Tunangan (1)

11 2 2
                                    

Happy Reading all
jangan lupa vote, dan maaf kalau masih banyak kekurangan yaa.

ig:@an0thernaya_
tiktok:@an0thernaya_

*******

Keesokan hari nya vana karin dan juga oma sedang sarapan di meja makan, tiba tiba saat pertengahan makan ada tamu alhasil menghentikan kegiatan makan mereka.

"ada tamu tuh, siapa yang mau buka"
ucap oma elis

"duh, itu pasti orang yang mau di jodohin sama gue"dalam hati vana.

"karin aja oma, ya kan rin? " ujar vana.

"iya deh iya" ucap karin.

Btw kenapa membuka pintu tidak sama art? karna art nya sedang pergi ke pasar karna stok makanan habis.

Karin pun membuka pintu nya lalu ia pun bertanya.

"iya cari siapa? "

"zivana nya ada? " ucap seseorang itu yang tak lain adalah sadewa yang kerap di panggil dewa.

"oh iya ada, lagi makan vana nya, kalau nunggu sebentar gapapa? "

"iya gapapa"

"yaudah ayo masuk tunggu di ruang tamu aja" ucap karin.

Lalu mereka berdua pun masuk dan karin mempersilahkan dewa duduk, lalu ia pun pergi ke dapur untuk melanjutkan makan nya.

"siapa rin? " tanya oma elis.

"gatau oma, dia cari vana" ucap karin lalu ia pun melanjutkan makan nya.

"cewe cowo rin? " kali ini vana yang bertanya.

"cowo"

"siapa? " tanya vana.

"gatau, gue ga tanya tanya soalnya"jawab karin.

"sekarang cowo nya ada di mana? " tanya oma elis.

"ada di ruang tamu oma" jawab karin.

"yaudah ajak aja makan bareng, barangkali dia calon nya vana, ajak makan bareng gih vana" sahut oma.

"gamau oma, udah lah gapapa, dia juga kayanya udah makan" ucap vana.

"gaboleh gitu van, udah cepet" paksa oma.

"ish, iya iya"

Dengan terpaksa vana pun berjalan menuju ruang tengah lalu ia pun bertemu dengan dewa.

"udah makan nya van? " tanya dewa.

"belum, oma ngajak lo buat makan bareng, cepet oma ga suka penolakan" jawab vana, lalu ia pun pergi meninggalkan dewa, yang di belakang nya di susul dengan dewa.

"assalamu'alaikum oma" ucap dewa sambil mengalami tangan oma elis.

"waalaikumsalam, eh ini nah dewa ya? duduk duduk sini makan dulu" ujar oma.

"iya oma"

Lalu dewa pun duduk, lalu ia pun di ambil kan piring oleh oma elis, dan oma elis berbisik ke pada vana.

"ka, ambilin nasi nah dewa nya, sama lauk pauk nya" bisik oma elis.

"gamau oma, oma aja lah" jawab vana.

"heh, udah cepet, oma ga suka penolakan"

"ish, yaudah iya"

Dengan terpaksa Vana pun melayani dewa, mulai dari mengambil kan nasi sampai lauk pauk nya, setelah selasai ia pun kembali melanjutkan makan nya yang tertunda.

Setelah selasai makan, Vana, Karin dan juga Dewa pergi untuk mencari kost an, di jalan Vana dan juga Karin takjub dengan pemandangan yang ada di Bandung, tak salah mereka memilih Universitas yang ada di Bandung.

SAVANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang