Eps 5

3.4K 226 2
                                    

Thank you for reading
Typo tandain aja

Altezza yang berada di kelas didatangi lelaki dengan tubuh mungil yang memiliki pipi yang sama sepertinya.

"Hallo!" sapanya dengan semangat

Altezza memiringkan kepalanya bertanya
"Kenapa?"

"Kenalin nama aku Elzhar Ragnala"

"Emm, aku Altezza"

"Kita sekarang teman ok?"

"Ok" jawabnya lugu

"Kamu lagi nungguin siapa?" tanya Elzhar pada Altezza

"Nungguin Abang"

"Wahh, kamu punya Abang?"

"Hu um" Al menjawab sambil menganggukkan kepalanya

"Aku juga punya Abang, nanti aku kenalin ke kamu"

"Okay, nanti kita harus kenalin Abang kita"

Kedua bayi tersebut larut dalam dunia mereka berdua sampai tak menyadari ada orang lain yang datang.

"Baby" tegurnya

Kedua bayi tersebut menolehkan kepalanya ke arah orang yang memanggil.

"Abangg!!" teriak mereka berdua

Lalu mereka berdua saling menatap

"Loh abang kamu mana? Itu Abang Al" tanya Altezza

"Itu yang dibelakang Abangnya El" jawab Elzhar

"Owh"

Altezza diangkat kegendongan Galaksi, sedangkan Arnav tidak ikut karena katanya ada kepentingan

Dan Abang Elzhar menghampiri sang adik kemudian juga mengangkatnya untuk digendong.

"Ihh, abang apaan sih turunin El" ucapnya sambil meronta-ronta

"Diem baby nanti kamu jatuh!"

"Turunin, El malu" ungkapnya dengan lirih dan menyembunyikan wajahnya didada abangnya

"Why should you be ashamed?"

"Diliatin temen abang" jawabnya lirih

"Abaikan mereka" ucapan dingin

Elzhar yang digendong akhirnya pasrah dan melingkarkan tangannya di leher sang Abang.

Mereka beranjak pergi menuju kantin
.
.
.
.
Setelah sampai kantin mereka duduk disalah satu meja yang ada di pojok

"Baby mau makan apa?"tanya Galaksi

"Bakso boleh?" tanyanya

"Boleh" jawab Galaksi

"Re, pesan sana!" suruhnya

"Dih kok gue?" saut seseorang

Galaksi lalu mengeluarkan 5 lembar uang berwarna merah

"Sana" ucapnya dingin

"Nah gini dong, hehe" seru orang yang dipanggil Re tersebut

"Apa aja nih?" tanyanya

"Samain aja, minumnya es teh" jawab Galaksi

"Ok" orang tersebut beranjak pergi

"Halo manis, kenalin nama abang Gyzaruel Aquilano, panggil aja bang Gyza" ucap salah satu orang

"Zero Patra Ragnala, abangnya El" ucap pemuda didepannya dengan dingin

"Bang Gyza dan bang Zero, salam kenal nama Al, Altezza " ucapnya dengan riang dan malu-malu

"Ihh, lucunya buat gue aja Gal!" seru Gyza

"Shut up" jawab Galaksi datar

"Nih nih, makanannya datang!" Seru seseorang yang datang dengan membawa nampan dan dibelakangnya diikuti ibu kantin

"Wahhh!!" girang Al

Setelah semuanya sudah diletakkan ibu tersebut langsung pergi dari sana

"Ehh, kenalin cil nama gue Raenza Trias Prajana, panggilannya Rae atau biasanya Re" ucap Re

"Aku Altezza dipanggil Al, salam kenal bang Re"

Mereka melanjutkan untuk makan, Al ingin menambah sambal ke dalam mangkuk nya tapi mangkok tersebut langsung diambil oleh Galaksi

"Abang apaan sih, siniin adek mau kasih sambal!" seru Al kepada Galaksi

"No, gak ada sambal" balas Galaksi datar

"Dih gak mau, kalo gak dikasih sambal gak nikmat tau bang!"

"Ya udah gak usah makan bakso lagi" balas Galaksi

"Re pesenin bubur" ucapnya dingin

"Eh,eh ya udah iya, gak dikasih sambal" ungkap si bayi sambil mengerucutkan bibirnya

Galaksi pun memberikan mangkoknya ke Al kembali dan mereka pun melanjutkan makan dengan diiringi celotehan si bayi
.
.
.
.
Kringgg

Bel pulang sekolah berbunyi dan para siswa bergegas untuk pulang, namun terdapat 2 siswa yang masih dikelas, dia Al dan El

"Lama banget sih Abang" keluh El

"Iya, Al udah bosen nungguin"

Ceklek

Segerombolan pemuda datang mereka mendekat ke arah dua orang tersebut

"Kenapa lama banget?" tanya El

"Heem" saut Al sambil mengangguk-angguk

"Sorry baby, abang tadi ada urusan dulu" jawab Galaksi

"Bang Arnav dimana?" tanya sang bayi karena tidak melihat sang kakak

"Bang Arnav lagi ada urusan, jadi pulang nya nanti telat" jawab Galaksi

"Oh gitu"

Mereka akhirnya keluar dari kelas dan pergi menuju parkiran dan menaiki kendaraan masing
.
.
.
Setelah menempuh perjalanan menuju rumah Galaksi dan El sampai didepan mansion

Ceklek

"Daddyy!" teriak El memasuki mansion sambil berlari

Sang Daddy yang berada di ruang tengah melihat sang anak berlari langsung menegurnya

"Don't run baby"  ucapnya

Altezza menghampiri Gerald dan langsung memeluknya, Gerald dengan sigap langsung menggendongnya

"Apa yang kamu lakukan tadi disekolah?" tanyanya

"Al disekolah belajar ngebosenin tapi Al udah punya teman baru dad!" serunya riang

"Really?What's your friend's name?" tanya sang Daddy kembali

"He's Elzhar Ragnala" jawabnya

"Baiklah, kalau begitu pergilah ke kamar dan ganti baju"

"Okey Daddy" Al pergi menuju kamarnya
.
.
.
.
.
Finished
Up 7/6/24

La persona più amataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang