🍂Chap 09🍂

170 9 0
                                    

Lomba di menangkan oleh sang Deddy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Lomba di menangkan oleh sang Deddy.marvelio bersyukur akan kerja kerasnya itu akhirnya vanca bisa memanggil nya dengan sebutan deddy.

"Nah de karena Deddy yang menang coba panggil Deddy dengan sebutan deddy dong"sambil tersenyum cerah.
"Ini harus banget ya memanggil anda dengan sebutan deddy"ucapnya vanca bukan lupa akan kesepakatan yang iya buat dengan sang Deddy,tapi iya hanya gengsi.

"Tentu saja,kan sudah membuat kesepakatan"

"Hahhh baiklah, selamat ya o-eh Deddy atas kemenangannya"muka vanca langsung memerah karena malu.

"Tenang ajah Ade tetap pergi ke sekolah kok,dan coba ulangi lagi manggil Deddy nya"seakan tuli marvelio menyuruh vanca mengulang kata kata nya tadi.

"Deddy terimakasih"dan hap langsung mendapatkan pelukan hangat dari sang Deddy.

"Deddy terimakasih"dan hap langsung mendapatkan pelukan hangat dari sang Deddy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


☝️☝️
Lukisan yang di buat oleh marvelio.

Lukisan yang di buat oleh vanca
👇👇

Lukisan yang di buat oleh vanca👇👇

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vanca itu sangat menyukai alam

🐰🐰🐰

Nata yang sudah kembali dari acara nongkrongnya itu di sujukan oleh Deddy nya yang senyum senyum tidak jelas itu.

"Ekhemmmm...gak usah senyum senyum sendiri nanti jadi gila"ucap nata sambil duduk di samping Deddy nya itu.

"Ishhh.punya anak yang satu ini tidak bisa kah lihat Deddynya senang"

Vanca and her harmonious familyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang