LAST CHAPTER

838 63 8
                                    

vote guys🫶  enjoy yaw🤙😼
______________________________________________________________________________

.
.
.
.
.
5 bulan kemudian.

Seperti biasa mereka selalu dengan canda tawanya.

Selalu cemara, hangat nya keluarga mereka tanpa ada permasalahan lagi disini.

Thia? Sg? Sudah teenep bantai, thia ya? Belum dibantai sih masih mereka siksa sampai sekarang, karena mereka masih dendam dengan thia yang sudah memfitnah echi dan membawa echi ke markas sg.

Keadaan thia sekarang hanyalah teriak minta tolong, meskipun tidak ada yang mendengarnya.

Suara serak/habis pun thia tetap berusaha meminta tolong dan kabur dari tempat itu, percuma saja sih.

Bisa dibilang tnf sekarang lumayan sadis sejak perginya echi, entahlah sambil membuang masa lalu mungkin?

Kita ke pov thia yaww

Pov thia on
"T-tolong..."ia meminta tolong dengan tubuh yang susah digerakkan
Tiba² datang seorang pria berambut coklat dan disampingnya wanita berambut abu² dan sedikit kebiruan.

Thia langsung mengesot? Mengesot mundur karna takut dengan dua orang itu.

"Kenapa mundur mba? Takut yaa?"smirk selia
"Wkwk takut tuh"sambung gin
Yup dua orang itu adalah gin dan selia yang membuat takut thia.

Gin mendekati thia dan berjongkok serta memegang dagu thia.

"Sakit ya? Itu yang dirasain echi! Ga punya hati banget lu sesama wanita!?"bentak marah gin dan membanting wajah thia
"Lu mw makan ga?"tawar selia pada thia
"M-mau"jawab thia takut
Selia memberikan makanan yang sudah disiapkan dari tadi.

Iyaa biar bertahan hidup, and biar bisa disiksa terus mwuehehe.

Porsinya dikit tapi thia tetap memakannya karna ia sangat lapar.

"A-ada m-minum g-ga?"tanya gugup thia
"Ada sebentar"ucap selia
Selia memberikan minuman pada thia, ia baik tetapi tidak dengan didalam hatinya.

Setelah memakan semuanya thia kembali disiksa sampai ia pingsan, gin dan selia kembali ke kamar masing².

Pov thia of

Itulah kehidupan sehari² thia.

"Hallo? Sini keruang tamu ada yang perlu dibicarakan"perintah rion di radio
Semua menjawab iya dan menuju ruang tamu.

Rion sudah berdiri di depan mengahadap mereka yang lagi duduk menatap rion.

"Ee jadi gini..... Gitu"canda rion
"Ah males, mih liat mih"ngadu mia
"Rion! Yang bener"tegur caine
"e iya maap"ucap rion.

"Dah disini gua mo ngomong serius, gausah basa basi ya?"ucap rion
"Echi ceres, dia sudah keluar dari tnf"lanjut rion, semua kaget karna mendengar berita yang disampaikan rion kepada mereka.

Karna kemarin echi belum keluar dari tnf, anak tnf menunggu kedatangan kembali echi nyatanya echi malah keluar dari tnf... Utututu~

Rion langsung memegang ponselnya dan mencari kontak echi, ia ingin menelpon echi untuk terakhir kalinya bertemu, ya karna tnf fraksi misterius yang sadis jadi tidak boleh sembarang perang.

Jadi tidak bisa bertemu echi lagi.

Telpon rion diangkat oleh echi, bukan nelpon tapi vc.

Rion memegang tinggi hpnya agar anak² nya bisa melihat echi.

"ECHI, MAKASIH UDAH MAU BERGABUNG DISINI WE LOVE YOU ECHI"teriak key sedih mengatakan itu.

"ECHI MAKASIH UDAH BUAT KITA KETAWA SEPERTI SEKARANG, CHIKIBALLS THANKYOU, EH SORRY TENGKYU CHI MUACH"teriak lanjut enon.

"ISTRIKU:(( MAAF AKU UDAH KASAR SAMA KAMUU HUHU:(( SEHAT SEHAT YA ECHI? BILANG AJA KALO ADA YANG NYAKITIN KAMU KITA MAJU PALING DEPAN"teriak lanjut selia dengan sedih menatap echi yang sedang melihat mereka.

"CHIKIBALLS TENGKYU, echi jangan sedih² lagi ya? Bahagia terus kamu chi! Kita nanti main² lagi yuk?"ucap garin.

"ECHI? MAAF YA AKU UDAH KASAR JUGA SAMA KAMUUW MAAF SAUDARI KUH"teriak jaki.

"CHI SEBENARNYA SEDIH JUGA KEPERGIAN MU TAPI GUA JUGA SENENG KARNA LU UDAH GABISA DEKET² JAKI LAGI"teriak canda krow.

"Kak echi jaga kesehatan loh ya? Nanti mia kapan² dateng ke rumah kak echi yaww"ucap mia menangis kecil.

"Chi jaga kesehatan, minta duit dung 10 juta"ucap canda mako.

"ECHI, MAKASIH, ALHAMDULILAH SELIA JADI SATU² NYA PUNYA GUA"teriak lega riji.

"Makasih ya chi"ucap funin
"echi:(( mami kangen.. Jangan sedih lagi ya anak mami? Babay love you echi"ucap caine sedih.

"E-echi.. I LOVE YOU!"teriak gin
Echi yang mendengar teriakan gin, ia salting+malu.

"Maaf gua dah punya pak jakar"balas echi di telpon/vc itu.

"Yah nt nt"ledek riji pada gin, gin kaget dan pundung dipojokan.

"Aelah telat lu gin"ucap enon.

Rion menatap kebahagiaan mereka, indah sekali.

"Makasih chi udah gabung disini walaupun sebentar kita seneng banget, kalo kamu balik kita sambut dengan mewah, minta uang? Gapapa porotin aja papihmu ini tapi kamu balik sini, maaf banget ya chi untuk masalah kemaren, makasih anomali ungu"ucap rion dengan penuh kasih sayang.

"MAKASIH ECHI, WE LOVE YOUU"teriak kompak anak tnf pada echi.

Echi menangis atas perminta maaf an mereka dan kata terimakasih mereka.

Menangis sedih karna sudah tidak bisa melihat anak tnf serta mami papinya lagi.

"M-makasih semuanya hiks.. Aku seneng banget bisa ketemu kalian.. Hiks"ucap echi sambil menangis sesak.

"Dengan ini... Echi ceres izin menutup telpon ini dan menutup diri sebagai anggota tnf, i love you tnf..."ucap akhir echi yang membuat anak tnf menangis sedih, awalnya bercanda dan akhirnya menangis sedih.
.
.
.
.
.

#thankyouechi #weloveyou #tokyonoirfamilia

End of his chapter

Thankyou yang udah bacaa🫶
Tunggu cerita selanjutnya yaa babayy
______________________________________________________________________________
Author: Azaaslebeww

Knp echi terus?  Karna krowjaki nya udah tamat mwueheh

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 26 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

lovers? || krowjaki, ginchi || (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang