Pukul 10:30 malam, terlihat dua orang berjalan keluar dari sebuah bar, seperti nya salah satu dari mereka sedang mabuk terlihat dari cara berjalan nya yang tidak seimbang, membuat tubuh kekar yang di samping nya menopang tubuh namja itu
Ia di bawa masuk ke sebuah mobil berwarna merah, tidak lama setelah nya mobil itu melaju dengan kecepatan tinggiH-heyy....kenapa kau terburu-buru, hek... Ucap namja cantik menatap orang yang sedang mengemudi dengan mata sayu nya
Orang itu menoleh, aku sungguh tidak sabar untuk segera menikmati nya seokjin-siApa maksud mu?
Eehh....tidak2, maksud ku aku tidak sabar ingin menikmati pesta nya, bukan kah kita akan bersenang-senang malam iniTa-pi...aku lelah...aku ingin segera tidur, aku mau pulang saja, aku tidak jadi ikut boleh kan..
Orang itu menatap nya tajam, seokjin bergidik, sungguh tiba2 ia sangat takut saat ini
Orang itu seperti nya sadar jika seokjin merasa takut dan ia pun tersenyum setelah nya.
Aku akan mengantar mu pulang, tapi setelah kau ikut dengan ku, bagai mana?Hah...baik lah, tapi jangan lama2, kepala ku sangat pusing,
Oke....lebih baik kau tidur dulu, nanti kalau sudah sampai aku bangunkanSeokjin hanya mengangguk, setelah nya mata nya tertutup rapat, nafas nya mulai teratur, itu tanda nya ia sudah mengarungi alam mimpi
Orang yang berada di samping nya menatap nya lapar dan tersenyum smirk.Malam ini aku akan memiliki mu baby..
.
.
.
.
.50 menit kemudian, mobil yang membawa seokjin telah sampai di halaman sebuah mansion, sedang kan seokjin masih tertidur dengan nyaman nya.
Ia tidak menyadari ketika tangan kekar membelai pipi gembilnya terus turun ke area bibir plum nya, perbuatan orang itu sukses mengusik tidur seokjin, ia membuka mata perlahan dan alangkah terkejut nya ketika wajah seseorang berada beberapa centi di hadapan nyaEehh....a-pa kita sudah sampai? Seokjin bertanya dengan gugup
Orang itu menjauh kan tubuh nya,
Ya...kita sudah sampai, aku sedari tadi membangun kan mu, tapi kau tidak bangun2, bohong nya
Oohh....benarkah?
Hmm....ayo kita turun
Seokjin membuka pintu mobil dengan sedikit ragu, entah kenapa perasaan nya jadi tidak enak
Di tatap nya mansion di hadapan nya, apa di sini pesta nya, tapi....kenapa sangat sepi, kenapa aku ragu dengan orang ini ya, batin nya.Auuhh.....kepala ku pusing sekali...
Jin......
Eh...oohh ..a-pa?
Kenapa melamun, ayo masukEhhh....itu.... seperti nya aku pulang saja, kepala ku sangat pusing, elak seokjin
Tidak bisa begitu jin-si, kau tidak akan bisa kemana-mana, orang itu bergerak maju mendekati seokjin, membuat seokjin melangkah mundur
A-pa maksud mu, aku bisa pulang sendiri..
Hahaha....apa kau yakin? Aku tidak akan melepaskan mu baby
Perasaan seokjin saat ini sunguh tidak karuan, ia sangat takut dengan orang berwajah bule di hadapan nya saat ini, ia mencari cara agar bisa melarikan diriIa berbalik hendak berlari tapi nasib baik seperti nya tidak berpihak ke pada nya saat ini, langkah nya tersandung pot bunga yang entah sejak kapan berada di depan kaki nya seokjin pun tidak menyadari, seketika tubuh nya nyaris jatuh, jika tidak ada seseorang yang menopang tubuhnya.
YAAKK.....lepas....aku mau pulang!! Teriak jin
Tidak semudah itu baby, bisik nya tepat di telinga seokjin, membuat seokjin gemetar ketakutan
Lalu sedetik kemudian orang itu mengangkat tubuh seokjin dengan mudah nya seperti karung, ia membawa seokjin masuk ke mansion
Ia tidak memperdulikan teriakan dan rontaan seokjin, ia menaiki tangga menuju lantai tigaCklek
Bruk!
Auuhh.....orang itu membanting tubuh lemah seokjin di atas tempat tidur dan mengukung jin di bawah tubuh kekar nya
Jangan....jangan lakukan itu... Jin terus meronta berusaha melepaskan diri, tapi semua usaha nya tidak membuah kan hasil, malah tubuh nya semakin melemah karena kehabisan tenaga, di tambah efek minuman dan juga pusing di kepala nya, membuat nya tidak bertenaga
Tenang lah baby, aku akan memuaskan mu, cukup nikmati saja permainan ku, ucap orang itu menampilkan senyum mengerikan
Tidak....aku mohon....lepas kan aku....lirih seokjin lemah
No baby, kau akan menjadi milik ku mulai malam ini, orang itu mendarat kan ciuman nya di bibir seokjin, membuat seokjin kembali meronta, kepala nya menggeleng ke kanan dan kiri, terlihat air mata sudah membasahi kedua pipi nya
DIAM! ATAU AKU AKAN BERBUAT KASAR KEPADA MU
TIDAAKK....Brengsek....
Bret
Bret
Jangan... pekik seokjin ketika kemeja yang di pakai nya sudah robek, bahkan kancing2 nya sudah terlepas semua
Ia berusaha menutupi bagian tubuh depan nya yang terbuka,
Tapi lagi2 tangan kekar itu mengunci kedua tangan nya di sisi kanan dan kiri membuat nya tidak berkutik
Orang itu melumat bibir seokjin, namun seokjin menutup mulut nya dengan rapat, membuat orang itu menggeram kesalAkh...
Orang itu dengan sengaja menggiggit bibir bawah seokjin hingga terbuka, membuat ia tidak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk segera memasukan lidah nya, membelit lidah seokjin di dalam sana, ia terus melumat nya meski pun tidak ada balasan dari seokjin.Hingga di rasa seokjin kehabisan oksigen baru orang itu menyudahi lumatan nya, seokjin meraup oksigen sebanyak-banyaknya
Orang itu mengecup telinga seokjin hingga ke leher nya membuat tanda kemerahan di sana, terus turun menuju dada, menjilati kedua niple seokjin bergantian, membuat seokjin menggiggit bibir bawah nya, ia menyadari, ia sedikit terbawa permainan pria brengsek iniAahhhh.....
Lenguhan itu berhasil lolos dari mulut seokjin ketika pria itu menggiggit kecil puting nya
Pria itu menyeringai, ketika sudah tau titik sensitif seokjin
Tanpa seokjin sadari kedua tangan nya sudah terbebas dari cengkraman pria itu, ia meremat bantal yang di kenakan nya ketika pria itu terus bermain di dada nya, bukan hanya itu pria itu memasuk kan tangan kanan nya kecelana seokjin, mengelus selangkangan seokjin yang mulai menegang.Ia terkekeh puas, melihat seokjin sudah tunduk kepada nya, pandangan seokjin memburam di tambah kepala nya yang semakin sakit
Di tengah gairah tubuh nya otak nya masih bekerja untuk berfikir positif bahwa ini kesalahan, ia tidak mau menyerahkan tubuh nya kepada pria brengsek ini, di sisa kesadaran nya ia kembali meronta, saat pria itu hendak melepaskan celana nya.Lepas! Dasar pria brengsek... pekik seokjin sambil berusaha bangkit ia mendorong tubuh di atas nya dengan sekuat tenaga, setelah berhasil ia segera turun dari kasur dan berusaha meraih gagang pintu, sedikit lagi ia berhasil tapi naas, ia terbanting kembali di atas kasur setelah pria itu menarik pinggang nya dengan kuat,
Akh....ia mengerang tertahan ketika kening nya membentur sisi ranjang, membuat kepala nya bertambah sakit seribu kali lipat
Berani nya kau melawan ku baby, aku tidak akan mengampuni mu!
Pria itu tergesa-gesa melepaskan baju dan celana nya sendiri hingga tanpa sehelai pun, lalu ia menarik kaki seokjin hingga telentang, melepaskan semua pakaian yang melekat di tubuh seokjin, sedang kan seokjin hanya pasrah, ia sudah tidak sanggup lagi untuk melawan.Glup
Orang itu menelan ludah
Kau sangat lah indah baby...
Lalu menindih tubuh seokjin kembaliOh... Myyyy
![](https://img.wattpad.com/cover/369737535-288-k701301.jpg)