01 JANUARI

Hujan

Hari ini terasa sangat melelahkan Bagi Reina kembali beraktivitas menjadi seorang Mahasiswi Baru di Universitas nya.

Kembali berkenalan dengan orang orang baru, mencoba berinteraksi dengan senior senior. Reina merupakan siswa yang lumayan berprestasi dalam mata pelajaran, ia juga pernah menjuarai lomba cerdas cermat nasional saat masih di SMA dulu. Reina juga pernah menjadi Ketua OSIS saat masih SMA, jadi tidak heran jika cara bersosialisasi Reina cukup bagus.

Jam menunjukkan pukul 14:30, Semua mahasiswa baru berbondong-bondong meninggalkan kampus, Reina yang sedari tadi menunggu grab pun tengah duduk di sebuah halte bus yang berada tak jauh dari kampusnya.

Suasana langit saat itu terlihat sangat mendung, sepertinya hujan akan turun hari ini. Langit yang semakin menggelap karena mendung itu pun membuat Reina sedikit takut karena teman teman Reina juga sudah pulang lebih dulu, jadi hanya tinggal Reina sendiri di situ.

"Kok nakutin banget ya langitnya, mana sendirian lagi", ujar Reina yang sembari melihat langit yang semakin gelap itu.

Sudah hampir 20 menit Reina menunggu grabnya datang, tapi naas...

" Halo kak", suara orang yang tengah menelfon Reina.

"Iya Pak, udah sampe mana ya, saya udah nunggu hampir 20 menitan disini". Jelas Reina cemas.

" Maaf kak, saya cancel dulu ya orderan grabnya, ini mobil saya tiba tiba ban nya bocor kak, saya lagi di bengkel, kalau kakak nunggu saya kasian lama pasti", ucap driver grab.

"Oh gitu ya, yaudah deh pak, makasih ya", Reina yang mendengar penjelasan dari driver grab itu pun sedikit cemas dan kesal.

" Maaf ya kak", ucap driver grab dan telpon pun tiba tiba langsung terputus.

"Hah? ", Reina yang kesal karena Grab membatalkan pesanan kini lebih kesal karena HP yang ia bawa tiba tiba lowbat.

" Aduh gimana ini, mau pesen grab lagi kan jadi gabisa, mana udah mau ujan, masa iya jalan kaki, kan jauh banget, aduh gimana dong", gerutu Reina kesal.

Ah, ingin sekali Reina menangis karena hal sepele ini, HP lowbat, Dijalanan pun tak ada grab atau gojek yang melewati tempat yang Reina singgahi.

Kali ini Reina hanya pasrah semoga tak lama lagi ada grab atau gojek yang lewat.

***

" Asli cakep cakep banget ya maba tahun ini", ujar joshua.

"Ah elah, mata lo emang mata keranjang jo, ga heran kalo semua cewe cakep di mata lo yang murah itu, haha", jawab Malik sembari mentertawakan joshua.

" Ada kok yang jelek", jawab Joshua tak Terima dengan statment Malik.

Semua teman temanya saling bertatap mata ketika mendengar elakan joshua.

"Mbak nina, hehe", ujar joshua lagi yang langsung mendapat kotesan dari Malik dan Rafi bergantian.

" Sakit bego", ucap joshua tak terima.

Setelah selesai kuliah 8 sekawan ini memang selalu berkumpul entah di apartemen Bima ataupun tempat tongkrongan lainya, dan paling sering ya cafe mbak nina, cafe yang terletak tak jauh dari kampus, cafe sederhana yang dengan kursi kayu, menu menunya juga masih tergolong menu rumahan. Mbak nina adalah mantan ART Bima yang memutuskan berhenti bekerja dan memulai bisnis sendiri, bisnis cafe cafe kecil bersama suaminya.

" Lo udah naksir siapa bim? ", tanya Rafi pada temanya itu.

" Gak ada", jawab nya singkat.

"Oh ayolah bim, sedikit saja buka hatimu itu untuk para bidadari baru ", goda joshua yang hanya mendapat tatapan sadis dari Bima.