"Kalian berdua kemari." Dokter UKS itu memanggil Maria dan Jennie untuk mendekat.
Keduanya berdiri di samping Alena dan berhadapan dengan dokter Yuki.
"Apakah kalian tau masalah apa yang sedang Alena hadapi saat ini?" tanya dokter Yuki menatap kedua sahabat itu bergantian.
"Belum tau, bu. Karena Alena sekarang sudah sangat jarang bercerita apapun."
"Memang ada apa ya bu?" tanya Jennie.
"Sudah 2 hari, Alena tidak makan, dan juga kekurangan istirahat, imun tubuhnya sekarang melemah, darahnya juga turun, ibu akan pasang kan infus untuk Alena sampai pihak rumah sakit datang untuk membawanya pindah ke rumah sakit."
Jennie dan Maria saling tatap, ini adalah kejadian langka yang di alami Alena. Selama ini Alena tidak pernah kekuranga apapun, bahkan semua nutrisi tubuhnya terpenuhi. Karena memang keluarga Ayra adalah keluarga yang sangat sehat. Ibunya seorang dokter dan menjaga ke seimbangan pola makan. Tapi setelah menikah justru Alena sampai tidak makan dia hari.
"Lakukan yang terbaik untuk Alena bu." Ucap Maria.
************
Belum sempat sadarkan diri Alena sudah di bawa ke rumah sakit membuat satu sekolah heboh karena ketua OSIS mereka di larikan ke rumah sakit.
Di warung tempat anak-anak Oreox mengumpul seketika berubah menjadi heboh dari anak-anak yang di sekolah mengatakan kalau Alena di bawa ke rumah sakit.
"Bu bos di bawa ke rumah sakit coy!!" heboh mereka semua membuat keempat anggota inti terkejut.
"Lo yang bener kalau ngomong Dio, orang tadi kita belum lama ketemu bu bos," sahut Hugo.
"Iya beneran, kalau gak percaya masuk aja ke sekolah tanya sama yang lain orang gue liat Alena di bawa pakek brankar." Jelas Dio sebagai saksi mata di mana Ayra di bawa pergi oleh pihak rumah sakit.
"Pak bos, kita harus kabari pak bos." Aileen segera meraih handphonenya untuk mengabari Alden. Tapi soalnya handphone Alden tidak ada sahutan apapun.
***********
Orang tua Alena berlari di sepanjang koridor terutama ibunya yang sudah sangat khawatir. Ini kali pertama putri mereka di rumah sakit. Karena selama ini Alena selalu baik-baik saja.
"Maria, Jennie..." ucap mama Alena.
"Tante."
"Bagaimana keadaan Alena?"
"Dokter sedang memeriksa tante." Kelas keduanya.
Tidak terlalu lama dokter yang ada di dalam ruangan Alena keluar, mereka meminta kedua orang tua Alena untuk ikut bersamanya. Di dalam ruangan yang sudah tersedia keduanya duduk berhadapan dengan sang dokter yang menjelaskan keadaan Alena.
Tentu saja keduanya sangat terkejut mendengar bahwa sudah dua hari Alena tidak makan dan kurang beristirahat ada satu hal yang membuat keduanya terkejut.
Begitu keduanya keluar dari dalam ruang dokter bersamaan dengan itu Alena yang sudah siuman.
Irene segera berlari ke ruang rawat putrinya, begitu mendengar Alena sudah sadarkan diri. Begitu pintu ruang rawat Alena terbuka. Irene segera menghampiri putrinya.
"Sayang..."
"Mama.."
Irene membawa Alena ke dalam pelukannya. Tangis keduanya pecah. Alena memeluk erat tubuh Irene. Ia sudah lama tidak berjumpa dengan ibunya yang selalu menjaga dan melindungi dirinya.
"Mama.. Mau pulang sama mama..." Isak Alena.
"Iya nak, kita pulang ya, kita pulang sayang.."
Ayah Alena tidak melihat Alden, yang ia lihat hanya Ziko di sana. Ayah Alena sudah tau siapa Ziko, karena Alena sering kali membawa Ziko ke rumah kalau ada tugas OSIS dengan anak-anak OSIS lainnya.
"Om.." Ziko mencium punggung tangan ayah Alena.
"Terimakasih sudah membawa Ayra tepat waktu." Ucapnya begitu tulus kepada Ziko.
"Sama-sama om."
**********
Lengkap ada di karyakarsa Hellow28
![](https://img.wattpad.com/cover/365201000-288-k707345.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband My Badboy! 21++ ( ENDING )
RomanceLAPAK DEWASA 21++ JANGAN BACA KALAU MASIH BELUM CUKUP UMUR!! Bagian 21++ Di Karyakarsa beserta gambar giftnya. 🔞🔞 Alden Maheswara. Seorang siswa kelas 12 yang begitu terkenal di sekolah dengan sikap super nakalnya. Seorang badboy, ketua geng mo...