Ngidam 2

114 9 13
                                    

(⁠=⁠^⁠・⁠ェ⁠・⁠^⁠=⁠)(⁠=⁠^⁠・⁠ェ⁠・⁠^⁠=⁠)


Setelah pertandingan tim Aura melawan tim Evos, Yawi memutuskan untuk meminta istrinya Angela untuk tinggal di gh pada malam itu dengan alasan karena hari sudah malam dan dia tidak ingin istrinya itu kenapa kenapa, dan alhasil Angela hari itu juga tinggal di gh Aura.

Hari mulai berganti, matahari mulai naik ke atas langit dan mulai memancarkan sinarnya untuk menerangi dunia yang awalnya gelap.

Para player Aura saat ini pun sudah terbangun dari tidurnya, sekarang mereka sedang berduduk santai diruang tengah dan sekali sekali berbincang-bincang dengan satu sama lain dan diselingi dengan bercanda.

Tapi, walaupun para penghuni gh tersebut sudah terbangun dari tidurnya, hanya terkecuali Yawi dan Angela, pasangan itu masih senantiasa dengan tidur mereka yang seperti tidurnya tidak terganggu sama sekali.

Tetapi senantiasa tidur mereka pun tidak bertahan lama, Yawi terbangun dari tidurnya karena dia merasa terusik tidurnya karena terganggu dengan suara suara yang berasal dari ruang tengah gh.

" Huh... Masih pagi kenapa mereka semua berisik bet?" Ucap Yawi dengan suara ciri khas orang baru bangun tidur.

Kemudian Yawi langsung mulai mendudukkan dirinya dengan mengumpulkan nyawanya yang masih belum terkumpul semua.

Pada saat itu juga Yawi melihat kearah Angela yang masih tertidur pulas disampingnya dan dia juga bisa melihat bahwa perutnya Angela sudah tidak rata lagi.

Yawi hanya bisa tersenyum dan mengelus pelan perutnya Angela, dan dia bisa merasakan ada sesuatu yang keras disana yang dia yakini itu adalah anaknya.

" Huh... Sehat sehat ya anaknya papi, tumbuh dengan baik ya nak, papi sudah engak sabar bertemu dengan mu walaupun masih lama." Ucap Yawi dengan terus mengelus perutnya Angela dengan lembut.

Setelah itu, Yawi mulai menuruni kasurnya dan menuju kearah ruang tengah karena dia sangat penasaran apa yang terjadi diruang tengah sehingga bisa seramai itu.

( Skip sampai di ruang tengah)

Setelah menyusuri tangga gh tersebut, Yawi langsung melihat ke arah ruang tengah dan dia melihat bahwa ternyata seluruh penghuni gh sedang bersantai di ruangan tersebut.

" Sumpah anjir apaan sih pembahasan Lo Lo pada sampe serame ini. Masa suara Lo Lo pada sampe ke kamar gua njir." Ucap Yawi tiba tiba yang membuat atensi para penghuni gh langsung melihat kearah Yawi.

" Oh... Masa suaranya sampe ke kamar Lo? Sorry lah kalo gitu." Ucap coach saintdelucaz.

" Huh... Untung aja Angela kagak kebangun gara gara suara Lo Lo pada. Emang apaan sih yang kalian bahas?" Tanya Yawi yang penasaran dengan obrolan mereka.

" Dih... Kepo Lo." Jawab Aran. " Gua kagak tanya sama Lo ran." Sewot Yawi dengan mulai mendudukkan dirinya di sampingnya Gugun.

" Biasalah wi, pembahasan random doang." Jawab Kabuki yang di angguki oleh Yawi.

" Oalah, gua kira omongin apaan." Ucap Yawi yang paham dengan situasi.

" Eh... Iya wi, omong omong usia kandungan istri Lo udah berapa bulan?" Tanya yehezkiel.

" Tiga bulan, emangnya ngapa Lo tanya begitu" ucap Yawi.

" Iya kan gua cuman tanya aja apa salah sih?" Sewot yehezkiel. " Iya kagak lah, gua cuman tanyain apa alasannya li tanya begitu." Jawab Yawi dengan sewot.

Disela sela mereka sedang mengobrol santai diruang tengah, tiba tiba atensi mereka langsung tertuju kepada seseorang yang berteriak kencang.

" YAWI!" Teriak Anga tiba tiba yang membuat mereka semua terkejut.

Papi Yawi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang