14

297 42 4
                                    

kejadian yang begitu cepat berlalu, kini oline sudah di bawa ke rumah sakit dengan bantuan warga yang berada di sekitar sana.

raut wajah panik yang terpampang dengan jelas, rasa khawatir yang sangat besar dapat di lihat dari wajah mereka semua.

salah satu warga yang menolong oline, membuka hp oline untuk menelpon keluarganya tapi hp oline memiliki password, sehingga sekarang dia kebingungan bagaimana caranya memberi kabar kepada keluarganya

tringg

tringg

tringg

syukurlah ada yang menelpon, yang ternyata itu adalah Ribka adiknya. bapak tua yang memegang hp oline mengangkat nya dan memberi tahu apa yang telah terjadi kepada sang pemilik hp

"halo?"

"halo, Abang dimana ini udah malam banget kok belum pulang, nanti di marahin sama papa lagi"

"maaf dek, pemilik hp ini sekarang berada di rumah sakit, dia mengalami kecelakaan, sekarang keadaan nya kritis"

"hah? a-abang kecelakaan?"

"dia di awal ke RS JAYAPATIH"

tut
tut
tut
tut

panggilan telepon dimatikan sebelah pihak oleh Ribka.

📌kediaman Daniel

Ribka turun ke lantai dasar dengan raut wajah yang panik serta khawatir, ia terburu-buru menuruni tangga tanpa memikirkan dirinya akan kepeleset dan jatuh kebawah

indah yang sedang berada di dapur mengambil air minum karena merasa haus melihat ribka yang terburu-buru, ia dengan cepat menghampirinya

"Ribka sayang kamu kenapa nak?" tanya indah

"mah ayok kita ke RS JAYAPATIH mah ayok mah" ucap Ribka

"hey hey, kamu kenapa sayang? kenapa tiba-tiba pengen kesana" indah memeluk Ribka yang tak biasa seperti ini

"a-abang oline kecelakaan sekarang keadaannya kritis tadi Ribka telpon Abang tapi yang angkat orang yang nolongin Abang dan bilang kalo Abang ada di RS JAYAPATIH" ucap Ribka menangis

DEG

perasaannya sudah tak tau lagi seperti apa, indah dengan cepat pergi mengambil kunci mobil dan tasnya, bergegas ke RS JAYAPATIH melihat bagaimana kondisi anaknya yang sedang berjuang ini

Daniel terbangun karena mendengar keributan di rumahnya, ia melihat sudah tak ad pindah di sebelah nya, kemana perginya dia apalagi selarut ini

"kalian mau kemana?" tanya Daniel melihat mereka berdua

"kami mau RS JAYAPATIH papa" jawab Ribka

"buat apa? kamu sakit sayang?" tanya Daniel

"tidak papa, Abang oline kecelakaan dan sekarang dia ada di RS JAYAPATIH, aku sama mama mau kesana liat kondisi Abang seperti apa" serasa tubuh Daniel melemah dan ingin jatuh tapi ia tahan, ia tak boleh bersikap seperti ini didepan istri dan anaknya

"kalo kamu gak mau ikut, tinggal saja di rumah aku mau ke RS sama ribi" ucap indah tanpa menoleh sedikit pun

"aku ikut!"

skipp

mereka bertiga sudah berada di RS JAYAPATIH, Daniel menanyakan di mana ruangan oline dirawat

"sus, ruangan oline dimana sus?" tanya Daniel

"maaf, kami tidak tau" jawab suster nya

"maksud saya, dimana korban kecelakaan yang baru saja terjadi sekitar 2 jam yang lalu di rawat"

"di ICU sebelah kanan sana"

"terimakasih"

Daniel, indah dan Ribka segera keruang ICU tempat oline berada, disana ternyata masih ada orang yang menyelamatkan oline dan polisi yang masih mengintrogasi tentang kecelakaan oline

"permisi" ucap Daniel

"iya?" orang yang menyelamatkan oline berbalik dan berdiri mempersilahkan mereka duduk menunggu dokter yang sama sekali belum pernah keluar

"kalian keluarga korban?"tanya orang itu

"iya saya orang tua nya" jawab Daniel

"baiklah kalo begitu, maaf saya lancang memegang handphone korban tadi" orang itu memberikan kembali handphone milik oline yang sudah lecet tidak terlalu parah

"tidak apa-apa"

"saya berterima kasih ya karena telah menyelamatkan anak saya" Daniel berterima kasih dengan mengeluarkan dompetnya

"sama-sama"

"ambil ini" Daniel menyerahkan uang merah sebanyak 10 lembar tapi orang itu menolak

"saya ikhlas membantu tidak usah memberi imbalan ya" ujar orang itu

"kalo boleh tau, siapa nama anda?" tanya Daniel

"saya Arganata"

"saya Daniel"

ceklekk

dokter baru saja keluar dari ruangan oline dan indah segera berdiri menanyakan bagaimana keadaan oline

"dok, keadaan anak saya bagaimana?" tanya indah

"pasien kekurangan banyak darah akibat kecelakaan tersebut dan kami mendapatkan retak pada kaki pasien membuatnya lumpuh sementara" jelas dokter

indah tiba-tiba kehilangan keseimbangan namun untung saja Ribka menahan nya, Daniel mendengar penjelasan dokter itu duduk lemas tak berdaya

"d-dok tapi anak saya bisa selamat kan?" tanya indah menangis

"kemungkinan besar hanya 15% saja"








































































halooo.....
maaf baru bisa up🙏🏻😇, bnyk tugas kebiasaan numpuk jadi gini😭😭

kita usahakan up nanti malam lagi ya dan juga bakal up cerita "LTNS" ya, tunggu saja.

kalian baik kan? sehat juga kan? jaga kesehatan terus ya!!

salam hangat dari author....











































TBC

SORRY KALAU ALURNYA KOCAK ACIR.

THX.

RABU, 09-OKTOBER-2024
   08:29 WITA

DEAR OLINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang