hangat

372 27 0
                                    

Anak-anak tnf baru saja sampai rumah, tak berselang lama hujan kembali deras tetapi kali ini diikuti dengan suara petir yang saling bersahutan.

"Yang lain langsung mandi ya" Ujar Caine di radio yang di jawab "siap mami" oleh semua anak-anak.

Caine menghampiri Rion yang sedang merokok di garasi, saat ini semua anak-anak sudah masuk kedalam rumah untuk membersihkan diri, tinggal Rion dan Caine yang masih berada di garasi luar.

"Ion vest nya di pindahin besok aja, biarin anak-anak istirahat kasian mereka habis kehujanan" Caine melihat kearah Rion yang sedang menatap hujan sambil merokok, entah apa yang di pikir kan.

"Iya, untuk sementara vest aku taruh di reptor"

"Kamu juga mandi sana nanti sakit kalau gak mandi, aku mau masuk dulu." Caine pergi meninggalkan Rion setelah memperingati nya.

Sekarang Caine sedang berada di dapur, dirinya ingin memasak sup ayam untuk makan malam hari ini. Saat Caine ingin mengambil sesuatu dirinya dikejutkan dengan kehadiran Key yang sudah berada disampingnya.

"Ya ampun key bikin kaget aja" Key yang melihat sang mami terkejut dengan kehadiran nya hanya tertawa cengengesan.

"Lagi fokus banget masaknya, sampai gak sadar kalau key ada disamping" Key terdiam sejenak sambil melihat Caine.

"Loh, mami belum mandi" Key baru sadar kalau Caine masih memakai baju saat transaksi tadi, bahkan sekarang baju yang di pakai Caine sudah kering kembali.

"Ya ampun mami, udah sini biar key aja yang masak." Key dengan cepat mengambil alih pekerjaan Caine dan menyuruh Caine untuk mandi agar tidak terkena demam nanti, dirinya mendorong-dorong tubuh Caine agar sang mami pergi ke kamar dan membersihkan diri.

"Cepat mandi dulu mami, biar key yang lanjut masak." Key terus mendorong tubuh sang mami agar pergi meninggalkan dapur, dirinya khawatir jika sang mami sakit.

Caine yang terus-terusan di dorong agar menjauh dari dapur hanya bisa pasrah, dirinya menghela nafas dan memberitahu key.

"Kalau air nya sudah matang di masukkan sayuran sama ayam nya, terus nanti kalian makan duluan aja kalau mami belum turun. mami tinggal ya kalau gitu" Caine menjelaskan kepada Key yang dibalas anggukkan mengerti dari Key, setelah itu dirinya pergi meninggalkan dapur.

°
°
°
°
°

C

aine membuka pintu kamar, dirinya melihat Rion yang baru saja keluar dari kamar mandi, ia berbalik untuk menutup pintu kamar. Rion yang sadar akan kehadiran Caine segera menghampiri nya.

Caine terkejut ketika berbalik sudah ada Rion di hadapannya, "Kenapa?" Tanya Caine kepada Rion, dirinya sedikit mendongak agar melihat langsung mata Rion, Pasalnya Rion jauh lebih tinggi dari Caine dan saat ini Rion hanya menatap Caine tanpa berkata apapun.

Cukup lama Caine menunggu tapi tidak ada jawaban sama sekali dari orang di depannya, "Gak jelas ih, awas aku mau mandi" Akhirnya Caine menyingkirkan Rion yang ada di hadapannya.

Rion kembali menghalangi jalan Caine, Caine yang di halangi hanya bisa menghela nafas dirinya berjalan ke kana Rion ikut ke kanan, dirinya ke kiri Rion ikut ke kiri, begitu saja terus sampai Caine kesal sendiri.

"Kenapa si kamu? mending kamu turun kebawah buat makan malam, kasian kalau anak-anak harus nunggu kamu lama" Caine kesal, bagaimana gak kesal Rion terus menghalangi jalannya tapi dirinya tidak mengatakan sesuatu.

Rion ketawa saat melihat Caine yang pergi dengan wajah kesal, Setelah itu dirinya memutuskan untuk turun keruang makan.

°
°
°
°
°

Saat ini ruang makan terlihat sangat ramai, anak-anak sedang bermain bersama di tab sang papi.

"Gin, look at me" Riji mengacungkan jari tengah di depan muka Gin, yang mana kelakuan riji membuat semua yang berada di meja makan tertawa.

Caine yang baru datang heran kenapa anak-anak malah bercanda bukan nya makan, "Kalian belum makan?" dirinya melihat satu persatu anak-anak nya, Caine menatap key bingung kenapa yang lain belum makan.

Key yang mengerti tatapan sang mami langsung berkata "Udah Key kasih tau mami, tapi katanya mereka mau nunggu mami."

Caine menghela nafas setelah itu ikut bergabung agar makan malam tidak terus tertunda, dan saat ini hanya terdengar suara dentingan alat makan, gak ada yang berbicara sama sekali. Karena Rion dan Caine mengajarkan kepada anak-anak nya untuk tidak berbicara saat makan.

TNFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang