Tiada hari tentram di rumah tol kiri, seperti saat ini belum ada semenit yang lalu anomali ungu berulah, jaki sudah berulah kembali dengan membawa motor kedalam rumah.
Saat ini Anomali ungu sedang duduk sila di depan aquarium lihatin ikan-ikan yang berenang. Saat sedang merhatiin terlintas sesuatu dipikiran nya, "Woi siapa yang mau ikut gua main UNO" Ajak Echi kepada semua orang di radio.
"Ka Echi Mia ikut" Mia yang pertama menyahut di radio, setelah itu diikuti dengan Mako yang ikut bergabung.
"Sini di dekat kolam ikan, Ni gak ada yang mau ikut lagi?" Tanya Echi memastikan.
"Gua ikut Chi, bosen gua main PS Mulu sama si Gin" Ujar Krow di radio, kini dirinya sedang berlari untuk turun kebawah.
"Gak ada yang mau penjelasan lo tod" Dengan nada ketus Echi meradio pada Krow dan hanya di balas kata "bangsat lo Chi" oleh krow.
Kini empat orang yang ingin bermain UNO sudah berkumpul di dekat kolam ikan dan duduk melingkar.
"Biar makin seru yang kalah kena hukuman" Usul Echi sambil melihat satu persatu orang yang berada didepannya.
"Setujuu" Ujar Mia tanpa curiga sama sekali, berbeda dengan Krow dan Mako yang sudah saling tatap.
"Okee, tapi jangan yang aneh-aneh. Awas aja lo kalau aneh-aneh" Krow menatap curiga kepada Echi.
"yaelah curiga kali kau sama aku, gak aneh-aneh ini loh hukumannya" Kesal Echi yang dicurigai oleh krow dan mako.
"hukumannya yang kalah harus cuci muka pakai air kolam" Dengan spontan Echi diteriaki oleh Krow, Mako, dan Mia. Tetapi pada akhirnya mereka tetap ikut bermain walau awalnya protes dengan ide gila Echi.
Belum ada 5 menit Echi, Mia, Mako, dan Krow bermain UNO di dekat kolam ikan, Mereka dibuat panik oleh kedatangan Jaki dengan membawa masuk motor scoopy kedalam rumah.
Mereka yang tadinya sedang duduk santai langsung berdiri dan menepi takut akan ditabrak jaki.
"PAPI JAKI BAWA MOTOR KEDALAM RUMAH" Echi berteriak yang membuat semua orang langsung menghampiri nya dan jaki.
"PAPI PAPI KA JAKI MAU BAWA MOTOR NYA KE LANTAI ATAS" Souta berteriak di radio yang mana membuat suara menjadi berisik 2× lipat.
Rion sudah pusing dengan suara teriakan dan ulah anak-anak nya sedari pagi, Sedangkan Caine hanya bisa geleng kepala dan menghela nafas.
"Jaki kamu mau libur ya" Ujar Rion diradio, Kalau boleh jujur dirinya sudah lelah dengan ulah anak-anak anomali nya.
"Bawa keluar motornya atau libur" Ancam Rion pada jaki, saat ini dirinya sedang berada diruang kerja. Karena pekerjaan yang cukup banyak dirinya gak turun dan berujung hanya mengatasi masalah lewat radio.
"Gak mau" Dengan tengil jaki menjawab perkataan sang papi. Rion yang mendapat penolakan dari jaki hanya dapat memijat batang hidungnya, sudah pusing karena pekerjaan ditambah dengan kelakuan anak-anak nya.
"Jaki motornya dibawa keluar ya, lantainya jadi kotor nanti kalau motornya dibawa kedalam"
"Okee, i'm sorry mami" Dengan segera jaki menuruti perkataan Caine, dirinya membawa keluar motor scoopy yang entah milik siapa.
"Emang sialan, nurutnya cuman sama si mami" Rion bersyukur karena ada nya Caine, Berkat Caine dirinya tidak kewalahan menghadapi sifat anomali anak-anak nya, Jika saja tidak ada Caine Rion akan pusing sendiri menangani anomali-anomali ini.
"Kan kita anak mami pak" Ujar Key yang disetujui oleh yang lainnya.
Ya begitulah keseharian dirumah tnf, tidak ada kata tentram didalam rumah tersebut. Selalu saja ramai dengan suara teriakan, ulah random, dan canda tawa anak-anak tnf. Tetapi dengan ulah random tersebut lah yang membuat rumah tersebut menjadi hidup dan tidak mati. Tidak ada yang bisa memisahkan mereka kecuali takdir, karena Always a family, Once a family.
Spontan?
*****
tiba tiba pengen up, ada yang baca gak ya malam-malam gini??
KAMU SEDANG MEMBACA
TNF
Random‼️utamakan baca deskripsi‼️ halloowr semua, disini aku buat random story tentang tnf. cerita ini di buat untuk menyalurkan imajinasi author, jadi kalau cerita gak nyambung atau ceritanya jelek tolong di maklumi. terimakasih semua