli
"boleh bu karena kata pak Merlin jika ada wanita bernama Eyli suruh saja ia langsung masuk jadi kami semua tau " jawab Alice
"baik lah terimakasih"
Eyli menuju lift dan ia langsung naik ke lantai atas dimana itu ruangan bos Eyli baru saja membuka pintu dan melihat Merlin dengan wanita lain
'dugaan ku benar ternyata ia mempunyai simpanan,bertemu wanita lain dengan berkedok bekerja?oh baik lah,aku mengerti sekarang mengapa ia mendiami ku tadi pagi' batin Eyli
Eyli pergi dari kantor itu dan ia langsung pulang ke rumah,lalu ia membereskan barang barang nya lalu ia pergi dari rumah
BERSAMBUNG...
------
sampe sini aja dulu yak, ntar aku up lagi tapi gak tau sih kapan hehe😁
