Typo adalah manusiawi
🌲🌲 happy reading...
"Ri.. Riri... Airi. Jung Airi!"
"Apasih Nathan?" Tanya Airi kesal.
Dari tadi Nathan memanggil namanya terus.
Sedangkan Nathan yang dari tadi memanggili Airi tapi tak digubris oleh perempuan itu pun sama kesalnya. Nathan ingin berbicara berdua, tapi dipanggil saja Airi sangat susah.
"Riri sayang..."
"Tuh kan? Males ah gue, lo manggilnya sayang-sayang terus!" Kesal Airi karena Nathan selalu saja memanggilnya sayang.
"Loh kan emang aku sayang sama kamu" Ucap Nathan.
"Anjing lah!! Buru lo mau apa panggil-panggil gue?" Airi tak mau berlama-lama dengan laki-laki gila baru ini.
"Aku pengen ngomong serius sama kamu" Ucap Nathan.
"Ngomong apa?" Tanya lagi Airi.
"Jangan disini. Ayo ikut aku" Ajak Nathan.
Airi dengan digandeng oleh Nathan, mengikuti kemana laki-laki itu ingin membawanya. Dan ternyata Nathan membawa Airi kesebuah taman yang sepi.
"Mau ngomong apa?" Airi langsung bertanya ketika mereka baru saja duduk dibangku panjang yang disediakan ditaman.
"Aku mau ngomong tentang hubungan kita" Jawab Nathan.
"Hubungan kita? Emang hubungan kita kenapa? Kita baik-baik aja kan?"
"Kita baik-baik aja Riri. Maksud aku hubungan percintaan kita" Terang Nathan.
"Kita pacaran kan Riri?" Nathan kali ini yang bertanya pada Airi.
"Loh kok tanya? Ya enggak lah" Jawab Airi dengan gampangnya. Tak melihat raut Nathan yang kecewa akan jawabannya itu.
"Kok enggak?" Nathan tak terima, "Jelas-jelas kita udah resmi pacaran. Waktu aku nembak kamu dikontrakan itu? Kamu terima aku loh Riri"
"Mana ada gue terima? orang gue diem aja gak ngomong apa-apa" Airi menyangkal, karena memang waktu itu ia tak berkata apa-apa.
"Kan aku bilang kalau kamu diem aja tandanya kamu terima. Kamu diem aja kan? Berarti kamu Terima aku" Nathan ngotot kalau Airi resmi berpacaran dengannya.
"Enggak yah Nathan gue sebenernya mau nolak lo tapi keburu lo sosor anjir" Bohong Airi. Nyatanya waktu itu ia tak tau harus mengatakan apa.
"Berarti tindakan aku cium kamu itu keputusan terbaik dong? Kan secara gak langsung ciuman aku itu gagalin kamu nolak aku" Nathan bahagia sekali mengucapkannya.
"Yaa... Apa kata lo deh Nath gue capek"
"Berarti udah jelas yah Riri, kita pacaran" Ucap Nathan.
"Apaan? Enggak!" Airi menolak keras.
"Riri?..." Nathan memelas.
"Nathan plis lah, lo jangan macem-macem, gue capek tau Nath" Ucap Airi.
Airi lelah. Dari dulu mencintai Nathan secara diam-diam, menahan rasa cintanya, menahan rasa cemburu kala Nathan mempunyai pasangan. Sampai pada saat itu ia berani jujur akan perasannya pada Nathan.
Dan sekarang, saat Airi menerima kenyataan kalau saatnya ia move on, Nathan malah kembali menaruh harapan pada Airi.
"Siapa yang macem-macem Riri? Aku serius. Aku cinta kamu"
"Lo cinta sama gue?" Airi bertanya.
"Iya" Nathan menjawab yakin.
"Lo mau kita pacaran?" Tanya lagi Airi.
![](https://img.wattpad.com/cover/337372264-288-k972964.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Renjana
Fiksi PenggemarPersahabatan cinta kuliah 00l aespa x 00l dream Disclaimer Cerita ini 100% karya author, bila ada kesamaan alur cerita, nama tokoh, tempat kejadian itu ialah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan. Semua karakter dalam cerita adalah fiksi...