[ LANGIT ] 16

12 3 0
                                    

12 September 2018___Claudya

LANGIT SAAT SIANG..

Langit biru nan luas, indah berkilauan,
Menyapu segala penat dan lesu yang ada,
Berhiaskan bintang-bintang, putri-putri langit,
Menyinari malam, menerangi gelapnya dunia.

Langit yang menyimpan misteri tak terbatas,
Rahasia alam semesta tersembunyi di dalamnya,
Membentang seperti pakis di cakrawala,
Menciptakan keajaiban yang tak tergambarkan.

Langit tempat burung-burung terbang bebas,
Guyuran hujan menjadikan rumput bersemi,
Pelangi terhampar dengan warna beraneka,
Memberi keindahan bagi yang melihatnya.

Langit saksi bisu atas perjalanan waktu,
Mencatat kisah hidup, sejuta kenangan,
Menyaksikan tawa dan tangis setiap insan,
Menjadi teman setia dalam setiap perjalanan.

Langit, simbol kebesaran dan keteguhan,
Melambangkan kehendakNya yang tiada terhingga,
Layaklah kita bersyukur dan berterima kasih,
Atas keindahan dan kabutihanMu, langit yang agung.

Oh langit, semoga kedamaian selalu terpancar,
Melindungi bumi dan manusia dengan kasih sayang,
Hingga nanti waktu berhenti berputar,

LANGIT SAAT MALAM..

Di langit biru yang gelap kala senja menjelang,
Awan-awan putih terhampar, seperti kapas yang lembut,
Matahari perlahan terbenam, memancarkan cahaya keemasan,
Mengubahkan warna langit, menjadi koral yang mempesona.

Langit menjadi paduan warna, merah, jingga, dan keemasan,
Seperti lukisan indah, diciptakan oleh sang seniman alam,
Bibirku terhampar senyum, saat langit memperlihatkan keelokannya,
Seolah-olah berkata, betapa indahnya alam semesta.

Bintang-bintang berkelipan, pelangi di langit senja,
Kumpulan titik cahaya, menghias malam yang sepi,
Mereka berbisik, menyampaikan pesan cinta abadi,
Bahwa meski gelap malam, tetap ada harapan yang menerangi.

Langit punya cerita, rahasia yang tak terucapkan,
Mengapa terkadang mendung, terkadang begitu cerah,
Mengapa kadang-kadang bergegas, menggulung awan kelam,
Untuk menghujani bumi, membasahi setiap tanah.

Langit adalah lembaran kosong, tempat impian tercipta,
Seperti selembar kanvas, menunggu untuk dilukis,
Disana terukir cerita, mimpi-mimpi tiada batas,
Hanya langit yang mengetahui, harapan kita yang abadi.

Bagaimana pun langit, tetap menjadi saksi setiap hari,
Kehidupan yang berlalu, senyum yang terhampar,
Puisi ini hanya sebatas pengharapan, semoga langit tetap terang,
Menyertai setiap langkah, mengiringi kehidupan kita yang tercinta.

Good byee😊✨

[Puisi] Kisah Hidup ClaudyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang