4

173 16 0
                                    


Waktu istirahat pun tiba Jimin kini merapikan semua buku bukunya, sedangkan semua mahasiswa sudah keluar Semua, tapi tidak dengan Minji, Minji masih menatap Jimin. Jimin pun menghampiri Minji.
"Nak ada apa denganmu kenapa tidak ikut keluar dengan yang lain?" tanya Jimin lembut
Minji pun berdiri lalu memeluk Jimin erat, Minji menangis.
"Eomma...hiks...hiks...hiks...inji merindukan eomma" tangis Minji pecah
Jimin terkejut terhadap Minji kenapa tiba tiba gadis itu memeluk nya dan memanggilnya eomma.
"Ada apa dengan gadis ini" batin Jimin pun membalas pelukan Minji

Jiyon dkk kini sudah berada di kantin kampusnya, Jiyon melihat teman temanya sudah keluar tapi dimana adiknya.
"Jinna, Taeri, Saga di mana Minji, kenapa tidak ikut keluar bersama kalian?" tanya Jiyon
"Oh Minji masih ada di kelas, di menyuruh kami untuk lebih dulu ke sini" jawab Jinna
Jiyon pun berlari menuju kelas Minji dan mengajak nya untuk ke kantin.
"Kalian ingin pesan apa?" tanya Saga
"Sama kan saja" jawab Taeri
"Baiklah, aku dan Jinna pesan makan dulu, kamu cari bangku yang kosong oke sambil nungguin Minji" ucap Saga
"Oke" jawab Taeri

Jiyon kini sudah berada di kelas Minji, Jiyon pun membuka pintu dan terkejut melihat Minji menangis di pelukan sang dosen.
"Inji kau..." ucap Jiyon terpotong
Jimin dan Minji menoleh, Jiyon terkejut melihat wanita yang sangat mirip dengan mendiang sang eomma.
"Eomma" ucap Jiyon dengan air mata mengalir
Jiyon berlari lalu memeluk Jimin, hingga Jimin lagi lagi terkejut.
"Hiks...hiks...hiks...eomma kami merindukan eomma" tangis Jiyon
Jimin benar benar tidak mengerti dengan dua mahasiswa nya.
"Maaf ada apa dengan kalian, kenapa kalian memanggil saya eomma" ucap Jimin
Jiyon terkejut lalu melepaskan pelukannya, dan menghapus air matanya.
"Maafkan kami seam...kami kira seam adalah eomma kami, karena wajah seam sangat mirip dengan mendiang eomma kami, tolong maafkan kami seam" ucap Jiyon membungkukkan badannya lalu menarik Minji.
Jiyon dan Minji pun keluar sedangkan Jimin terdiam mendengar ucapan Jiyon. Jimin pun berjalan keluar kelas lalu menuju ruangannya.

Bersambung

MY DADDY MY SUPERHEROTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang