Sekolah Terbengkalai〖 Season 1 〗

Hantu

*Note
chap tadi salah kasih judul woey ;))

____________________________________________________________________________

"Kehilangan dirimu dalam waktu ini lebih menyakitkan dari pada kehilangan kesempatan hidup"

"Dia sudah tiada." Ucap seseorang diluar pintu toilet, gadis seumuran dengan Selina sepertinya, dia bergaun putih, rambut panjang, tapi rapih dan tak menutupi wajah

Selina hanya mendengarkan nya saja, tak menoleh sedikit pun, dia tak bisa bergerak dalam apa yang terjadi sebelum nya

"Hati nya terlalu sakit karena apa yang kau katakan"

"Dia lebih memilih mengakhiri hidupnya dari pada hidup sengsara disini"

"Kalian tak dapat keluar dari sini."

"Kalian terjebak."

"Selamanya."

Selina langsung melihat ke gadis seumuran nya itu di luar pintu toilet, namun gadis itu menghilang

Selina kembali menundukkan kepala, dia sangat merasa kehilangan

"Maaf...". Hanya satu kata yang dapat Selina keluarkan

"Selina?"

Selina terkejut, dia mendengar nada suara itu sangat tidak asing, dia melihat keluar pintu

"O...."

Selina kaget, tak percaya

"ODO!?"

Ya, yang Selina lihat adalah Odo

"Eh?". Hanya untuk memastikan, Selina mengucek mata nya, dia masih melihat Odo didepan pintu itu

"Kau sedang apa?" Tanya Odo, nada bicara terlihat khawatir

Selina melihat ke depan tempat Odotadi bunuh diri, betapa kaget nya Selina

Ternyata selama ini dia hanya menangis kan sebuah boneka?!

"Kalau begitu.... Siapa yang bilang Odo sudah tiada... Selamanya...." Pikir Selina

"Selina? Kau baik-baik saja?" Tanya Odo, Selina mulai berdiri, tapi dia berdiri gemetaran

"S-Selina? Kau benar Selina? Atau..."

//Puk

Odo kaget, Selina tiba-tiba memeluknya dengan erat

"Kenapa kau menjauh dariku!? Kau bilang kita akan bersama selamanya!"

Odo hanya diam, dia mengetahui nya...

Selina mengeluarkan air mata, jatuh ke baju Odo

"Aduh...."

Adnan dan Ian, mereka melihat satu sama lain

"Kita dimana?" Tanya Ian, Adnan mengangkat bahu nya

"Kalian berada di dunia lain"

"Siapa disana!" Teriak Adnan

"Aku dibelakang kalian"

Adnan dan Ian melihat ke belakang, mereka melihat gadis seumuran, bergaun putih dan berambut panjang

"Kamu siapa?" Tanya Ian