BULLET IN YOUR HEAD [M] • YOONMIN ONESHOOT

; rainbow veins 🔞

Body shakes
I got rainbows running through my veins
And now
I just can't come down

//

Yoongi mendesah lirih seiring cairan itu melewati pembuluh darahnya.

Napasnya tak beraturan, ingin segera hanyut dalam gulungan awan yang membawanya melayang tinggi akibat muak oleh keadaan.

Lari.

Pergi.

Hanya itu yang ada di pikirannya saat ini.

Ibu jarinya bergetar di ujung plunger, mendorongnya perlahan sampai cairan dalam suntikan itu habis tak bersisa. Merasuki tiap senti aliran darahnya dan menciptakan sensasi yang sulit dijelaskan.

Yoongi terkekeh sejenak. Lantas memungut kotak rokok yang tergeletak di sampingnya.

Ia nyalakan ujung batang nikotin itu dan mengisapnya rakus. Membuang asapnya ke arah seseorang yang sedari tadi berdiri di hadapannya, mengamati setiap gerak-geriknya sejak ia datang ke ruangan bernuansa merah ini.

"Menyenangkan, huh?" ucapnya yang masih dapat Yoongi pahami.

Sedikit demi sedikit, kesadaran Yoongi mulai menguap dan tergantikan oleh kenikmatan yang beberapa tahun ini telah membuatnya candu.

//

Diving head first into a black hole
Becoming unstable mentally
I'm trying hard to ride these tidal waves
Of unfiltered ecstasy

//

Narkoba.

Barang terkutuk itu nyatanya membuat Yoongi tak bisa lepas.

Yoongi mendengus. Lalu terkekeh pelan.

Semakin lama, suara kekehannya semakin keras menggema dalam ruangan itu.

Yoongi menertawai dirinya sendiri. Menertawai seseorang di hadapannya. Dan menertawai pertanyaan bodohnya.

//

Another day but I don't wanna face it
I wanna heal, so I'm self-medicating

And I don't wanna feel it now
Another day but I don't wanna face it
Another dose just to keep me sedated
And let reality float away

//

Dalam seminggu, Yoongi bisa sekali hingga dua kali menggunakan barang terkutuk itu. Ia rela melakukan apa saja demi mendapatkan asupan yang membuatnya kembali waras.

Ya, walau waras yang ia maksud adalah sesuatu yang telah menggerogoti tubuhnya. Pikirannya. Akal sehatnya.

Yoongi harus kembali waras agar dapat menjalani realita kehidupan di mana hidupnya berada di bawah kuasa kelompok mafia terkejam yang tidak akan tanggung-tanggung mencabut nyawa adik-adiknya setiap waktu jika dirinya berani membangkang.

Yoongi yang menjadi satu-satunya tumpuan dan harapan keempat adiknya tak ingin mereka kecewa. Ia sangat menyayangi adik-adiknya. Oleh karena itu, ia terpaksa menjadi kaki tangan kelompok mafia tersebut setelah terjerat penipuan yang sengaja menjadikan dirinya sebagai kambing hitam dengan menyeret namanya. Ia harus membayar itu semua dengan bekerja di bawah mereka seumur hidupnya.

Haha. Nasibnya sungguh lucu sekali, bukan?

Demi bertahan hidup, Yoongi harus menjalankan setiap perintah yang datang kepadanya. Dan di tengah hidupnya yang sudah kacau balau itu, Jimin yang merupakan partner kerjanya mengenalkannya dengan barang terkutuk itu.