Bab 27

139 8 1
                                    

"ohm, kamu beneran hamil?" Tanya pond saat semua nya sudah duduk di sofa

ohm mengangguk.

"Tuh, dah hamil, lu kapan?" Ucap satang mengejek phuwin

"Kawin aja belum jir, boro' punya anak" jawab phuwin

"Siapa tau" ucap satang sambil tertawa.

Tiba-tiba Winny merangkul satang.

"Kami juga bakal nyusul, ya kan?" ucap winny menengok ke arah satang.

Satang mengangguk ketakutan.

"(Duhh, jangan' si p'win mau..........)" Batin Satang.

"Ngomong' kok cepet banget?, nabung ya?" Tanya pond yang tidak masuk akal.

"Hah?!, apaan?" Ucap Mark

"Gak, canda'" ucap pond, lalu mengambil minuman yang ada di depannya.

Singkat cerita setelah beberapa bulan berlalu ohm kontraksi

"P-phi, perut ohm" ucap ohm dengan nafas yang terengah engah

"Kenapa sayang?" ucap mark yang panik.

"Kita ke rumah sakit yah, bentar"

Mark pun bergegas menuju rumah sakit.

"Oi Jim!, tolongin!" Teriak Mark yang panik.

"Iya, iya"

4 jam berlalu, kini Mark masih berada di dalam rumah sakit namun di dalam bersama ohm yang mulai sadar

"Eugh, phi?" Ucap ohm dengan suara lembut nya.

Mark terbangun setelah dia mendengar suara ohm.

"Ohm?, akhirnya" ucap Mark sambil mencium pipi ohm.

"Baby kemana phi?" Tanya ohm yang kebingungan karena di situ tidak ada anaknya

"Lagi di bersihin sayang, tunggu aja baby Will nya gak kemana-mana kok" ucap Mark mengelus helai rambut ohm

Ohm tersenyum, dan menarik kepala Mark lalu menciumnya

"Pasti namanya William kan?" Ucap ohm

"Iya, kok tau?" Tanya Mark

"Tau dong, phi kan pernah bilang, di sini ada William" ucap ohm mengelus perutnya

"Mark?, oiya sore ini kalian boleh pulang" ucap dr.jim

"Makasih p'jim" ucap ohm tersenyum

"Iya, sama sama, ngomong' anak kalian mirip sama kalian" ucap dr.jim

"Ya iyalah, yakali mirip sama tetangga" ucap Mark

"Iya iya deh, iya, selamat ya" ucap dr.jim

Ohm mengangguk sedang kan Mark, dia masih menatap dr.jim

"Kenapa lagi lu?" Ucap dr.jim yang merasa aneh ketika Mark menatap nya

"Jangan' lu demen Ama istri gua" ucap Mark bertingkah seolah-olah cemburu

"Lah?, ngapain gua naksir ama bini orang, gua aja udah punya bini sendiri" ucap dr.jim

"Iya juga" ucap Mark

"Aneh' pertanyaan suami mu" ucap dr.jim menunjuk Mark

"Heh jaga lisan lu" ucap Mark

"Hia Jim" ucap sea yang tiba-tiba datang

"Au, sea"

"Loh?, ada n'ohm" ucap sea terkejut

"Dia baru aja ngelahirin" ucap dr.jim

"Selamat yaa" ucap sea

Ohm tersenyum lalu sea memberikan sebuah keranjang buah yang ia sengaja beli 2 keranjang

"Makasih p'sea" ucap ohm

"Sama sama, yaudah kalo gitu...hia Jim aku pulang ya" ucap sea yang mulai pergi

"Iya, hati hati" ucap dr.jim lalu sea menggangguk

Sorenya..........

"Phi, kita udah boleh pulang kan?" Tanya ohm sambil memegang tangan Mark

"Iya, yaudah kalo gitu aku mau bilang sama Jim kalo kita mau pulang" ucap Mark mengelus rambut ohm

"Iya" jawab dr.jim yang tiba-tiba ada di belakang Mark

"Jir, bikin kaget aja, yaudah kalo gitu" ucap Mark lalu mereka pun pulang

Beberapa minggu kemudian.........

"Sht, sht, William, jangan nangis ya" ucap ohm sambil menenangkan William yang tengah menangis

Btw di sini si n'ohm udah lulus kuliah

"Theeraak!" Teriak Mark dari dalam kamar

"Ya phi?!" Jawab ohm dengan teriakan yang sedikit nyaring

"Sini dong!" ucap Mark

"Ngapain phi?, ohm lagi ngurus Willam" ucap ohm

"Oke, nanti habis kamu ngurus Willam!" Ucap Mark lagi

Ohm menghela nafas dan terkekeh

"Ada ada aja p'mark, kan William?, daddy mu itu ada ada saja" ucap ohm

1 tahun kemudian...........

William kini sudah mulai besar dan bisa berbicara sedikit

"Dada, da" ucap William kecil

"Hm? Kenapa sayang?" Ucap Mark mengangkat anaknya itu

"Nanti sole kita liat cancet ya, ya, ya??" Tanya William kecil

"Iya iya kita bakal ke pantai, iya" ucap Mark yang melihat anaknya senang

"Ada apa nihh" ucap ohm yang datang sambil membawa bubur untuk William

"Pa, pa, kita nanti pelgi ke cancet" ucap William

"Hah?, iya iya kita pergi kok" ucap ohm sambil tertawa

"Yaudah sini makan Dulu" ucap ohm menyuapi anaknya itu

Senjanya.........

"Da, pa, liat itu udah mau cancet" ucap William kecil menunjuk matahari yang mulai tenggelam

"Sini papa gendong" ucap Mark


Bonus soalnya yang kiri mirip Ama ohm kicik🤏🏻

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Bonus soalnya yang kiri mirip Ama ohm kicik🤏🏻

End......................








Nanti ada season 2 nya lhooo.. di tunggu yaa, kalo gak mau nunggu ya udah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 08 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Anything For U [Markohm]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang