Hari semakin sore terlihat awan yang tadinya cerah kini berjajar dan mulai menghitam, gemericik air hujan yang turun dari langit, begitu terasa dingin di tubuh kecil sang kucing, hal itu membuat kucing orange yang saat itu berada di gang kecil, harus mencari tempat berteduh.
Naasnya, saat dirinya mulai berjalan, kaki kecil sang kucing terlilit oleh tas kantor miliknya, saat dirinya masih menjadi manusia.
Dan akhirnya Yoongi yang terjebak di tubuh kucing itu, terjatuh ke dalam selokan beserta barang bawaannya.
Untung saja hujan tak terlalu deras, sehingga tidak membuat selokan itu banjir. Namun, masih mampu membuat kucing orange itu, basah kuyup dan sangat dekil karenanya.
Yoongi yang berada di dalam tubuh kucing itu merenung , mulai meresapi setiap kata- kata, yang terucap dari pengemis, yang tadi sempat mengutuknya.
Flashback on
"Meow" ( aku mohon tolonglah aku... aku berjanji akan berbuat baik setelah ini, apa yang harus aku lakukan agar bisa kembali ke tubuhku semula). Sambil mengejar sang pengemis, Yoongi yang berada di dalam tubuh kucing, mengejar dan memohon ampun dengan sungguh- sungguh.
"Baiklah, akan aku beri petunjuk untukmu, akan tetapi kau harus menepati janji?"
"Meow" ( baiklah..) ucap Yoongi menyetujuinya.
"kau harus mandi di 3 mata air terjun yang berbeda, pada saat bulan purnama tampak sepenuhnya, untuk air terjun pertama dan kedua. Dan di air terjun terakhir atau ke tiga kau lakukan saat gerhana bulan penuh, akan tetapi pada saat kau mandi di air terjun ketiga, pastikan jika kau sudah mendapatkan air mata 3 rasa yang berbeda!"
"Kau akan menjadi pulih kembali saat setelah hatimu mulai menghangat!" Ucap pengemis laki- laki itu dan setelah itu pergi meninggalkan Yoongi sendiri.
"Meow" ( tapi apa yang dimaksud dengan air mata tiga rasa?) Tanya Yoongi yang tak mengerti maksud dari sang pengemis itu.
"Kau akan mengerti saat kau bisa membantu seseorang!" Ucap pengemis laki- laki itu tanpa melihat ke arah Yoongi.
Yoongi pun kembali ke tempat di mana barang - barangnya berada berharap bisa menghubungi Tae-hyung sang sekertaris , sekaligus sahabatnya itu.
Namun, apa yang dilakukan oleh Yoongi seakan percuma saja, dia tidak bisa menggunakan ponsel dengan keadaan dirinya yang masih menjadi kucing.
"Meow" (aaakkkk sial)
Flashback off
☘️☘️☘️☘️☘️
Matahari sudah meninggi, cahayanya mulai menerobos melalui celah-celah jendela, cahaya itu masuk ke dalam kamar Nara, membangunkam Nara yang masih terlelap dalam tidurnya.
Nara yang telah membuka matanya itu pun, mencoba untuk menetralkan pandangannya, alih alih ingin mencuci muka, dia memilih untuk meraih sesuatu yang dia pikirkan dari semalam, kini Nara mencoba meraih laptop dan juga ponsel yang dia temukannya kemarin.
Nara melihat notifikasi pengecasan, yang berhasil masuk ke dalam ponsel.
"Ah, syukurlah bisa, baterainya sudah terisi penuh." kini Nara mencoba untuk menghidupkan ponsel itu.
Berhasil , Nara berhasil membuat ponsel yang dia yakini milik sang majikan dari kucing orange itu menyala.
Namun raut dari wajah gembira Nara berubah menjadi kecut, saat tau ponsel tersebut memiliki kata sandi.
"Mampus, pake acara bikin kata sandi lagi." Umpat nara yang sedikit kecewa. Kini Nara meletakkan ponsel tersebut dan berpindah ke arah laptopnya.
Namun keberuntungan masih belum berpihak pada Nara, itu terbukti dari laptop yang saat ini ada di hadapannya tidak berfungsi. Entah itu karena terkena air atau karena terjatuh, sehingga membuat laptop itu tidak bisa dinyalakan.
"Aaakkk, sial." pekiki Nara sedikit frustasi. Hingga Nara pun memutuskan untuk mandi, dan segera bersiap-siap untuk pergi bekerja.
Selesai mandi dia pun mulai menuju dapur untuk menyiapkan sarapannya. Soal ponsel dan juga laptop, bisa dia urus nanti setelah pulang bekerja.
Nasi goreng kimchi menjadi menu favorit di setiap sarapan untuk Nara.
Nara membuka lemari pendingin, dan mencari sesuatu yang akan dia masak. Terlihat ada sedikit potongan ikan tuna di sana, dia pun mengambil dan hanya memberi sedikit garam untuk memarinasi ikan itu, lalu Nara pun menggorengnya.
Setelah selesai dengan sarapannya Nara pun pergi untuk bekerja di CafeKita, pekerjaan yang masih dia pertahankan, karena dirinya masih belum dapat pekerjaan baru.
Sebelum dia berangkat dia meletakkan potongan ikan tuna yang telah dia goreng di atas piring, kemudian dia letakkan di dalam kamar, dimana kucing orange itu berada.
"Hay pemalas, aku kerja dulu ya?" ucap Nara yang masih melihat kucing orange itu tertidur pulas di atas ranjangnya. Nara pun mengangkat tubuh kecil dari hewan berbulu itu.
Cup!!
Nara mengecup bibir kucing orange yang sudah ia rawat dari kemarin itu. Tentu saja hal itu membuat kucing orange yang telah tertidur pulas tadi, langsung membuka matanya.
Yoongi begitu terkejut atas apa yang dilakukan Nara padanya.
Nara segera meninggalkan kucing itu sendiri, setelah meletakkan sepiring ikan tuna di depan sang kucing.
Nara mengunci apartemennya, dan segera menuju ke halte bus untuk bisa sampai di CafeKita. Langka Nara begitu buru buru agar dia tidak terlambat sampai di cafe.
Sebelum sampai di halte bus, Nara bertemu dengan Hanni di perbatasan gang, mereka berdua pun pergi bersama ke Cafe dengan mengendarai bus.
Sementara itu, Yoongi yang masih terjebak dalam tubuh kucing orange itu, merasakan sesuatu yang aneh pada tubuhnya, saat setelah Nara menciumnya, seolah hawa panas pada dirinya meningkat, tanpa di sadari oleh Yoongi, tubuh Yoongi yang tadinya masih menjadi seekor kucing, kini berganti menjadi sosok manusia kembali.
Yoongi teramat bahagia dengan perubahan yang ia alami saat ini, dengan begitu riang Yoongi segera mencari cermin, melihat apa benar yang saat ini ia rasakan, kini Yoongi melihat wajahnya di depan cermin, seolah-olah tak percaya akan perubahannya, Yoongi menepuk nepuk pipinya dan kemudian mencubitnya.
"Awww!" Yoongi meringis karena sakit , namun pancaran kebahagiaan dari wajahnya tidak bisa ditutupi begitu saja, Yoongi begitu bahagia karena bisa berubah kembali menjadi manusia.
Yoongi berlari kembali ke kamar Nara, Yoongi mengambil barang barangnya dan ingin segera pergi dari apartemen milik Nara, namun sialnya Yoongi tidak tau password apartemen itu hingga dirinya mencari cara lain.
Dengan ponsel yang dia genggam dia ingin menghubungi Tae-hyung sang sekretaris namun, Yoongi belum sempat menekan tombol pada ponselnya, ada sesuatu yang membuat Yoongi terkejut.
Cklek.!
"Nara nuna!! How are you, anybody home? Adik gantengmu ini, comeback !" Ucap seseorang dengan suara nyaringnya.
Suara pintu apartemen dan suara laki laki yang datang berhasil mengejutkan Yoongi, hingga tubuhnya kembali ke bentuk kucing.
Ponsel yang ada pada dirinya serta barang barang yang tadi ia genggam, Kini jatuh ke lantai, hingga ponsel yang ada terpecah.
Prraaaanggggg
"Meow" (akkkk sial, brengsek!!) Yoongi mengumpat karena dirinya berubah menjadi kucing kembali, dilihatnya ponsel miliknya tadi terjatuh dan pecah. Hingga tak berbentuk lagi. Yoongi melihat siapa yang datang dan masuk ke dalam apartemen milik gadis yang menolongnya itu.
Dilihatnya sosok pria dengan badan atletis masuk ke dalam apartemen.
"Eo, nuna punya kucing?"-
YOU ARE READING
Price Charming (Cat Human)
FanfictionMemiliki sifat dingin dan sombong menjadikan Min Yoongi masuk kedalam masalah yang di luar dugaan. Dirinya di kutuk karena sifat arogannya, dan akan kembali dengan persyaratan yang telah di buat.