end

41 2 0
                                    

LIMA BULAN

(btw ini sudah di Indonesia ya)

mereka lagi duduk di sofa mereka sengaja alta menyembunyikan riwayat terakhir alta

"dek kita mau kemana" - ucap aksa

"kita mau jalan jalan ke taman, ayuk mas kita berangkat" - ucap alta

mereka melajukan mobil nya hingga ke danau dan alta yang sudah mempersiapkan dirinya untuk meninggalkan mereka

sebelum nya

alta yang di tinggal kerja sama aksa serta ryan

menulis di dalam sana

ya alta menulis surat terakhir alta


"wahhh sejuk banget, yan suka hmmmm" - ucap sumringah ryan

"suka kan mas" - ucap alta

"mas makasih ya telah menerima pengurangan adek selama ini, adek senang banget ada kalian" - ucap alta

"dek kamu ngomong apa adek" - ucap ryan

"mas maaf , yang membunuh celine itu adek, mohon maaf banget tapi adek melakukan itu karena mas gak boleh dimiliki orang lain" - ucap alta

"iya adek, pulang yuk dek" - ucap aksa

"mas sini kita pelukan" secara tiba tiba alta menusuk belatinya di hatinya sendiri

"dek!? apa yang kamu lakukan adek, adek hei bangun adek heh alta bangun" - ucap ryan

"dek jangan bercanda dek mas gak suka" - ucap aksa

"m-af -in ad-ek ma-s arghh uhukk uhukk dan selamat tinggal" - ucap alta terakhir kalinya

"tidak adek , tidak adek bangun kamu adek, jangan tinggalkann kami adek" - ucap aksa

"TUNGGU ADEKK JANGAN TINGALIN KAMI HIKSS" - ucap ryan

aksa membopong mayat istrinya ke dalam mobil , dan sekejap alta dan ryan memasuki mansion orang tua nya

"loh kalian?, alta mana, itu yang di bopong apa? Jawab hei kalian" - ucap arsy dengan vino

seketika arsy membuka kain hitam yang di bopong oleh aksa

"TIDAK, TIDAK MUNGKIN ANAKKU, KEMBALIKAN ANAKKU HIKKS" - ucap arsy

aksa dan ryan yang menatap sendu ke 4 orang tua nya dengan pasrah turun di mata kaki "maafkan kami pah yah, kami udah gagal menjaga alta dan menjadi suami yang baik untuk alta"

setelah panjang lebar kesedihan yang mereka alami

aksa dan ryan pun kembali ke apartemen/rumah yang mereka dulu pernah mereka tempati membangun rumah tangga kecil

aksa pun memasuki ke dalam rumah dan masuk ke dalam ruangan tersebut

dan melihat secarik kertas dalam sana

mas sebelum adek meninggal kan kalian, adek terimakasih untuk kalian yang sudah menerima adek apa adanya, terimakasih juga telah menjadi suami yang terbain untuk adek, makasih adek cuman bisa makasih Untuk bisa bersama perlu keteguhan yang luar biasa dari sebelumnya. Jadi jangan jadikan perpisahanmu adalah sebuah akhir dari segala bentuk pelayaran, tapi jadikan ia sebagai awal kisah baru yang lebih indah dari sebelumnyaCobalah menjadi aku sebentar saja, maka kau akan merasakan bagaimana perihnya rasa sakit yang kau timbulkan dari caramu memutus segala ikatan yang bahkan telah lama kita bangun. Tidakkah aku menjadi pesakitan yang tak kunjung menemukan obatnya

Ttd
altarel mahesya danesh

aksa yang membacanya tersebut langsung keluar dan mengunci kamar tersebut

"ryan ayok kita harus meninggalkan rumah ini yuk" ucap final aksa

"sebelum kita pergi kita buat tanda perpisahan ya mas di sini " - ucap ryan sendu

"yaudah cepetan ayok kita buat" - ucap aksa

•kami mencintai dan merindukanmu dan berharap kamu ada di sini

•Kamu mungkin hilang dari pandanganku, tapi kamu tidak pernah pergi dari hatiku

•Kenangan.. biarkan mereka mengisi pikiranmu, menghangatkan hatimu, dan menuntunmu melewatinya

•Kegembiraan kami akan lebih besar, cinta kami akan lebih dalam, hidup kami akan lebih penuh karena kami berbagi momen denganmu.

•Selamat tinggal sayangku, selamat tinggal kekasihku. Kamu adalah kekasih paling baik yang pernah ada dalam hidupku

•Tolong jangan bicarakan tentang kita ataupun kenangan kita, cukup ceritakan pada mereka bahwa kita hanya tinggal sebuah cerita

setelah mereka membuat surat kutipan mereka keluar dan memajukan mobilnya , alta dan ryan cuman memandangi jalan kedepan dalam tatapan kosong secara tiba tiba ada truck depan yang melaju ke arah nya

"MAS AWASSSS" ucap ryan

"TIDAK SEMPAT" ucap aka

brackk pyarr kreckkm

aksa membanting setir nya ke pojok jalan dan menabrak pembantas jalan, warga di sekitar mengerumungi 2 pemuda tersebut dan aksa meminta kepada mereka untuk di kuburkan ke samping istrinya

"to-long kubur - kan ka-mi - di sam-ping - istri kit-ta"

mereka di kubur dengan berjejeran di makam sebelah nya alta

____________________________________________

THE END






MAKASIH SUDAH MEMBACA ^^

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 12 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Air mata pelangi  (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang