AYAHKU SEORANG PRESDIR

13

HAPPY READING

jaemin pun sudah sampai di mansion keluarga moon,dia pun segera memarkirkan mobilnya dan berjalan ke arah mansion itu sambil menggandeng tangan si kecil

dingdong

jaemin menekan bel mansion itu, kemudian terdengar seseorang berlari dari dalam dan membuka pintu itu

"owh tuan jaemin,silahkan masuk tuan"

"terim kasih bi" jaemin pun masuk dengan jisung di ikuti oleh maid tadi

" bibi apa kau tahu dimana mamah" tanya jaemin kepada maid itu

"nyonya sedang ada di dapur tuan,mari saya antar" jaemin pun mengangguk mengikuti maid tersebut ke dapur,saat sampai dia melihat mama doyong sedang menata makanan bersama dengan maid yg lain,jisung yg melihat neneknya itu segera berlari meninggalkan bunanya,jaemin hanya bisa geleng-geleng kepalany

"jisung jangan lari sayang" tapi jisung tidak menghiraukannya dan terus berlari kearah neneknya

"NENEKK" doyong yg mendengar teriakan itu segera berbalik dan betapa senangnya dia saat melihat cucunya itu

"AAA CUCUKU JISUNG" mereka pun berpelukan melepas rindu

"jisung nenek kangen banget sama kamu"

"jisung juga kangen banget sama nenek" akhirnya mereka pun melepaskan pelukan itu

"dah sekarang jisung bersih bersih dulu nanti kita makan bersama kakek dan auntymu"

"ay ay kapten" jisung pun pergi dari sana untuk mengganti bajunya

" nana kamu apa kabar sayang" ujar doyong seraya memeluk jaemin erat

"nana baik kok mah,kalo mamah gimana sehatkan" jawab jaemin sambil membalas pelukan itu

"mamah sehat kok,tapi mamah kesepian saat kamu dan jisung pergi dari rumah ini dan memilih tinggal di rumah sendiri,setiap hari mamah selalu merindukan kalian" jaemin terkekeh saat mendengar hal itu

"kan ada papa dan renjun mah"

"ish kau seperti tidak tau mereka saja,merekai itu bukannya nemenin mamah malah sibuk sama urusan mereka sendiri" jaemin pun terkekeh

"wah wah ada apa ini bawa bawa nama kami" mereka pun menoleh dan melihat papa taeil dan renjun baru pulang dan menghampiri mereka

"kau datang jaemin"

"iya papa"

"baguslah dari kemarin mamahmu ini terus menerus merengek pada papa dan renjun untuk memintamu datang ke sini" ujar papa taeil

"ish mana ada huh"

"itu benar jaemin bahkan aku sampai pusing mendengarnya" sekarang renjun yg bilang seperti itu,doyong yg mendengarnya begitu kesal dan pergi meninggalkan mereka, mereka hanya tertawa karena sudah membuat mamah doyong kesal

"oh yah di mana cucu papa nih"

"jisung ada di-" belum selesai jaemin bicara sudah terdengar teriakan anak kecil dari tangga