09

1K 91 15
                                    

Suga pun membuka pintu rumah dan betapa kagetnya seorang pria yang sangat dia hormati datang ke rumah Taehyung

"Appa? Masuk appa" kata Suga mempersilahkan Kim bogum ayah mertua nya atau ayah dari jisoo istri nya dan Taehyung adik ipar nya

"Kamu di sini Suga ? Kapan datang?" Tanya tuan Kim yang setaunya jisoo dan Suga tidak sedang berada di korea

"Siapa yang datang oppa ?" Tanya jisoo dan berjalan menuju ruang tamu dan betapa kaget nya di sana appa nya sedang berdiri

"Ini appa sayang yang datang" jawab Suga pelan takut jisoo akan emosi

"Untuk apa anda datang kemari ? Mau memaksa adik ku menikah lagi dengan perempuan pilihan anda ? Tak cukupkah adikku menderita karena menikahi perempuan jalang itu?" Kata sarkas keluar dari mulut nya jisoo

"Sayang sabar sayang bicara yang baik" kata Suga sambil menenangkan istri nya

Aku tak bisa tenang oppa setelah dia membuat adikku menderita dan merawat anak nya seorang diri dia datang seakan tak terjadi apa-apa" kata jisoo semakin terisak kalau mengingat bagaimana Taehyung menjalani kehidupan nya tanpa mengeluh dan tanpa membebani siapapun

"Appa minta maaf jisoo appa kemari bukan untuk memaksa atau menyuruh Taehyung menikah lagi appa datang karena eomma mu lagi sakit dia merindukan Taehyung dan taehan, ini salah appa harusnya appa mau menerima Taehyung dan tidak marah karena bercerai dengan Irene, appa minta maaf jisoo , kau boleh membenci Appa tapi appa mohon untuk eomma nak" kata tuan Kim memohon, dia tau dia salah dan sangat bersalah tapi ini demi istri nya , walaupun tidak dimaafkan tidak apa-apa karena dari awal memang salah nya

"Sayang panggilkan Taehyung ya, biarkan Taehyung yang membuat keputusan ingin bertemu atau tidak hmm" kata Suga dengan lembut kepada istri nya

Tanpa berbicara lagi jisoo pergi ke atas untuk memanggil Taehyung dan Suga meminta izin membuat kan minuman untuk sang mertua

Tinggallah tuan Kim sendiri yang sedang duduk di sofa menunggu kehadiran anak-anak nya lalu beberapa menit kemudian Taehyung dan jisoo sudah turun dan menuju ruang tamu

"Appa eomma sakit apa? Kenapa baru sekarang appa datang memberitahu kami?" Kata Taehyung tanpa basa basi

"Taehyung, eomma demam tinggi dan selalu menyebut namamu dan taehan, bukan appa tak datang dari kemarin , soal nya appa eomma merasa bersalah padamu dan taehan, maafkan kami, tolong pulang ya nak jumpai eomma , bawa taehan jisoo dan Suga juga mungkin dengan begitu dia langsung sembuh" kata tuan Kim yang sudah berkaca-kaca

Taehyung hanya menghela nafas dengan kasar , dia bingung tapi dia juga merindukan orang tua nya walaupun dia marah tidak dapat menutupi kalau Taehyung merindukan ibunya

"Baiklah appa besok aku jiso noona Suga Hyung dan taehan akan datang, tapi tak bisa malam ini taehan sudah tertidur karena kelelahan" kata Taehyung

"Tak apa Tae yang penting kalian mau ke rumah lagi , maafkan appa yang sangat egois ini" kata tuan Kim lagi

"Sudah lah itu sudah masalalu biarkan jadi masalalu, sekarang lebih baik melihat masa depan" kata Taehyung lagi

Tuan Kim hanya mengangguk dan meminta pelukan dari sang putra dan putri nya , walaupun sebesar apa Taehyung dan jisoo marah kepada orang tua nya tapi mereka tetap orang tua kedua nya dengan sebuah pelukan membuat semua kemarahan sirna

Tuan Kim akhirnya pulang dengan tersenyum karena Sudah berbaikan dengan anak-anak nya ada rasa lega di hatinya begitu juga Taehyung dan jisoo

Setelah kepulangan ayah mereka jisoo langsung memborbardir pertanyaan yang belum sempat dia tanyakan soal jalan-jalan mereka

the Beautiful doctor (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang