"Ling..."
"Ya?"
"Ingat ga waktu itu, lu bilang mau nikah ama gw"
Mendengar itu, ling kaget dan wajah nya memerah. Memang benar waktu masih kecil, ling mau menikah dengan zilong tapi itu karena terpaksa.
Flashback
"Liiing" Panggil anak itu.
"Apa lagi?"
"Saat sudah besar pokoknya kau menikah denganku ya"
Ling menggelengkan kepalanya.
"Yun Zhao.. Mama tidak menyukai hubungan gay"
"Tapi mama mu kan sayang denganku! Kalo ku bujuk pasti mau!"
Ling menghela nafasnya dan akhirnya dia setuju.
Flashback off
"Sayaaang~"
Mendengar itu, Ling merinding dan segera menjauh dari zilong
"Loh kok pergi"
"Merinding gw deket lu"
Zilong tertawa mendengar itu dan akhirnya diam memperhatikan Ling.
"Lo ga cape apa ngejer Ling mulu? Freya cewe kelas exp naksir loh ama lo"
Ucap pria pirang yang baru datang.
"Lo sendiri gimana sat? Ga cape ngejar Granger si kutub itu? Si miya cewe kelas gold juga nangis ama lo"
"Heh! Grangy itu walau mukanya sangar tapi aslinya dia lucu"
"Si Ling juga gitu"
Tanpa dua orang itu sadari, kelas telah selesai.
"Long... Mau sampai kapan debat nya?"
"Eh- emang kenapa?"
"Ini sudah sore. Ayo pulang"
Zilong pun mengangguk dan pulang bersama Ling.
"Lah- gw di tinggal jir"
"Gausah banyak omong... Yok ke asrama"
Ucap Granger sambil menyeret Alucard.
"Duhh makin sayang deh ama grangy~"
"Gausah manggil gw kek gitu"
