My first love

Bab 18( Tentangmu)

Happy Reading
.
.
.
.
.
.
***
        "Ikhlas itu butuh waktu,tapi rindu selalu datang tanpa tau waktu"

Seandainya aku bisa bertemu denganmu setiap hari,tidak akan aku katakan secara gamblang bahwasanya disini,aku mencintaimu dengan besar besaran.seandainya dirimu tahu,bahwa tidak selamanya pengungkapan cinta adalah sebaik baiknya cara menunjukkan seberapa luas perasaanmu.

Hari hari berlalu seperti biasanya"gimana sia rasanya udah ketemu Adrian"tanya Dina

"Rasanya yang pasti nya gue senang banget,pertemuan itu singkat tapi sangat berkesan buat gue"jawab Anastasia.

"Terus belakangan ini lo masi sering mimpi tentang dia gak sia"ucap dini.

"Udah ngga,sejak pertemuan itu gue udah gak pernah mimpi tentang dia,mungkin waktu itu gue selalu mimpiin dia karena rindu.ucap Anstasia memang benar sejak pertemuan itu dia sudah tidak pernah mimpi tentang Adrian memang pada dasarnya rindu itu obatnya bertemu.

Dina dini mengangguk nganggukkan kepalanya tanda ia paham maksud Anastasia"untung aja lo ketemu jadinya lo udah tenang tanpa harus mikirin dia lagi"ucap dini

"Lo salah,justru sejak pertemuan itu gue makin sering mikirin dia,bahkan setelah sekian lama berpisah,kenapa hatiku tetap utuh untuknya aku tetap selalu merindukan nya tapi aku sadar kita hanya sebatas masa lalu"ungkap Anastasia

Semesta memang melarang kita bersama,tetapi semesta tidak bisa melarang perasaan ini ada.

"Kamu cuma butuh waktu untuk bisa lupain dia"ucap Dina

"Do you think i have forgotten?ngga,ngga akan bisa aku lupa semua tentang dia because he is my firs Love,banyak hal hal yang pertama kali aku rasain waktu bareng dia,mau sekecil apapun itu kalau "About you"aku ngga akan pernah lupa,bahkan kalau ada yang nanya aku bisa ceritain semuanya sedetail mungkin tentang dia,dari waktu awal kita interaksi,baju yang dia pakai waktu itu,jam hari tanggal waktu kita pertama kali bertemu dan cerita banyak hal bareng.l'll never forget about our memories.ungkap Anastasia tidak akan melupakan pengalam pertamanya bersama Adrian.

"Semakin lo nggk bisa lupain dia,semakin susah juga orang baru buat deketin lo"ucap dini dia sudah melihat itu dari kejadian Anastasia yang menolak bagas.

"Aku berusaha keras untuk melupakannya namun semesta selalu saja punya cara agar aku mengingatnya terus secara tiba tiba"ucap Anstasia mau sesingkat apapun ceritanya,perihal melupakan itu adalah hal paling susah ikhlas itu cuma omong kosong karena pada kenyataannya kita harus melalui terpaksa untuk terbiasa.

"Jadi mau sampai kapan lo stuk sama Adrian dia aja disana belum tentu masi mempunyai rasa yang sama ke lo,ngga kayak dulu"ucap dini berharap Anastasia tidak terus menerus menutup hatinya hanya karena masa lalu.

"Aku mencintainya perihal siapa yang ada di hatinya itu urusan dia,Gue bakal jatuh cinta lagi tapi tidak sekarang"ungkap Anastasia.

"Jika tidak dengan mu maka tidak dengan siapapun"

Aku takut rasa ini abadi untukmu,aku juga tidak ingin seperti ini,tapi aku juga bingung kenapa harus kamu yang aku cintai sedalam ini.

Anastasia baru saja teringat"waktu gue pergi bareng Adrian,lo kemana aja sama mantan lo itu?tanya Anastasia.

Dini membulatkan matanya kaget bisa bisanya Anastasia ingat itu"ya gue jalan jalan lah"jawab dini

"Apaa?lo juga pergi sama mantan lo"ucap Dina kaget karena dini tidak menceritakan nya pada Dina.

"Lo baru tau Dina,kirain dini udah cerita"

"Ngga ada dia cerita ke gue,gitu ya lo sekarang main rahasia rahasia an"ucap Dina