Part 5: "bunga matahari Gasendra🌻"

176 10 0
                                    


💫Happy Reading 💫


GEDUBRAK!!

"ASSALAMU'ALAIKUM, HAEKAL PULANG!"

"Kal bisa gak gausah teriak²!" ucap naka.

Haekal terkekeh "gak bisa udah di setting"

Tuk!

Naka memukul kepala haekal pelan.
"Serah lo dah"

"SAKIT NAKA!"

"Codoamat!"


🌼Keluarga Gasendra🌼

Haekal melangkahkan kakinya menuju kamarnya, ia merebahkan dirinya di kasur kesayangan nya.

"Cape banget hari ini yaallah, remuk semua badan gue keknya" gumamnya.

Tak lama kemudian ia mulai tertidur.












































































































"Buset, dimana gue?" tanya Haekal pada dirinya sendiri.

Haekal sedang duduk di tengah tengah bunga favoritnya, bunga matahari.

Ia melihat seseorang dari kejauhan yang mulai mendekati dirinya.

"Bunda, ayah?..."

Haekal lari ke arah dua orang yang sangat ia rindu kan, ia memeluk kedua orang tuanya.

"Apa kabar jagoan tengah ayah?" tanya sang ayah yang tak lain adalah Javas.

"Ayah, bunda... haekal kangen.." ucapnya.

"Bunda juga kangen haekal.."

Mereka akhirnya duduk di antara bunga matahari.

"Bunda ayah, kalian ngapain di taman ini? " tanya haekal.

"Haha, bagus ya? banyak bunga matahari,haekal suka?" jawab sang bunda.

"HAEKAL SUKA BANGET!!, haekal jadi pengen disini terus smaa kalian.."

"Nanti ya a', nanti klo sudah waktunya kita pasti bertemu lagi di tempat ini.."

"Ayah sama bunda janji kan sama aa?"

"Kita janji, nanti klo sudah waktunya pasti kita bareng lagi aa"

"Aa sayang bunda dan ayah.."

"Kita juga sayang aa!, aa udah waktunya bunda sama ayah pergi"

"Tapi aa masih mau disini sama bunda.."

"Nanti kita ketemu lagi ya.."

Sang ayah dan bunda berdiri sambil tersenyum, lalu mulai berjalan meninggalkan haekal.

"AYAH, BUNDA!!" teriak haekal.

"JANGAN TINGGALIN HAEKAL!!"

Haekal mencoba mengejar, tapi semakin ia mengejar semakin jauh ayah dan bundanya.

"AYAH BUNDA!!"

"AYAH BUNDA, TUNGGU HAEKAL!!!"














































































































"AYAH, BUNDA!"

"Haekal! kamu kenapa sih?" tanya Renjana.

Haekal menangis, Renjana tentu terkejut tiba tiba saja Haekal menangis.

"hey, kenapa?" tanya Renjana lagi.

"ayah, bunda..." lirih Haekal.

"...."

Hening sesaat.

"Ayah sama bunda mampir?"

Haekal mengangguk.

Renjana terdiam, mulutnya tidak bisa mengatakan apapun lagi.

'Ayah sama bunda mampir ke mimpi Haekal?' batin Renjana.

"Udah jangan nangis lagi, mandi sana habis itu kebawah kita makan." ucap Renjana sebelum pergi dari kamar itu.

Haekal masih tak bergerak, ia masih mengingat mimpinya.

"Ayah, bunda tunggu aa di taman
itu lagi.."
-Haekal Gasendra.





MOGA SUKAAAA MANIEZZZ
INI CERITA TENTANG SI TENGAH YAWWW
LOPYUU!!









Keluarga GasendraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang