Happy reading
"Ihh kakak nggak boleh gitu,itu tuh nggak baik kak"ucap PPB aka Lea dengan nada di imut imutin dan bibir yang dimajukan.
"Ughh adek aku tuhh baik banget si kan kakak jadi gemes"ucap Dila sambil mencubit pipi Lea
"Ihh kakak sakit tauu"ucap Lea dengan mengembung kan pipi nya
"Hahah makanya kamu tuhh nggak boleh terlalu baik sama orang"ucap dela dengan gemes mengusap rambut Lea dengan gemes
"Cihh drama"ucap julit Al dengan mata memutar malas
"APA KAU BILANG HAH"bentak vano aka anak ke 2 Alexander.
"Apa?kan fakta?salah?"ucap Al dengan malas
"Kamu yaa"ucap vano
"CUKUP"bantah kepala keluarga Alexander aka Aldrin
"Kamu dimana sopan santun mu"ucap Aldrin dengan nada tegas dan mata tajam yang di tunjukkan kepada Al
"Sopan santun?apa itu sopan santun setahu saya sopan santun itu harus menghormati orang yang lebih tua bukan?tapi saya belajar sopan santun itu dari orang lain berarti aku hanya sopan kepada orang yang mengajariku bukan?, see apakah anda pernah mengajari saya tuan Aldrin" ucap Al dengan nada datar dan mata tajam yang senantiasa Al tunjukkan.
Bungkam satu kata yang ada dipikiran mereka entah kenapa rasa sesak ini menyerang dada mereka,apa yang terjadi kenapa ?
Kenapa?, pikiran mereka penuh akan kata kenapa.
Hahhh mereka benar benar tidak tau apa yang ada di hati mereka,mereka gengsi akan ego mereka sendiri sungguh hati mereka tidak tenang saat Al memberikan tatapan mata tajam dan dingin.
Mereka juga bingung dilain sisi mereka ingin menyayangi putra/adik mereka tapi gengsi dan ego yang lebih mendominasi dipikiran mereka dan hati mereka yang selalu mengalah jika berhadapan dengan ego mereka sendiri.
Setelah tidak ada percakapan lagi ak berjalan menjauh dari ruang keluarga yang masih( mengheningkan cipta.//r.v).enggak masih dalam suasana hening.
Mereka yang berada di ruang keluarga itu mulai sadar dan mulai bangkit dan pergi begitu saja tanpa pamit dan berkata kata dengan mata yang menatap ke depan dengan lurus dan mata kosongnya.
Beralih ke MC kita.
Al sekarang telah sampai di kamar nya yang bernuansa Beby blue.
Al seketika menghempaskan tubuhnya di atas kasur yang empuk itu sungguh Al sangat merindukan tempat tidur nya itu.
Tak sadar waktu berlalu begitu cepat sehingga matahari telah terbenam dan bulan mulai menunjukkan diri di atas langit gelap yang di hiasi Dengan bintang yang bertebaran di langit yang gelap seakan menemani sang rembulan yang di tinggal pergi oleh matahari.
//Iya sama dengan para pembaca yang di tinggal nikah atau pacar saat liat cewek lewat langsung di tinggal begitu saja dan di temani dengan kesunyian di tempat kalian hahhaha\\r.v
Setelah malam hari Al mulai terganggu dengan ketukan di pintu kamar nya dan terdengar suara dari luar.
Tok
Tok
Tok
"Tuan muda apakah anda sudah bangun?.."
"Ughh huam iya Al udah bangun Bu"ucap Al dengan suara khas bangun tidur nya yang begitu serak.
"Baiklah kalau begitu bibi kebawah dulu ya tuan muda dan cepat lah turun untuk makan malam bibi takut nanti anda akan di marahi oleh tuan besar"ucap bibi dengan na sendu nya.
"Iya bi..bibi tidak perlu khawatir Al bisa ko ngatasin semua nya "ucap Al dengan nada lembut serta tatapan lembut yang ia berikan kepada sang bibi yang selalu ada untuk nya.
Bener bibi Lilis salah satu pembantu yang berkerja di keluarga Alexander yang selama ini merawat dan membesarkan Alvino dengan kasih sayang layaknya seorang ibu untuk Al karena itu aku selalu bertutur kata lembut kepada nya,kepada wanita yang telah membesarkan nya dengan kasih sayang dan kehangatan layaknya seorang ibu untuk Al.
~~~~~~~~~(─.─||(. ❛ ᴗ ❛.)。◕‿◕)~~~~~~~
Sampai di sini dulu ya...
Maaf aku agak jarang buat nya karena aku lagi di sekolah dan tugas banyak bangettt... sampai sampai aku harus membuat jadwalnya...
Dan sory kata untuk setiap chapter ku selalu sedikit..Jangan lupa vote dan comen nya ya
Bya bya 💝
652 kata
KAMU SEDANG MEMBACA
the story of Alvino Smith A
Randomseorang anak berumur 7 tahun harus meninggal dunia selepas di usir oleh ibu panti untuk menemukan kebahagiaan nya tapi saat Al berhenti di halte bus Al menemukan sebuah buku novel yang berjudul Alea's beloved family bagaimana mana kah kisah Al di d...