DEAR OLINE [END]

6

Oline terus menatap orang itu dengan tatapan sedih nya betapa ia merindukan nya dan sekarang ia hadir kembali di hidupnya, semoga saja dia tidak melupakan nya

"Baik,ini ada teman baru kalian ibu harap kalian bisa berteman dengan baik ya"ujar Bu Sisca

"Iya Bu..."

"Iya Bu..."

"Oh iya silahkan perkenalkan diri kamu"ujar bu Sisca

"Terima kasih Bu,halo semua perkenalkan nama aku Celine thefani aku pindahan dari Amerika,salam kenal ya semua nya"ucap elin memperkenalkan diri nya

Oline masih tetap diam saja melihat elin dengan tatapan sedih nya sangat rindu sangat.

Elin menyadari ada yang melihat nya dan ia melihat sekeliling kelas baru nya ini dan mata nya menangkap sesosok yang melihat nya begitu dalam ia terkejut setelah bertahun tahun ia bertemu kembali dengan nya

"Oline?"batin elin

Tatapan mereka berdua bertemu secara tak sengaja namun dengan cepat elin mengalihkan pandangan nya,Bu Sisca menyuruh nya duduk di sebelah Caroline dan meja nya itu tak jauh dari meja oline berada

Teman-teman oline semua sudah pada tau dan mereka juga sama terkejut nya kalau murid baru di kelas mereka adalah teman kecil oline.

Oline sering menceritakan elin ketika mereka semua berada di panti asuhan hanya di panti lah oline cerita banyak kalau di luaran sana dia hanya diam saja atau tidak berbicara tentang dirinya dan elin kadang juga sedikit sedikit sih

Lanjutt

Elin sudah duduk di sebelah Caroline dan Bu Sisca juga sudah memulai mata pelajaran nya,oline tak bisa fokus pandangan nya selalu saja ke elin Bu Sisca menyadari nya dan menegur oline menagih tugas sayang ia berikan kemarin

"Oline Damiarta Manuel!"panggil Bu Sisca

"Eh iya Bu?"ucap oline kaget

"Mana tugas kamu yang semalam?bawa sini daritadi gak fokus nanti nilai kamu turun"ujar Bu Sisca ketus

Oline tak membalas ucapan Bu Sisca,dia berdiri dari kursinya sambil membawa buku tugas nya setelah memberikan nya kepada Bu Sisca,oline langsung keluar dari kelas dan bertepatan juga bell pergantian jam sudah berbunyi,Bu sisca segera mengemas barang-barang nya dan keluar dari kelas

Sementara itu,oline kini berada di rooftop menikmati angin yang sejuk udara hari ini cukup adem mungkin akan turun hujan?tapi tidak tau lah

Oline duduk di kursi yang ada di sana sembari terus melihat lurus ke depan saja,hanya di sekolah dan di luar sana hidup nya sedikit tenang tapi kalau di neraka sepertinya tidak dan tidak pernah

Teman-teman nya ikut menyusul nya,sander dan Larry sudah mengetahui bahwa oline berada di rooftop mereka semua keluar dari kelas,elin melihat hal itu ia sedikit kepo rasanya ia ingin sekali mengikuti kemana mereka pergi

"Mereka mau kemana?"gumam elin yang masih bisa terdengar oleh Caroline

"Mereka mau nyusul oline di rooftop itu,selalu saja oline keluar dari kelas nya Bu Sisca karena Bu Sisca itu selalu saja cari masalah dan kesalahan oline Bu Sisca itu pengadu,dia sering ngadu ke papa nyaa oline dan oline sering di marahin deh"jawab Caroline

"Loh kamu denger aku ngomong apa?"tanya elin

"Denger lah orang gue gak budeg"jawab Caroline memutar bola mata nya

"Emang iya Bu Sisca gitu?"tanya elin

"Iya,banyak rumor yang beredar kalo Bu Sisca itu simpanan om-om"ucap Caroline sedikit berbisik

"ANJIR"Secara tak sengaja elin berteriak kaget karena omongan Caroline

Caroline juga ikut kaget tapi ia dengan cepat menarik tangan elin agar tak berisik

"Jangan berisik Cok"ucap Caroline

"Ehh iya maaf hehe"

"Udah udah kita gibah nanti aja,sekarang ini jamkos pak Santoso gak masuk"

"Iya"

S
K
I
P
P

Teman-teman oline sudah berada di rooftop,mereka sudah mengetahui kalau pak Santoso tidak bisa masuk ke mengajar karena ank nya sakit harus di rawat di rumah sakit

Nicho,levian,dan chello bermain game online apalagi kalo bukan ML
Sedangkan itu,sander dan Larry bercerita tentang rencana mereka nanti,oline sudah terlelap karena semalam kan ia begadang mengerjakan tugas nya Regio pun sama ia tertidur karena begadang apalagi

"AELAH COK DARK SYSTEM ANYING TIM NYA"Nicho berteriak karena kalah

"Puq*emang"ucap levian

"Sabar kon-"ucap chello

"Kalian bisa gak sih jangan berisik nanti kedapatan osis mampus"ujar sander

"Jangan teriak Nicho"ucap Larry

Nicho dan lainnya langsung menurut dan tidak melanjutkan game nya kembali,dan memilih untuk bergabung bersama Larry dan sander

Regio dan oline terbangun karena suara berisik tadi samar samar mereka mendengar suara langkah kaki menuju ke tempat mereka

Mereka yang sadar segera bersembunyi,oline dan Regio berada di belakang tembok di dekat pintu masuk sementara yang lain masih terus mencari

Chello dan Nicho bersembunyi di balik tower karena memang di situ cukup lumayan untuk bersembunyi sementara sander dan Larry bersembunyi di tumpukan kursi di sana levian bersembunyi di bawah kolong meja

Drap

Drap

Drap

Suara langkah kaki itu semakin mendekat dan dengan perlahan membuka knock pintu

Mereka bersembunyi agar tidak ketahuan dan mereka semua diam menutup mulutnya sendiri,levian berdoa agar dirinya tak di temukan pertama

"Hahh udara nya lumayan seger"ucap nya

Mereka mendengar suara itu dna ternyata suara itu adalah suara seorang perempuan dan sepertinya mereka mengenali suara itu

"Erine...."

Kabar kalian semua gimana?
Aman kan?maaf baru up karena habis perjalanan yang lumayan lah ya..

Ehh mama kalian masak rendang ga?boleh bagi?😭😇
Sesungguhnya berbagi itu indah ya manteman

Nanti di usahain double up atau ga triple up,soalnya pen cepet namatin ini cerita terus up cerita yang ke-4 setelah semua ke up

Tunggu saja info selanjutnya
Byeee......

TBC.

SORRY KALAU ALURNYA KOCAK ACIR.

THX.