Villa Duka (NCT DREAM) ✅

9. Who is imposter?

"BANG"
"TOLONGG RANDY BANG..."
Sebelumnya.

"Lo kenapa anjir" panik Handika.

"Lo gak liat? Gue jatoh ginih make nanya lg" kesal Randy sambil bangun dari jatuhnya dibantu oleh Naufal.

"Hahaaa, Gue mo ngakak tapi kasian" tawa puas dari Handika yang langsung di pukul oleh Randy.

"Berisik anjing! Gue do'ain. Lu masuk ke got depan yang ada disanah" tunjuk Randy pada got didepan.

"Makannya lebih hati-hati bangkee" ucap Naufal meledek.

"Kita kumpul lagi aja diruang tamu, Udah sore juga kita lanjut pencariannya besok. Dan besok kita hubungi kepolisian" ucap Malik yang di angguki yang lain.

Malam itu mereka semua sedang beristirahat.. Sampai tiba-tiba,

"ARRRGGGGHHHHH PANAS!! TOLONGIN GUE" teriak Randy tiba-tiba sembari memberontak. Malik dan Jean yang panik langsung menghampiri.

"Lo kenapa, Ran gak lucu anjing hehh!!" Ucap Malik sambil menepuk-nepuk pipi Randy, Tapi sayang Randy gak sadar dan malah makin memberontak.. Membuat Handika dan Cleo yang asik bercanda dirumah tamu mendadak kaget dan berlari menuju lantai atas.

BRAKK..

"Kenapa? Ada apa? Randy kenapa bang?" Tanya Handika kaget yang melihat Randi teriak histeris sembari memberontak tak mau diam.

"Gatau gue yang lg tiduran kaget tiba-tiba dia teriak sambil bilang panas" ucap Malik sembari memegangi tangan dari Randy.. Sampai tiba-tiba lampu dikamar nyala-mati nyala-mati dan angin yang berhembus sangat kencang membuat seluruhnya kaget.

Sampai akhirnya lampu mati gelap dalam sekejap.

"DIA ADA DIANTARA KALIAN SEMUA!!!"

"DIA YANG UDAH BUNUH GUE!"

"MAYAT GUE ADA DIGUDANG BAWAH VILLA INI!!"

"TOLONGG TEMUI BADAN GUE"

Suara yang selama ini mereka kenal, Yang mereka cari ada di ruangan tanpa ada wujud. Mengucapkan kalimat yang penuh dendam Sampai akhirnya lampu kembali nyala. Dan membuat Naufal berteriak kaget.

"ARRGHHH" teriak Naufal sambil menjatuhkan diri kelantai.

Mereka liat tubuh Randy yang bersimbah darah diatas kasur dan sudah tak bernyawa lagi.
Luka tusuk dijantung sebanyak 17x yang membuat anak itu mati seketika.

"Siapa yang bunuh Randy dan Jian? Ngaku lo semua!" Ucap emosi Handika.

"Kenapa lu marah-marah dan nyalahin ke kita semua? Atau jangan-jangan lo dalang dibalik semua ini?" Ucap tegas Jean.

"Kita cari dulu tubuh Jian jangan dulu berantem, Kita obrolin lagi nanti" ucap Malik.

Skip...

Setalah menuju gudang yang dimaksud Jian, Mereka semua berusaha membuka kunci tersebut karna pintunya yang di gembok.

"Ambil sesuatu buat ngebukanya" ucap Naufal.

"Gue nemu palu" Cleo sembari memberikan palu tersebut.

"Ohh good" ucap Naufal sembari berusaha membuka gembok tersebut. Sampai akhirnya gembok itu terbuka mereka semua langsung masuk.

"Kita cari dimana tubuhnya Jian" ucap Malik sambil sibuk mencari kesana kemari.

"Bang ini apa? Kok berat" ucap cleo yang menemukan sebuah beberapa kantong keresek hitam didekat tumpukan kardus-kardus tidak dipakai. Bang Malik yang penasaran dan mereka semua kepo juga, Betapa kagetnya waktu keresek itu dibuka melihat bagian-bagian tubuh Jian yang tak lagi utuh dengan organ yang berserakan kepala yang terlepas dari tubuhnya.

Pecah! Tangis mereka semua pecah, Jian.. Jian yang udah mereka anggap adiknya sendiri meninggal secara mengenaskan ditempat yang seharusnya mereka ini happy-happy. Dan Randy yang meninggal secara tragis akibat luka tusuk.

Mr. Blood

Mr. Blood:
Gue gak bunuh dia kenapa udah mati aja?

??:
Sama gue

Lo lama! Kita gak punya banyak waktu.

Dan malam ini kita harus bunuh dia karna banyak bacot gue pusing denger nya anjing.

Lo yang bunuh. Main rapih!

Mr. Blood:
Gampang.

Instruksi diterima.

Tepat malam hari, Mereka semua berkumpul diruang tamu, Yang diisi dengan keheningan dan kekacauan yang terjadi begitu cepat. Hingga mereka tidak mencerna apa yang terjadi dan kenapa harus mereka yang mengalaminya?

"Harusnya gue gak ajak kalian hilling ke villa ayah gue kalo tau bakalan kayak ginih jadinya" ucap cleo lirih memecahkan keheningan.

Jangan lupa feedback nya🤍
~Next...

Aduhh siapa nihh imposternya? Ada yang udah bisa nebak?