Long For You | DAMIN (XODIAC)

12

Chapter 12
"Galau"

Keesokan harinya.. di apartemen dabin.

'dabin-ah'

'dabin..'

'bangun..'

Dabin yang pagi-pagi mendengar itu, pun langsung terjaga dari tidurnya. ia berusaha meregangkan tubuh dulu, lalu mulai menatap seseorang yang berusaha membangunkannya itu.

"..ada apa sunoo-ah??..". Ujar dabin serak.

"Ini sudah jam delapan pagi, apa kau tidak ke kampus?". Ujar sunoo.

"jam delapan?".

Sunoo mengangguk.

Setelah itu, dabin pun akhirnya bangun dan bangkit dari tidurnya. lalu, duduk di pinggiran kasur sembari mengumpulkan nyawa yang masih belum terpenuhi.

"Hehe". ketawa kecil sunoo.

Pandangan dabin langsung beralih ke sunoo.

"Ada apa? kenapa ketawa?..". bingung dabin.

sunoo hanya tersenyum, lalu mendekati dabin dan mengusak-usak rambutnya.

"kau lucu sekali.. saat rambutmu berantakan begini, hehe..". Ujar sunoo sembari berusaha merapikan rambut dabin dengan tangannya.

Tentu saja hal itu, membuat dabin membeku dengan perhatian yang diberikan sunoo padanya. namun, hal itu juga membuatnya teringat dengan gyumin. karena gyumin juga pernah melakukan ini padanya dulu, saat gyumin masih tinggal di apartemen tersebut.

Kalian pasti bingung, kenapa sunoo ada dirumah ini?

Setelah menceritakan kehidupannya. ternyata sunoo adalah anak yang dijual oleh kedua orangtuanya pada seseorang yang mempunyai bisnis ilegal. sunoo di jual pada orang tersebut, dan di jadikan sebagai pekerja dalam bisnisnya.

Dan pekerjaan yang sunoo lakukan selama ini adalah melayani pelanggan yang datang untuk memuaskan hasrat seksualnya, dan tentu saja ini khusus untuk laki-laki. sunoo pun dipaksa menjadi gay karena pekerjaannya tersebut.

walaupun hidup enak, semuanya bisa dibilang sangat tercukupi untuk sunoo. namun, bagi dirinya.. semakin ia terus melakukan hal itu.. semakin ia merasa jijik pada tubuhnya sendiri.

Itu sebabnya, setelah setahun berlalu menjalani pekerjaan tersebut, sunoo pun akhirnya mencoba untuk melarikan diri disaat jika ada kesempatan.

Dan ternyata pas banget kemarin, ia mendapatkan kesempatan untuk kabur. sunoo pun akhirnya berhasil kabur lalu tidak sengaja mala berakhir dirumah dabin.

Karena.. setelah menceritakan apa yang dilalui sunoo, dabin yang emang pada dasarnya adalah anak yang selalu peduli dengan orang lain pun, akhirnya memberi sunoo numpang tinggal di apartemennya. ia tidak memikirkan resiko yang akan terjadi nanti, yang ia pikirkan saat adalah yang penting sunoo aman dulu. itu sama halnya, dengan yang ia lakukan pada gyumin dulu.

Singkat waktu.. dabin keluar dari kamarnya, dengan pakaian layaknya anak kuliah.

dabin melangkah menuju kearah dapur, ia berencana untuk memanggang roti untuk sarapannya. namun..

"Ah, dabin silakan duduk..". Ujar sunoo yang ternyata sudah memasakkan sesuatu untuk dabin.

"Eh? Ini kau yang masak?". Bingung dabin melihat makanan di mejanya tersebut.

"Ya iyalah.. siapa lagi terus? Setan??.". Canda sunoo.

Tanpa basa basi, karena waktu juga tidak banyak.. dabin pun akhirnya memakan sarapan yang dibuat sunoo itu.