dikamar nomin, jevano sedang asik dengan handphone nya dan lupa kalau nallen masih disitu.. karena nallen bosan dan merasa tercueki, dia menghampiri jevano dan naik kepangkuan nya, jevano kaget dan bingung.
"why babe?" tanya jevano
"jangan cuekin alenn.." ucap nallen yang ingin menangis itu
"ah sorry babe" akhirnya jevano menggendong nallen ala koala agar dia tidak jadi menangis.
jevano membawa nallen turun sekalian dia pengen lihat-lihat orang di depan juga sih, makanya sekalian bawa nallen nanti kalau ditinggal nangis lagi dia.
"itu nallen nya kenapa jev?" tanya tae
"biasa bub, aku gak sengaja cuekin dia.. makanya jadi manja gini" jawab jevano
"astaga kamu ini, kasian banget dia liat.." ~T
"ya maaf kan jev lupa, lagian dia gak nangis kok.. mungkin dia ngantuk makanya diem aja" ucap jevano
"kamu ngantuk sayang?" tanya tae ke nallen, nallen menggeleng "tuh engga jev!! pasti dia marah sama kamu makanya diem, dia pasti bad mood "
"iya-iya bub nanti aku bujuk kok"
"sekarang!" perintah tae
"iyaaa" balas jevano dan kembali kekamarnya
...
jevano melepaskan pelukannya dan menaruh nallen di kasur, saat jevano menaruh nallen dia tidur, yaa terlihat tidur karena mata nya tertutup.. tapi saat jevano berbisik sesuatu ditelinga nallen, nallen sontak menatap jevano
"apa? pura-pura tidur kamu?" tanya jevano
"tida!" balas nallen singkat "ikhh minggir kakak! sana pergi Alen mau sendiri!" ketus nallen
"Lo ngusir gue? marah?" tanya jevano
"gak!" jawab nya
"kalau gak kenapa gitu muka nya?" ~J
"suka-suka alenn lah!! sana kakak!!" ~N
"Lo takut gue cium?" ucap jevano dan semakin mendekat ke nallen
"ih mesum!! sana-sana jauh-jauh dari Alen!" ucap nallen kesal dan berusaha mendorong tubuh jevano, tapi sayangnya ia tidak kuat.. jevano langsung melumat bibir nallen dan memegang tangannya agar tidak memberontak.
"mmmphh, kakak!!!" nallen berhasil melepas ciuman itu
"ngeselin banget kamu" ketus jevano dan duduk disamping nallen
"kakak yang ngeselin, apa-apaan main nyosor gitu dikira keren apa??" ucap nallen kesal
"marah-marah mulu Lo, gue jual juga Lo" ~J
"jual-jual kakak kira Alen barang apa?!" ~N
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
jevano tiba-tiba memegang leher nallen dengan ekspresi yang seram
"kakak!! lepas HUAAAA!!" ~N
"hey apaan si Len, gue cuman pegang doang" ucap jevano lalu melepas nya
"NALLEN KAGET KAKAK HUAAA HIKS" yaa nangis dong dia, vano si ada-ada aja
"eh jangan nangis, cup cup" bujuk jevano lalu menggendong nallen
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
