Cahaya di balik Bilah Pisau

Chapter 20 : Negosiasi

* terjemahan englishnya baru sampai chapter 20, entah kapan chapter selanjutnya berlanjut diterjemahkan.

Silahkan menunggu lama lagi :D

Ingat ingat yaaaa... gak usah disebar luaskan.

Selamat Membaca*

-------------------------------------------------------------------------------------

Saat tiga suku kata 'Long Ji Wei' itu didengar oleh Han Yue, wajahnya segera berubah: "Anak sialan! Aku berangkat ke Qingdao dan bersusah payah disana menyelesaikan persoalan yang seharusnya menjadi tanggung jawab dia! Tetapi dia malah datang ke Beijing untuk menusukku dari belakang! Pelakunya aku? Atas dasar apa cecunguk itu mengatakan bahwa aku pelakunya?! Apa dia melihat dengan mata kepalanya sendiri bahwa aku pelakunya?!"

"Sehari sebelum kamu kembali, Long Jiwei membawa Zhao Ting keluar dari rumah sakit, dan sejak itu, tidak ada yang tahu dimana keberadaan dia. Sejak hari itu juga, tidak ada kabar apapun yang datang dari Zhao Ting. Pagi ini, ada kabar yang datang dari polisi, yang mengatakan bahwa Zhao Ting menunjuk xiao-Xu, pengawalmu, sebagai pelakunya - dia bilang dia melihat wajah si pelaku. Mengatakan bahwa memang benar kamu menginginkan kematian Zhao Ting didepan banyak orang, dan itu membuat orang dengan mudahnya mencurigai dirimu."

"Apa yang dilakukan penyelidik disana?! Mereka mempercayai apa yang dikatakan Zhao Ting begitu saja?!"

"Dengarkan aku. Long Jiwei kerap kali mengganggu beberapa keluarga para pendiri. Sebelum dia bergerak, aku sudah memikirkannya - apalagi keluarga kita sedang berada di tingkat tertinggi kali ini - kita pasti dijadikan target olehnya. Sesuai dugaan, saat dia kembali ke Beijing, dia menargetkan Han Qiang." Komandan Tua Han menghembuskan napas perlahan dan berbicara dengan suara lembut: "Sesungguhnya, aku tidak pernah menyetujui keputusan ibumu untuk mendorong Han Qiang ke posisi itu - waktunya terlalu kebetulan. Long Jiwei adalah anggota departemen perbekalan militer ketika dia masih menjadi tentara, posisi itu terlalu sensitif.... Terlebih lagi, saudaramu memang melakukan beberapa hal."

Han Yue mengingat kembali sikap cengeng yang dilakukan oleh istri komandan dan adik iparnya saat dia tiba dirumah tadi, bibirnya bergerak - sesuai pemikirannya, mereka bertingkah seperti itu bukan karena dirinya.

"Sebenarnya, aku percaya bahwa kamu tidak ada hubungannya dengan kasus Zhao Ting, bahkan jika pelakunya adalah kamu, tidak mungkin sampai ribut. Lagi pula, Zhao Ting hanyalah seorang pengusaha tanpa latar belakang yang kuat, jadi selama kita memberikan kompensasi, segalanya bisa teratasi." ketika Komandan Tua Han mengeluarkan kata-kata itu, wajahnya tampak pucat. Jendral tua itu telah hidup jujur selama sepanjang hidupnya - bukan gayanya untuk mengatakan kata-kata seperti itu, "... tapi sekarang, segalanya berbeda. Han Qiang bisa bergabung dengan departemen perbekalan militer karena kamu telah mempekerjakan seseorang untuk mengatur hal itu. Namun kini, kamu mempunyai permasalahan ini dengan Zhao Ting, jadi kedua belah pihak menjadi bersikeras."

Segala permasalahan selalu seperti ini : jika Han Qiang berkelakuan baik saat memiliki jabatan tinggi, bahkan jika Han Yue mendapatkan masalah karena kasus Zhao Ting, itu tetap tidak akan membuatnya jatuh. Han Yue dan Zhao Ting tidak memiki hubungan apapun, bahkan jika Han Qiang membuat masalah, siapapun tetap tidak akan berani untuk menyentuhnya oleh karena Han Yue.

Namun sekarang, Han Qiang telah mengacaukan banyak hal hingga banyak keluhan tersampaikan tak henti-hentinya, dan Han Yue terseret ke dalam masalah pemotongan tangan Zhao Ting. Sebagai orang yang memiliki wewenang dan kekuasaan yang cukup besar, keluarga Han harus selalu berhati-hati sebisa mungkin - dan tiba-tiba kedua putranya mendapatkan permasalahan di waktu yang bersamaan, menyebabkan Komandan Tua Han begitu gelisah sehingga rasanya seperti dia sedang dibakar.