Si Pemilik Gengsi | Salma - Rony

camping

satu minggu setelah ulang tahun shena, sekolah salma maupun rony mengadakan acara perkemahan yang di lakukan oleh anak anak angkatan dari kelas 10 sampai kelas 12.

Mereka melakukan perkemahan di 2 hari, 1 malam saja. Pemberangkatan mereka ke tempat camping sekitar pukul 6 pagi menggunakan mobil bus.

Singkat cerita mereka semua telah sampai disalah satu tempat perkemahan yang cukup sejuk.

Siswa bebas memilih akan dengan siapa mereka membuat tim, satu tim berisi 6 orang. Di tim rony berisikan rony, salma, nabila, novia, dan paul. Mereka sempat kekurangan satu anggota, namun salma dengan segera menarik didan untuk menjadi salah satu anggota tim mereka.

"kenapa harus didan sih ca?" Tanya rony bisik bisik pada salma

"ya karna gaada lagi, didan juga kan ga punya tim jadi yaudah kita bawa aja. Lagian dia juga lumayan deket sama kita" jelas salma

"yaudah gapapa, tapi kamu jangan jauh jauh. Deketan aja sini sama aku"

"iyaa iyaaa"

Semua anak anak telah membuat tim mereka masing masing, guru guru pun mulai mengumpulkan tim yang telah terbentuk.

Kini semuanya telah terkumpul disalah satu lahan yang nantinya akan menjadi titik pertemuan sekaligus tempat untuk api unggun

"Baik anak anak ku semua nya, karna tim kalian sudah terbentuk. Untuk kali ini kalian bagi bagi tugas siapa saja yang akan mencari kayu bakar, membangun tenda, dan lain sebagai nya. Ibu harap kalian semua dapat melakukan tugas dengan baik, ingat jangan berbicara sompral dan melakukan hal yang tidak wahar disini. Bagaimana pun kita sedang berada di wilayah rawan, jadi ibu sangat berharap kepada kalian untuk selalu menjaga diri sendiri, mengerti?" ucap bu risty kepala sekolah mereka.

"Mengertii buu" ucap mereka serentak.

Saat ini semua tim sedang bersiap siap sekaligus sedang membicarakan siapa saja yang akan bertugas.

"Gimana kalo gue, salma, sama paul bangun tenda. Terus didan, novia, sama nabila cari kayu bakar?" Beo rony si ketua regu

"engga engga, gue mau sama nabila pokonya. Kalo dia kenapa napa gimana" beo paul tidak setuju

"yaudah kalo gitu, nop lu ikut sama gua terus paul sama nabila" tawar rony

"Ga mau, gue mau sama nabila juga" tolak novia

Rony menghela nafas nyaa, jika tau seperti ini yasudah biar mereka saja yang menentukan.

"yaudah si ron, berarti ya didan aja yang sama kita. Biarin paul, nabila, sama novia cari kayu bakar terus aku, kamu, sama didan yang bangun tenda"

Rony memberikan bombastic side aye nya pada salma, didan didan didaaannn lagii yang di bahas

"ck ga usah cemburu gituu, situasi kaya gini tuh harus profesional. Lagi kaya gini sempet sempet nya cemburu"

"ya lagian dari tadi dia muluu"

"udah udah, ga usah di bahas. Lama beres nya dong kalo kita terus terusan kek gini" beo nabila

"iya iya, udah ayo kerja semuanya."

Mereka pun mulai berpencar, rony, salma, dan didan mulai mendirikan tenda.

"sall sorry dong itu kayu yang kecil ambilin. Ini nanggung soalnya" beo didan

"yang ini ya?" Beo salma sambil mengangkat satu kayu kecil

"iya iya yang itu" beo didan

Saat salma hendak berdiri rony segera berlari dan mengambil kayu kecil di tangan salma