The Dreams

Penasaran

5 Mei 2009 Pukul 13.20...

Lonceng sekolah berbunyi bertanda Jam istirahat telah tiba...

Entah mengapa aku sangat lelah setelah mengikuti salah satu pelajaran yang ku benci di sekolah atau hari ini adalah hari buruk ku.. (ku rasa)

*Suasana kelas yang ramai*

Aku hanya bisa meletakkan kepalaku di atas meja.. mengingat bahwa hari ini aku bener bener di ikuti banyak kesialan...

Sambil mengingat bahwa rok ku robek saat melewati pagar sekolah yang tinggi nya 10 meter atau lebih "mungkin" ucap ku.

*Suasana kelas yang heboh secara tiba tiba*

Mengapa mereka semua bener bener berisik sekali!..... mengganggu hari ku yang bener bener sudah hancur ini..

Tak sengaja salah satu BESTie ku yang bernama "anjani" menghampiri diriku yang terlihat seperti orang yang baru mendapatkan ciuman dari cowo tertampan di sekolah "pikirku"

Dia mendorong dorong diriku yang sudah rapuh ini sambil berkata "Oi oi oi...anak baru dari pembisnis terkaya di Korea udah sampai di sekolah kita apa lagi dia seorang atlit profesional, oi bangun lah oi dasar kebo"

Aku yang mendengar hal tersebut secara tiba tiba bangun dan meloncat senang sambil memegang pundak Anjani berkata "rumor yang di katakan seluruh guru berarti bener dong?"...

Iyaa, tapi mengapa secara tiba tiba kau seperti ini si ( terlihat sangat jelek ) "Anjani"

"Sekarang dia ada di mana?"

"Di lorong sekolah kau tidak bisa melihatnya di jendela kelas, lihat mereka mengerumuninya seperti zombie kalaparan"

"Aku tidak peduli aku akan keluar kelas sekarang"

"Hei... Tunggu guru melarang kita keluar.... Kelas!!"

"Doorr"
*Suara pintu kelas yang terbanting kencang*

Aku yang terpentok dinding saat membuka pintu... terjatuh tepat di depan kelas dengan perasaan malu...

*Suara seluruh kelas yang menertawakan diriku*

Aku berusaha berdiri walau penglihatan ku sedikit terasa sangat buram...

Tapi saat aku menutup mataku dan membuka kembali keduanya.... Pandanganku yang terlihat samar samar....

Tidak ku sangka hal tersebut terjadi di hari yang buruk ini....

.. Ternyata..
Dia berada tepat di hadapanku ....

......................................................................