THREES*ME

Awal mula part 1

Keyla Adisty 28 tahun, berlari mengejar suami nya yang lebih dulu berjalan ke luar rumah.

"Mas-mas Adran tunggu."

Ardan Raditya 30 tahun. Berbalik melihat sang istri berlari mengejar nya.

"Sayang jangan lari-lari, astaga nanti jatuh terpeleset bagai mana"

"Ishh mas ko doain nya kaya gitu" bibir Keyla mengerucut membuat Ardan gemas.

"Bukan doain sayang mas khawatir, terus apa itu?" Tanya Ardan melihat paperbag di tangan Keyla.

"Sarapan buat mas, karena gak sempet sarapan dengan ku di rumah seenggaknya mas makan di kantor ini spesial di buat penuh cinta"

Ardan terkekeh "Waw pasti sangat enak kalau begitu"

"Tentu saja"

"Kalau cape gak perlu repot-repot sayang lagian mas bisa beli nanti saat di kantor, kamu pasti cape semalam kita abis ngewe sampai pagi"

"Mas sih gak mau berhenti, jadinya kita bangun kesiangan"

"Kamunya enak, memek nya masih sakit?" Tanya Ardan khawatir.

"Enggak kan udah mas kasih salep"

"Yasudah kalau begitu mas berangkat dulu"

"Mas tunggu" Keyla memegang tangan Ardan membuat Ardan kembali berbalik.

"Kenapa sayang"

"Tentang pembahasan kita semalam bagai mana?"

"Mas nurut aja sama kamu, kasian juga kalau adik teman kamu sendirian kan"

"Maka dari itu aku mau ajak Tiara tinggal disini"

Tiara Zeadista 21 tahun, adik dari sahabat Keyla bernama Tania Zeandra, yang naas mengalami musibah kebakaran menimpa rumah besar keluarga Tiara. Yang melenyapkan seluruh bangunan megah tersebut bukan hanya rumah tapi memakan korban kedua orang tua dan Tania Zeandra Kaka nya pun menjadi korban. Hanya Tiara yang selamat karena sedang tidak dirumah melainkan sebagai berlibur bersama teman-teman kuliahnya.

Mendapatkan kabar seluruh anggota keluarga nya meninggal akibat kebakaran tersebut, membuat Tiara terpukul dan mengalami stress ringan yang mengharuskan dia di rawat di rumah sakit.

Keyla yang mengetahui dan juga yang mengabari Tiara saat musibah terjadi, membuat Keyla ikut merasakan kesedihan dan kehilangan yang Tiara alami di tambah Kaka Tiara, Tania adalah sahabat nya. Tiara pernah tinggal di kediaman Tiara saat masih kuliah membuat Keyla tak hanya kenal dan bersahabat dengan Tania tapi dekat juga dengan Tiara yang sudah dianggap adik olehnya, di tambah sosok Tiara yang baik juga penurut, walaupun super manja.

Keyla dengan senang hati merawat Tiara saat di rumah sakit, merasa tidak tega membiarkan Tiara tinggal sendiri karna keluarganya sudah tidak ada, Keyla memutuskan untuk membawa kerumahnya tinggal bersama Keyla dan Ardan.

Dua bulan sudah Tiara tinggal dirumah Keyla Ardan membuat Tiara pulih lebih cepat, kembali ceria walau kadang bermimpi yang membuat Tiara histeris atau merasa ketakutan.

Sifat manjanya tidak pernah hilang karena memang Tiara terbiasa di penuhi kasih sayang yang sedari kecil sudah bersendokan emas. Keyla tau karena Keyla pernah menyaksikan kehidupan Tiara, maka Keyla akan mengganti kasih sayang kedua orang tua Tiara dengan kasih sayang nya yang tulus.

Sore ini Keyla seperti biasa memasak untuk makan malam, namun saat ini Tiara ikut serta membantu walau sudah di larangan tapi tetap memaksa.

"Emmm harum sekali" ujar Ardan yang baru saja pulang dari kantor dengan tas di tengteng di tangan nya, Keyla tersenyum segera menghampiri Ardan dan memeluk nya.

"Mas sudah pulang"

"Saking sibuknya kalian masak sampai mas pulang aja gak di sambut" dengan wajah pura-pura merajuk.

"Ih apa sih mas, aku keasikan masak soalnya Tiara ikut membantu" Tiara berdiri dekat meja pantry melihat kearah keduanya.

"Ara gak mau peluk Abang gitu?" Tanya Ardan pada Tiara mereka sudah biasa atau membiasakan karena sewaktu dulu Tiara selalu melakukan nya pada sang ayah.

Tiara tersenyum lalu mendekati Ardan yang segera Ardan rengkuh tubuh kecil nya.

"Hati-hati saat membantu Kaka key, nanti tangan nya luka lagi" sebelum nya Tiara pernah membantu Keyla memasak tapi tangan Tiara malah teriris cukup lebar membuat darah berceceran.

"Ara hanya bantu cuci sayuran ka key gak mengijinkan Ara pegang pisau"