pulang

407 40 16
                                        


"S-skylar"

Skylar datang dari dapur dengan membawa handphonenya serta rekaman suara frieska dan ibunya semalam

"Tante tunggu dulu" Skylar

Irrad reflek menurunkan tangannya kembali, dan frieska serta ibunya kaget karena kedatangan Skylar secara tiba²

Ibu irrad pun bertanya kepada Skylar, apa yang akan dia katakan

"Ada apa kamu" ibu irrad

Skylar pun memberikan handphonenya kepadamu ibu irrad, lalu ibu irrad membuka rekaman suara yang ada di handphonen Skylar

*Rekaman suara*

"Wait what, ada apa ini, saya tidak pernah membolehkan orang untuk mengetahui ataupun menyelidiki rumah saya, dan kamu frieska, mengapa kamu mengikuti anak saya, saya butuh penjelasan dari kalian"

"S-sebentar Sabrina, itu tidak seperti yang kamu bayangkan"

"Ada apa, cepat jelaskan sekarang!"

"I-itu tidak benar sabri-

"Tidak benar?, jelas² rekaman suaranya ada ditangan saya!"

"T-tapi Sabrina, kita tidak bermak-

"Sudah jangan berbohong lagi, sana keluar dari rumah saya, jika kalian tidak ingin keluar, saya yang akan keluar dari rumah ini, cepat!!"

"Tapi Sabrina dengarkan penjelasan saya dul-

"Sudah sana, cepat!, saya tidak butuh penjelasan dari pembohong"

Akhirnya, setelah perdebatan yang cukup lama, frieska dan ibunya, bergegas pergi keatas dan membereskan barang mereka

Mungkin kalian heran, mengapa ibu irrad sangat marah akan hal ini, itu karena rumah irrad yang ini benar² rumah yang harus dijaga kediamannya, karena isi dari rumah tersebut mengisikan tentang sejarah, hewan mitologi, dan harta yang berlimpah, makanya, irrad dan ibunya sangat menjaga kediaman rumah mereka

Oke kita lanjut

Sementara irrad dan Skylar?, mereka berdua hanya diam ditempat dalam keadaan ngefreeze, yaa sebenarnya dalam hati irrad dia sangat senang karena tidak jadi dijodohkan dengan perempuan bermuka dua itu

Tapi jangan lupakan pendeta yang ada disana, ibu irrad merasa bersalah kepada pendeta itu karena telah membatalkan perjodohan anaknya, ya pasti, karena itu pendeta loh

Akhirnya ibu irrad pun meminta maaf kepada pendeta itu

"Maaf ya pak, bila perjodohan ini saya batalkan"

Pendeta itu dengan senang hati menjawab "iya tidak apa ibu, mungkin seseorang memiliki sisi jahat ataupun baik mereka masing²"

Dan akhirnya pendeta itu meninggalkan mereka bertiga dirumah

Oke lanjut

21.47

/Kamar irrad POV/

Irrad sepertinya kangen sama indonesia dan temen² RRQ, apakah irrad akan pulang ke indo?

"Leerr~, akuu kangen indo"

"Hemm??, gimana kalo kita ke indo"

"Ayooo, mau banget aku"

"Tapi tanya mama kamu dulu"

"Iyaa santaii, mama aku pasti ngebolehin aku kok itu"

"Tanya dulu"

"Yaudah, aku tanya dulu ya

My mom

Irrad 💗
Mama, irrad mau pulang
Ke indonesia

the two boys (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang