OO. Prolog

11 1 0
                                    

Hai hai! Selamat datang di prolog cerita Partner To Lover <3

Tolong maafkan kesalahan ketik atau penulisan yang ada ya. Enjoy with my story guys!

Terik panas matahari di siang hari tak mengalahkan semangat seorang Anindya Naraya, si wakil ketua osis yang dikatakan sangat rajin. Anin adalah wakil dari Bastian Sriwijaya, sang ketua osis yang memiliki paras rupawan.

Keduanya adalah murid yang cukup terkenal di kalangan murid hingga guru. Bastian yang suka bersosialisasi dan memiliki otak cerdas, sedangkan Anin dengan kecerdasan dan pribadinya yang rajin. Mereka berdua memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri.

Hari ini, para anggota OSIS SMPN 1 kelas 9 tengah disibukkan dengan persiapan Pemilihan Ketua OSIS untuk periode berikutnya. Mereka telah melakukan persiapan dari pagi pukul 11.00 WIB hingga saat ini pukul 14.30 WIB.

Setelah segala persiapan selesai, mereka diperkenankan untuk kembali pulang. Satu-persatu mulai berpamitan hingga habis. Menyisakan Bastian dan Anin dalam ruang OSIS.

Sorot mata tak suka, Bastian lemparkan kepada Anin. Karena menurutnya, Anin adalah musuh yang kuat bagi dirinya.

“Lo bisa gak sih gak usah sok iye gitu? Muak gue liatnya!” sindir Bastian.

Anin mengalihkan fokusnya terhadap Bastian. Keningnya mengernyit heran. Apakah saat ini Bastian sedang menyindir nya?

“Gue daritadi diem tuh. Lo aja yang ribet, kalau gak suka atau gak nyaman sama gue ngomong aja. Belibet!” jawab Anin dengan nada ketus.

Di detik berikutnya, Anin memposisikan badannya tepat dihadapan Bastian. Anin mendongakkan kepalanya untuk menatap sang lawan bicara. Begitupula dengan Bastian yang menurunkan pandangannya, sebab perbedaan tinggi yang cukup jauh.

“Jelas gue gak nyaman sama lo. Bocah banyak gaya, sok iye lagi! Gue harap semua ini cepet selesai!” ucap Bastian ketus, pandangannya enggan beralih dari sang lawan bicara.

Sedang Anin hanya terdiam. Seolah berbicara lewat tatapan. Anin masih setia menatap Bastian dengan tatapan tajam.

Sepersekian detik kemudian, Bastian menarik tas dan hoodie miliknya lalu pergi. Meninggalkan kunci ruang OSIS di atas meja dan Anin yang masih nyaman di tempatnya berdiri.

。⁠*

To be continued.
Jangan lupa mampir ke akun ig dan akun x ku ya! Dengan username yang sama, yaitu @ sthaallv_

Terima kasih.

Partner To Lover Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang