Rose berdiri depan jendela kamarnya. Dia meratapi lamun kabut tebal itu yang tidak usai-usai.
" Mencintai gen lain memang sangat menyakitkan." Ucap Yoona yang datang mendekatinya.
" Aku tau dia terpaksa."
" Iya. Dia..... berbeda dari Dark lain. Gen Dracula yang di paksa menjadi Dark." Jawab Yoona sambil Rose menoleh dan berbalik ke arahnya.
" Apa kita menang Yoona?"
" Kamu mulai ragu?"
" Aku tetap tidak mampu. Dulu saat membunuh Jessica, kekuatanku gak terkontrol." Kata Rose.
" Itu karena kamu marah." Jawab Yoona.
" Karena kamu sudah marah sekali, makanya seperti itu. Jadi, hal kayak gini harus bisa kamu kontrol. Kamu bisa nyakitin orang-orang kalau udah di luar batas." Jelas Yoona membuat Rose mengangguk paham.
---
Tembus Tammy masuk ke dalam pintu kediaman Park. Dia nganga kaget sambil jalan pelan melihat banyak orang disini.
" Wahh. Semua orang berkumpul." Ucap Tammy sambil Seohyun yang tadi sibuk mengobrol, salah fokus pada Tammy disana.
" Hantu?" Bingung Seohyun sambil berdiri dari sofa, jalan mendekati Tammy bahkan ada JB yang mundur-mundur ingin menumbur.
" Eh!" Tahan Seohyun. JB menoleh bingung. Tammy menatapnya langsung.
" Ada orang disini." Kata Seohyun.
" Mana?" Bingung JB. Seohyun melirik Tammy di depannya.
" Dia gak lihat aku." Tunjuk Tammy.
" Kenapa tidak ke surga?"
" Ntah. Aku gak tau." Jawab Tammy.
" Kamu bisa masuk surga. Mau?"
" Mau!" Jawab Tammy langsung.
" Gimana caranya?" Bingung El. Mendadak muncul di belakang Seohyun.
" Nanti, akan aku ajarkan. Hanya vampir yang bisa. Rose akan melakukannya." Kata Seohyun membuat El ngeliat Tammy excited.
" Tapi, kita gak ketemu lagi!" Lesu Tammy.
" Gak papa. Kamu memang harus bertemu Tuhan. Nanti, sesekali datang ke mimpi aku." Jawab Ellan membuat Tammy tersenyum angguk.
Di tangga belakang sana, Yoona dan Rose turun. Tammy menoleh ke belakang sambil mata terpaku memandang pesona marga Im itu.
" Krystal Sehun dan JB, ayo ikut kami. Seohyun disini, menemani orang-orang di rumah bersama Ellan." Kata Yoona membuat Krystal berdiri dari sofa, menjauh dari rombongan Joy untuk pergi ntah kemana.
Yoona menyodorkan tangannya, membuka portal biru untuk mereka masuk.
" Ayo." Ajak Rose yang jalan duluan.
Semua orang melihat kepergian empat orang itu. Seohyun juga menoleh ke arah Tammy sambil tersenyum hangat.
---
Mereka berlima keluar dari portal. Yoona menoleh ke sisi kanan sambil mengangkat tunjuk jarinya.
" Itu Drage. Saudara Draco." Tunjuk nya membuat Rose jalan dan berhenti di sebelah Yoona.
Seorang monster persis seperti Draco di Delmetra. Namun warna bulunya putih. Dia duduk tenang di atas tebing itu sambil melihat ke ujung lautan sana.
" Drage!" Panggil Yoona.
Kepalanya sedikit menoleh ke kanan. Dia mengerang sebari bangun dari duduknya.
" Gak papa?" Tanya Sehun.
" Kayaknya." Jawab Krystal.
Drage berbalik. Dia jalan mendekat sambil mereka termundur perlahan dan mendongak, melihat seberapa besarnya monster itu.
" Beneran gak papa?" Panik Sehun yang geser ke kanan, berlindung di belakang Krystal.
Yoona sedikit membungkuk badan. Dia menyodorkan tangannya membuat Drage berhenti jalan, lalu nunduk sambil kedua tangannya menopang di tanah.
" Yoona~~"
Kaget mereka disana. Rose bahkan mendelalak saat monster itu bicara.
" Iya ini aku. Kamu masih ingat." Senyum Yoona saat Drage nunduk, mengelus pelan kepalanya di tangan Yoona.
" Dia Drage. Monster Delmetra yang beda sendiri. Kakaknya Draco."
" Kenapa dia disini?" Tanya Krystal.
" Terasingkan. Dulu, aku mindahin kemari sama Jessica karena dia di kucilkan monster lain." Jawab Yoona sambil melihat Drage mengangkat tegap badannya lagi.
Yoona menoleh ke belakang. Menyuruh mereka untuk mendekat karena ini emang gak papa.
" Wahh! Waaahh! Wow!!" Kagum JB yang mengelus bulunya bahkan Sehun lari memeluk Drage sangking lembut bulu tubuhnya.
Krystal tersenyum melihat Rose di sebelahnya yang mengelus tubuh Drage. Dia benar-benar diam, tenang, duduk di tanah sambil melihat satu persatu mereka yang menyentuh tubuhnya.
•••
Kekuatan hitam itu tersalurkan ke dalam portal. Mata Jennie hitam sambil dia mengeluarkan satu persatu Dark untuk di hidupkan kembali.
" Ehm!" Dehem Jennie. Mulai tubuh goyah. Dia sudah lemas jatuh di lantai membuat Seolhyun menahan tubuhnya, menyuruh JK mengangkat wanita itu masuk ke kamar.
Jessica menoleh ke belakang. Dia menatap anaknya sudah tidak sanggup lagi.
" Ini cukup." Kata Sica melihat semua Dark di depan rumah berkumpul.
" Portal terakhir belum Sica." Kata Nickhun.
" Tidak perlu. Ini sudah cukup." Jawab Sica yang menyebarkan pandangan, melihat ratusan Dark sudah siap untuk bertarung.
" Besok.....kalian akan aku suguhi makanan enak. Aku harap ini kejayaan Dark yang selalu terasingkan oleh hukum negara! Siapkan diri kalian, kita akan membunuh semua vampir, dracula, manusia bahkan vantera." Kata Nickhun membuat sorakan mengerikan itu terdengar gemuruh.
" Dark! Dark! Dark! Dark! Dark!!!"
Jessica tersenyum perlahan. Dia melihat Nick menoleh ke belakang lalu mengangguk padanya.
" Mereka bakal rata kali ini..." Ucap Nick.
TBC
50⭐
KAMU SEDANG MEMBACA
The Darkness Of Love 8 ✓
FanficDark bangkit. Dari yang mereka sudah mati, di bangkitkan lagi oleh Nickhun, adik Jessica. Dia membuat tameng pembukaan portal hitam oleh Jennie yang terpaksa harus berbohong lagi pada Rose. Kecewa ada. Namun Rose tetap mencintai Jennie sebagai istri...