Malam hari nya, yuta tengah duduk sofa, sembari meyandarkan kepala nya. Kepala nya pusing, karna sampai saat ini dia belum menemukan jejak, tentang cucu nya, dia tidak mau melihat putri nya menangis di setiap malam, entah mengapa dia ingin sekali memeluk putri nya, tapi tidak bisa... Yuta mengingat ingat masa lalu itu
Kepo? Ok ayo kita baca
*𝑓𝑙𝑎𝑠ℎ𝑏𝑎𝑐𝑘*
2 tahun lalu, nana di nyatakan hamil oleh dokter usia kandungan baru saja menginjak 1 minggu, di saat itu, nana merasa bahagia tapi sedih semua nya terasa campur aduk, apa lagi dia tidak tahu siapa ayah dari anak yg ia kandung, karna di saat dia melakukan nya dia sedang keadaan mabuk berat, dan semua ingatan nya itu hilang saat dia melakukan itu
Sepulang nya dari rumah
"Papa... Bunda... Nana... Nana hamil" ucap nya dgn gemetar. Yuta yg tadi nya duduk seketika berdiri, sementara winwin mendekati sang anak dan memeluk nya...
Yuta terlihat sangat marah akan kabar itu, bagaimana pun nana saat itu masih berusia 21 tahun, dan dia tidak marah dgn anak nya dia marah dgn orang yg menghamili putri tunggal kesayangan nya itu
"Siapa yg melakukan nya sayang?" tanya sang ayah, yuta berusaha menahan emosi nya
"Nana... Nana tidak tahu papa.... Waktu itu... Nana sedang mabuk dan..." ucap nya dgn gemetar
"SIAPA YG BERANI MELAKUKAN ITU KENPADA PUTRI KU!" teriak yuta... Dia sangat frustasi, dia ingin sekali membunuh orang yg berani menyentuh putri nya itu
"Yuta... Tenang lah... Nana masuk ke kamar mu sayang" ujar winwin sembari menyuruh nana masuk...
"Winie, bagaimana? Bagaimana aku bisa tenang! Putri ku! Dia hamil! Aku... Aku tidak marah dgn nya.... aku hanya Tidak ingin dia merasakan hamil di usia muda... Aku ingin tahu siapa laki-laki yg berani melakukan itu kepada putri ku.. Jika aku tahu maka akan ku habisi dia" ucap yuta dgn penuh emosi, kini dia sangat marah
"Tenang lah dulu... Aku yakin nana pasti akan ingat itu siapa" ucap winwin yg berusaha menenangkan suami nya
"Bagaimana aku bisa tenang winie putri ku! Harga diri nya! Aku menjaga harga diri putri ku dgn sangat baik tapi apa! Berani sekali orang itu!"
.
.
.
Malam hari nya, yuta menemui putri nya di kamar nya, dia melihat putri nya sedang menangis dan memukul perut nya
"Sudah sayang sudah, jangan sakiti diri mu sayang" ucap yuta lembut sembari menarik putri nya ke pelukan nya menempelkan kepala putri nya ke dada nya dan membelai rambut panjang milik putri kesayanganya itu
"Papa... Nana minta maaf pa... Maaf pa" ujar Jaemin sembari memeluk ayah nya erat
"Sudah sayang sudah, ini bukan salah mu atau pun bayi mu... Papa akan ada di samping mu, jangan takut ok" ucap yuta yg berusaha menenangkan putri nya, dia bersumpah, dia akan menemukan siapa orang itu untuk bertangung jawab terhadap anak yg sedang putri nya kandung
Yuta tidak peduli omongan orang, mau orang bilang apa tentang keluarga nya dia tidak peduli yg dia pedulikan hanya kebahagian putri semata wayang nya itu
Selang beberapa menit nana tertidur di pelukan sang ayah... Winwin mendekati yuta dan membelai rambut nana
"Aku bangga dgn mu... Kamu menjadi ayah yg hebat... Aku bersyukur nana mendapatkan ayah seperti mu" ujar Winwin sembari duduk di samping kiri anak nya itu
"Ini yg harus aku lakukan... Aku tidak peduli jika putri kita salah, yg ku pedulikan hanya lah, putri ku, selagi dia bahagia aku juga akan tetap bahagia untuk nya, dan tidak akan ku biarkan siapa pun merebut kebahagiaan putri ku" ucap yuta tampa yuta sadari air mata menetes di pipi nya
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐴𝑚𝑜𝑛𝑔 𝑡ℎ𝑒 𝑚𝑎𝑛𝑦 𝑚𝑦𝑠𝑡𝑒𝑟𝑖𝑒𝑠 (Nomin Gs)
FanficMenceritakan, keluarga harmonis... Yg penuh kehangatan dan kebahagiaan Sedikit konflik mungkin😅😅